JNEWS – Pulau Pari merupakan satu dari banyak sekali pulau di Kepulauan Seribu. Kepulauan Seribu yang masih merupakan wilayah Jakarta, adalah destinasi wisata favorit warga yang ingin menikmati suasana berbeda. Di Kepulauan Seribu terdapat berbagai jenis resor, dari yang murah hingga yang eksklusif. Bahkan wisatawan dapat datang secara mandiri. Pulau ini termasuk destinasi liburan dengan bujet terjangkau.
Dikutip dari Jakarta Tourism, nama Pari diambil dari ikan pari. Dahulu ketika pulau ini belum berpenghuni, banyak ikan pari yang lalu lalang di perairan dangkal yang mengelilinginya. Sekarang pulau ini sudah berpenghuni.
Akses ke Pulau Pari
Ada berbagai cara untuk berkunjung ke pulau ini, antara lain menggunakan jasa EO (Event Organizer) jika dalam rombongan besar, ikut paket wisata yang disedikan penyedia jasa lokal, ikut open trip atau datang secara mandiri. Sedangkan dermaga kapal menuju ke Pulau Pari, antara lain Muara Angke, Marina Ancol, Sunda Kelapa, Tanjung Pasir, Kamal Muara dan Tanjung Kait.
Dermaga yang paling sering dipilih wisatawan mandiri adalah Muara Angke karena lebih murah dan ada jadwal reguler sehingga tidak perlu menyewa kapal. Harga tiket sekitar Rp75.000 sekali jalan dengan waktu tempuh 1,5-2 jam. Harga parkir motor Rp2.000/jam atau Rp25.000/hari, sedangkan mobil satu jam pertama Rp4.000 dan selanjutnya Rp3.000/jam atau Rp45.000/hari.
Jika ingin lebih nyaman, murah dan praktis, bisa ikut open trip yang sudah bisa dipesan melalui OTA (Online Travel Agent) atau menghubungi akun-akun penyedia jasa di media sosial. Jika menghubungi penyedia jasa langsung, pastikan reputasinya tepercaya. Harga one day open trip mulai Rp150.000, sedangkan two days open trip mulai Rp350.000 tergantung fasilitas yang disediakan.
Baca juga: 10 Pulau di Kepulauan Seribu yang Paling Populer sebagai Destinasi Wisata
Aktivitas di Pulau Pari
Umumnya wisatawan yang datang secara mandiri memilih kegiatan yang lebih santai. Bahkan tak sedikit yang hanya duduk memandang pantai, sesekali main air dan makan. Sementara yang datang bersama rombongan melakukan lebih banyak kegiatan. Biasanya mereka sudah menyiapkan jadwal kegiatan yang runtut, mulai kedatangan, waktu permainan, jam makan, hingga kepulangan. Bahkan mereka sudah menyiapkan jenis permainannya.
Berikut ini adalah beberapa aktivitas di Pulau Pari yang bisa menjadi pertimbangan untuk menyusun acara jika kelak berkunjung ke pulau ini.
1. Snorkeling
Pulau ini memiliki terumbu karang dan biota laut yang beragam. Dengan pasirnya yang putih dan air yang jernih, kehidupan bawah laut yang berwarna-warni tersebut memang sangat menarik.
Wisatawan dapat menikmati keindahannya dan menghasilkan foto-foto yang menawan. Aktivitas ini termasuk mahal jika dilakukan sendirian karena harus menyewa kapal. Jadi sebaiknya dilakukan bersama rombongan atau ikut open trip untuk sharing cost.
2. Keliling Hutan Mangrove dengan Sampan
Pulau ini memiliki hutan mangrove yang berfungsi sebagai benteng alami terhadap ombak sehingga dapat mencegah abrasi. Jika kondisi laut memungkinkan, wisatawan dapat mengelilingi hutan mangrove ini menggunakan sampan dengan membayar Rp15.000 – Rp20.000 per orang untuk 30 menit. Wisatawan dapat merasakan sensasi naik sampan masuk ke terowongan-terowangan yang terbentuk secara alami dari dahan dan daun mangrove.
3. Bermain Air di Pantai Pasir Perawan
Tak perlu bingung membuat aktivitas di Pantai Pasir Perawan. Cukup dengan main air, membuat foto sebanyak-banyaknya, dan menikmati pantai sudah memberikan kepuasan.
Pantai ini memiliki hamparan pasir pasir putih dan air yang jernih sehingga memancarkan warna toska muda. Aktivitas sederhana ini merupakan healing yang manjur bagi warga Jakarta yang sehari-harinya menjalani kehidupan yang keras.
4. Menjelajahi Pulau Pari dengan Sepeda
Keliling pulau naik sepeda sangat menyenangkan karena wisatawan dapat melihat keindahan pulau dan pantai, serta kehidupan masyarakatnya. Biaya sewa sepeda cukup murah, yaitu Rp20.000 untuk 24 jam. Aktivitas ini dapat dilakukan sendiri atau beramai-ramai.
5. Sunset di Pantai Bintang
Jika berancana menginap, jangan lewatkan menunggu sunset di Pantai Bintang. Nama pantai ini diambil dari bintang laut yang banyak ditemui di area pantai. Di sini ada spot foto yang populer berupa tugu berbentuk bintang laut.
Jika tidak berencana menginap, menikmati pantai ini di siang hari juga tak kalah mengesankan. Di sini banyak pohon rindang yang dapat menjadi pelindung dari panas matahari. Harga tiket masuk hanya Rp2.000.
6. Sunrise di Pantai Rengge
Bagi wisatawan yang menginap, menyongsong sunrise di Pantai Rengge dapat mencari aktivitas yang seru. Pantai Rengge sering dijadikan objek penanaman mangrove karena terancam abrasi.
Untuk mencapai pantai ini, disarankan naik sepeda karena melewati jalan kecil yang dipenuhi rumput tinggi di kanan kirinya. Faktanya, rumput jarang ditemui di Kepulauan Seribu. Meski di sepanjang jalan terlihat sepi, biasanya sudah banyak sepeda yang terparkir ketika sampai di Pantai Rengge.
7. Melihat Penangkaran di Pantai Kresek
Pantai Kresek ini tidak luas atau panjang sehingga kurang sesuai untuk bermain air. Namun di sini terdapat penangkaran biota laut tradisional yang dikelola warga setempat. Wisatawan dapat melihat penyu, bintang laut dan ikan pari. Spesies ikan pari di sini bukan sebesar dan seseram manta yang berwarna hitam di Raja Ampat, melainkan lebih kecil dengan warna putih kecokelatan.
8. Sunset dan Sunrise di Bukit Matahari
Bukit Matahari menawarkan dua peristiwa alam terindah sekaligus, yaitu sunset dan sunrise. Bukit ini sebenarnya adalah gundukan pasir yang luas di dekat Dermaga Pulau Pari. Dari gundukan ini akan terlihat pemandangan laut lepas dan deretan pantai. Karena letaknya yang strategis itu, Bukit Matahari sering digunakan sebagai lokasi event. Untuk mencapai bukit ini bisa dilakukan dengan jalan kaki atau naik sepeda.
9. Permainan Air
Jika datang berombongan, jangan lewatkan berbagai permainan air yang seru. Apa gunanya main ke pulau jika tidak basah? Di antara permainan air yang tersedia adalah banana boat dan UFO boat atau sofa boat. Semuanya lebih asyik jika dilakukan beramai-ramai. Biaya permainan ini sekitar Rp50.000 per orang dan dijamin semua senang.
10. Barbeque di Tepi Pantai
Warga dan pengelola resor menyediakan semua keperluan barbeque, mulai dari peralatan untuk membakar hingga hasil laut tangkapan nelayan. Jadi tidak perlu membawa apa pun dari Jakarta. Barbeque merupakan acara kuliner wajib di Pulau Pari, baik siang, apalagi malam.
Baca juga: 8 Spot Diving dan Snorkeling Terbaik di Kepulauan Seribu
Pulau Pari yang tidak terlalu jauh dari Jakarta, cocok untuk healing tipis-tipis, snorkeling, dan liburan low budget. Wisatawan memiliki kebebasan untuk memilih aktivitas yang sesuai dengan bujet karena tidak harus terdaftar pada resor mewah. Jika harus menginap, di sini ada pilihan penginapan dengan harga terjangkau. Sehari atau dua hari di pulau ini akan mengembalikan kesegaran jasmani dan rohani.