Tak hanya sosial media, seiring dengan perkembangan teknologi, banyak pelaku usaha, termasuk UMKM juga mulai kreatif dalam mempromosikan produk-produknya.
Salah satu yang kini mulai tumbuh dan terus berkembangan adalah mempromosikan dengan menggunakan tayangan video. Tentunya hal ini dilakukan dengan beragam platform yang ada, salah satunya YouTube.
Platform yang satu ini memang banyak digemari, tak hanya karena kemudahannya, tapi juga gratis untuk menjalannya. Karena itu, dengan kemudahan yang diberikan, pelaku usaha dan UMKM cukup merancang video yang menarik untuk mempromosikan produknya.
BACA JUGA : Gaya MenkopUKM Bersama Klub Harley Davidson Dongkrak Perekonomian UMKM
Namun tak hanya itu saja, ada beragam cara lain yang bisa dikembangkan untuk dalam upaya mempromosikan atau mengenalkan produk UMKM melalui YouTube. Beberapa diantaranya, JNEws coba rangkum di bawah ini ;
Kata Kunci (Tag)
Unsur yang satu ini tak boleh dilupakan. kata kunci atau tag, sangat penting dalam Youtube yang berguna untuk mempermudah mesin pencarian mengenali jenis dan isi video yang dibuat.
Jika tidak memberikan label tag pada video, maka ketika seseorang melakukan pencarian video dengan kata-kata tertentu, maka video tidak akan muncul dalam hasil pencarian tersebut atau berada diurutan belakang, sehingga mengurangi jumlah pemirsa, dan akibatnya peluang peningkatan omzet usaha anda menjadi lebih kecil.
Fitur Channel (Saluran)
Setelah membuat akun di Youtube, jangan lupa melakukan pendaftaran dan gunakan fitur Channel yang akan membantu menampilkan video-video yang telah terupload. Dengan demikian, bisa membuat penonton memperoleh informasi yang relevant dan lebih jelas terhadap produk bisnis yang dipasarkan.
Ide atau tema video
Tema video sangat penting untuk diperhatikan. Tema video iklan bisa langsung berhubungan dengan produk yang ditawarkan bisa juga dengan berangkat dari sesuatu yang berbeda namun pada akhirnya akan berhubungan dengan produk Anda.
Pesan video
Iklan video yang memiliki pesan tertentu walau tidak disampaikan, akan lebih mudah mendapat perhatian para penonton.
BACA JUGA : Hey, Youtuber Pemula! Hindari 5 Hal Ini saat Ngonten
Sebagai contoh, ada pesan penting dari iklan tertentu yang menyuruh agar seluruh keluarga berkumpul walau hanya sebentar sebelum melakukan berbagai aktifitasnya. Ini pesan penting sehingga produk yang ditawarkan akan mudah diingat.
Pilih Bahasa yang Bermasyarakat
Maksudnya bukan berarti bahas yang dipakai oleh pemeran iklan melainkan berbagai bahasa yang mudah dipahami oleh banyak orang walau yang menonton bukan dari dalam negeri.
Bahasa inggris bisa dijadikan contoh. Jadi bisa menggunakan bahasa Indonesia tapi dilengkapi dengan bahasa inggris yang mudah dipahami kemudian jangan lupa bahasa tubuh yang bersifat general sehingga tidak disalah artikan oleh yang menonton.