JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2025
      • Content Competition 2023
      • Content Competition 2024
      • Pemenang Content Competition 2023
    • HUT JNE
      • HUT 32 Tahun JNE
      • 33 Tahun
      • 34 Tahun JNE
    • JNE x Slank
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • Pekan Kartini
    • Top Side Banner
    • Side Banner 1
    • Side Banner 2
  • JLC Race 2025
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2025
      • Content Competition 2023
      • Content Competition 2024
      • Pemenang Content Competition 2023
    • HUT JNE
      • HUT 32 Tahun JNE
      • 33 Tahun
      • 34 Tahun JNE
    • JNE x Slank
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • Pekan Kartini
    • Top Side Banner
    • Side Banner 1
    • Side Banner 2
  • JLC Race 2025
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Unik, Ini 5 Tradisi Tahun Baru Imlek yang Mulai Ditinggalkan

by Redaksi JNEWS
22 January 2023
Tradisi Tahun Baru Imlek atau Chinese Lunar New Year yang mulai ditinggalkan
Share on FacebookShare on Twitter

Chinese Lunar New Year atau dikenal dengan istilah Tahun Baru Imlek di Indonesia, menjadi perayaan yang dinanti-nanti masyarakat Tioghoa di penjuru dunia setiap tahunnya. Sama seperti hari raya lainnya, ada sejumlah tradisi Imlek yang dijalankan.

Misalnya, bagi-bagi angpao masih dijalankan setiap tahunnya. Tujuan dari bagi-bagi angpao adalah bentuk kepadulian sesama dan berbagi kegembiraan antar-sesama, terutama bagi yang belum mampu. Angpao juga jadi wujud syukur atas rezeki yang didapat selama setahun terakhir.

Baca Juga: Sepenggal Cerita Kue Keranjang yang Jadi Ciri Khas Imlek

Angpao jadi salah satu tradisi Imlek yang masih dijalankan hingga kini. Namun, ada juga tradisi Imlek yang telah ditinggalkan di zaman modern seperti saat ini. Apa saja? Yuk intip informasinya!

5 Tradisi Imlek yang Mulai Ditinggalkan

1. Sambut Dewa Dapur

Tradisi yang satu ini sudah mulai dilupakan. Dewa Dapur, menurut Legenda China, akan datang ke setiap rumah tangga selama bulan ke-12 Tahun Lunar. Dewa tersebut nantinya akan kembali dan lapor ke Kaisar Giok di langit dan memberi informasi terkait apa yang telah dilakukan pemilik dapur sepanjang tahun.

Karena akan kedatangan Dewa Dapur, pemilik rumah biasanya akan memberikan suguhan manis, seperti kue gula, penekuk goreng, hingga sup buncis sebelum malam tahun baru sebagai persembahan. Konsepnya sih mirip-mirip Sinterklas. Tapi, semakin ke sini tradisi ini mulai dilupakan.

2. Membakar petasan

Masyarakat Tionghoa syarat akan mitologi atau cerita rakyat. Salah satu mitologi Tiongkok yang terkenal adalah Nian atau Nian Shou, yakni makhluk buas yang akan mengamuk di desa setiap tahun dan menghancurkan rumah, bahkan melahap penduduk desa.

Nian diceritakan takut akan suara keras. Oleh karenanya, penduduk sekitar sering menakuti Nian dengan menggunakan suara ledakan dari bambu yang diisi bubuk mesiu. Tradisi ini pun kemudian berkembang dengan menggunakan petasan. Namun, karena alasan keamana, penggunaan petasan pun dilaran.

3. Tidak keramas dua hari

Tradisi Imlek yang satu ini cukup unik, namun sekarang ini sudah mulai ditinggalkan. Tradisi ini berakar dari sebuah legenda yang menyebutkan bahwa dalam dua hari pertama tahun baru Imlek juga dikenal sebagai hari kelahiran Dewa Air.

Jika ada yang mencuci rambut dan pakaian, maka katanya Dewa Air itu akan tersinggung. Di samping itu, ada juga kepercayaan bahwa kata ‘rambut’ dalam bahasa Mandarin dan Kanton terdengar seperti ‘makmur’. Dengan demikian, dianggap mencuci rambut berarti menghilangkan kemakmuran.

Baca Juga: Ragam Ucapan Hari Raya Imlek 2023, Gong Xi Fa Cai!

4. Tinggal di rumah pada hari ketiga

Hari ketiga pada Tahun Baru Imlek dikenal sebagai hari anjing merah, yang menurut cerita rakyat Tiongkok, anjing merah berarti Dewa Kemarahan. Anjing merah ini berkeliaran pada hari ketiga tahun baru. Mereka yang bertemu anjing merah itu dianggap akan bernasib buruk. Maka dari itu, mereka pun memilih untuk tinggal di rumah.

5. Tidak boleh pel lantai

Selain tradisi di atas, ada juga nih tradisi di sebagian warga Tiongkok yang menyebut bahwa mereka tidak boleh pel lantai selama beberapa hari ke depan selama Tahun Baru Imlek. Dengan memberishkan lantai, hingga membuang air dan membuang sampah dianggap menandakan hilangnya keberuntungan dan kekayaan yang akan datang di tahun yang baru. Kebiasaan ini memang sudah hilang di kota-kota besar, namun di pedesaan praktik ini masih dijalankan di masyarakat Tionghoa.

Tags: #jne #connectinghappiness #ekspresHari Raya ImlekTahun Baru Imlek 2023Tradisi Imlek
Share188Tweet118
Next Post
poster promo tiket murah KAI

Sambut Imlek, KAI Berikan Promo Tiket Murah Buat Liburan

TERKINI

Makanan Khas Italia dari Hidangan Pembuka hingga Penutup

Mengenal Makanan Khas Italia dari Hidangan Pembuka hingga Penutup

13 December 2025
Tempat wisata di Salatiga menawarkan sudut-sudut indah

Menemukan Sudut-Sudut Indah di Salatiga: Destinasi Wajib Dikunjungi

13 December 2025
Manajemen JNE melepas armada pengangkut bantuan warga ke Aceh, Sumut dan Sumbar, di Tomang (11/12/25)

JNE Lepas Armada Pembawa Bantuan Warga untuk Korban Bencana Sumatera

12 December 2025
Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Depok

Apa yang Bisa Dibawa Pulang dari Depok? Ini Pilihan Oleh-Oleh Paling Khas

12 December 2025
harbolnas 2025

Harbolnas 2025 Dorong Produk UMKM Lokal

12 December 2025
Alat Musik Betawi yang Jadi Pengiring Kesenian Ikonik Jakarta

Alat Musik Betawi yang Jadi Pengiring Kesenian Ikonik Jakarta

12 December 2025

POPULER

Kacab JNE Padang sebut pengantaran paket ke area terdampak bencana perlahan-lahan mulai membaik

Kacab JNE Padang: Pengantaran Paket ke Area Terdampak Belum Normal, tapi Terus Membaik

by Redaksi JNEWS
8 December 2025

Aplikasi Gratis yang Bikin Hidup Lebih Mudah

9 Aplikasi Gratis yang Bikin Hidup Lebih Mudah

by Penulis JNEWS
14 November 2025

jne cikarang salurkan 31 ton bantuan warga cikarang

JNE Salurkan 31 Ton Bantuan Kemanusiaan Warga Cikarang ke Aceh, Sumut dan Sumbar

by Redaksi JNEWS
10 December 2025

Table Mountain, Gunung Datar yang Jadi Cagar Alam Dunia

Keindahan Table Mountain, Gunung Datar yang Jadi Cagar Alam Dunia

by Penulis JNEWS
24 November 2025

Tempat Paling Angker di Indonesia

15 Tempat Paling Angker di Indonesia yang Penuh Cerita Mistis

by Penulis JNEWS
21 November 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2025
      • Content Competition 2023
      • Content Competition 2024
      • Pemenang Content Competition 2023
    • HUT JNE
      • HUT 32 Tahun JNE
      • 33 Tahun
      • 34 Tahun JNE
    • JNE x Slank
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • Pekan Kartini
    • Top Side Banner
    • Side Banner 1
    • Side Banner 2
  • JLC Race 2025

©2020 - Your Trusted Logistic Portal