JNEWS – Banyak ide jualan makanan pedas yang bisa dikembangkan untuk mendapatkan cuan yang berlimpah. Kegemaran orang Indonesia makan makanan pedas dapat dimanfaatkan untuk memperbaiki kondisi ekonomi. Sering kali ide tersebut bukan termasuk menu yang rumit, melainkan yang sederhana tapi rasanya lezat. Sudah banyak restoran, rumah makan, bahkan pedagang kakilima yang sukses berkat menu-menu pedas.
10 Ide Jualan Makanan Pedas
Dikutip dari laman Fakulitas Ilmu Kesehatan Universitas Alma Ata, orang suka makanan pedas karena mengandung zat aktif capsaicin yang merespons tubuh dengan rasa sakit serta melepas endorfin dan adrenalin. Endorfin dan adrenalin memberi efek menenangkan sehingga menimbulkan kecanduan. Menyenangkan sekali jika banyak yang kecanduan dengan menu yang diwujudkan dari ide jualan makanan pedas.
Berikut ini adalah 10 ide jualan makanan pedas yang memiliki peluang untuk digemari banyak orang.
1. Seblak
Seblak berada di urutan pertama karena sudah terbukti banyak yang viral. Seblak berasal dari Sunda dengan bahan utama kerupuk. Banyak penjual seblak yang kreatif, antara lain menyajikan topping yang tidak biasa, menggunakan sistem prasmanan hingga menyediakan kompor dan wajan kecil di masing-masing meja agar pembeli bisa memasak sendiri.
Jika menerima pesanan bungkus, sebaiknya melakukan percobaan dulu terhadap jenis kerupuk yang tidak cepat hancur. Solusi lain adalah mencoba berbagai kemasan yang ringkas untuk memisahkan kuah tapi juga tidak merepotkan ketika akan menyantapnya.
2. Ayam Geprek
Ayam geprek pertama kali terkenal di Yogyakarta. Ayam geprek adalah ayam goreng tepung yang digeprek atau dipukul-pukul menggunakan ulekan. Dalam wadah ulekan tersebut sudah ada sambal sehingga ayam goreng yang sudah hancur tersebut akan berselimutkan sambal. Sekarang, jika membuka aplikasi ojek online maka menu nasi yang paling banyak dilihat adalah ayam geprek.
Ayam geprek juga telah berkembang menjadi 2 versi, yaitu versi Yogyakarta yang ayam gorengnya benar-benar digeprek di atas ulekan, serta versi Jakarta yang ayam gorengnya masih utuh. Sedangkan variasinya sudah tak terhitung, tergantung dengan kreativitas penjualnya. Bahkan di Jogja sudah ada variasi keju parut dan keju mozzarella. Meski kurang nyambung, tapi banyak yang suka.
Baca juga: 5 Kreasi Roti Bakar Unik, Bisa Disantap Sendiri atau Dijual Jadi Bisnis
3. Mi Pedas Viral
Awal mula mi pedas viral ini bermacam-macam, tapi yang sering disebutkan adalah Mie Abang Adek dan Mie Gacoan. Penggemar mi pedas umumnya remaja, jadi tidak bisa jual mahal. Karena itu, belakangan mi pedas instan di warmindo atau warung-warung lainnya juga laris.
Jika mau memulai usaha ini, kesuksesan ditentukan oleh inovasi topping dan kedahsyatan rasa pedasnya. Namun jangan lupa memberitahukan tingkat kepedasaannya agar pembeli dapat menyesuaikan diri.
4. Bakso
Makanan berkuah ini disukai oleh sebagian besar masyarakat Indonesia, dari kota hingga ke pelosok desa, dari bakso beranak hingga bakso rasa tepung. Kuah bakso yang panas dan gurih membuat pikiran plong. Salah satu inovasi bakso pedas adalah memasukkan cabai ke dalam bakso. Ada pula yang membentuk bakso seperti volcano yang mengeluarkan lava berupa sambal.
Umumnya, bakso pedas menggunakan sambal buatan sendiri, bukan sambal merek tertentu. Karena berbahan daging, tetapkan dulu segmen pasarnya agar rasio campuran tepung dan daging dapat diatur sesuai target harga. Agar ide jualan makanan pedas ini lebih menonjol, gunakan nama yang seram, seperti Bakso Mercon, Bakso Lava, Bakso Rudal, dan sebagainya.
5. Ceker Pedas
Ceker ini unik karena didominasi tulang alias dagingnya tidak banyak. Tapi rupanya aktivitas menggigiti ceker untuk menanggalkan sedikit daging yang menempel itu mengasyikkan bagi sebagian orang. Apalagi jika cekernya dibalur bumbu yang pedas.
Selain ceker basah yang sudah banyak penggemar, dapat dicoba pula menjual keripik ceker. Kebanyakan keripik ceker memiliki rasa asin sehingga keripik ceker pedas masih memiliki banyak peluang.
6. Makaroni Pedas
Ide jualan makanan pedas ini bisa dilakukan tanpa memiliki kios, yaitu dititipkan toko lain, dititipkan ke supermarket atau dijual online. Ini cocok buat yang tidak punya banyak modal.
Untuk makaroni basah, sebaiknya tidak dititipkan untuk menjaga kualitasnya. Untuk membedakan dengan yang lain, penjual harus berinovasi dengan memberikan pilihan taburan dan kemasan yang menarik.
7. Basreng
Basreng atau bakso goreng ini peminatnya sangat banyak, terutama di penjualan online. Seperti makaroni, basreng juga ada yang basah dan kering. Agar lebih variatif, bareng basah bisa diberi pilihan taburan keju parut, nori atau katsuobushi yang biasa ditaburkan pada takoyaki. Sedangkan untuk basreng kering dapat ditawarkan aneka cocolan, dari keju, mayonnaise atau saus cabai agar tambah pedas.
8. Tahu Jeletot
Gorengan adalah snack yang paling banyak disukai di Indonesia. Untuk penggemar gorengan dan makanan pedas, tahu jeletot merupakan ide jualanan makanan pedas yang paling pas. Tahu jeletot adalah tahu goreng yang isiannya pedas. Biasanya isinya berupa sayuran, seperti wortel dan kubis. Tahu jeletot yang disukai adalah yang bagian luarnya kering dan krispi. Jika ingin meningkatkan harga jualnya, bisa ditawarkan isi yang menggunakan udang atau ayam.
9. Rice Bowl
Nama rice bowl memang terlihat keren, namun sebenarnya isinya cukup mudah dibuat. Menu nasi ini laris di kalangan anak muda melalui aplikasi ojek online atau kafe-kafe tempat nugas (mengerjakan tugas). Yang penting, siapkan dulu wadah dengan desain merek yang khas dan target harga jual yang terjangkau anak kuliahan.
Umumnya, isi rice bowl adalah nasi dengan satu atau dua macam lauk. Contoh lauk satu macam, antara lain oseng-oseng suwiran ayam pedas, ayam katsu sambel matah, oseng-oseng cumi lada hitam dan sebagainya. Contoh lauk dua macam adalah tempe orek super pedas dan telur ceplok yang cantik seperti yang ada di atas ramen.
10. Korean Streetfood
Umumnya jajanan Korea kakilima yang pedas-pedas laris manis di popup event, pameran-pameran atau CFD (Car Free Day). Jika ingin memulainya, awali dengan jenis-jenis jajanan yang mudah penyiapan dan peralatannya, seperti tteokbokki, odeng atau corn dog. Rasa pedas dari jajanan-jajanan ini berasal dari saus. Agar lezat, jangan gunakan saus tukang bakso karena rasanya akan biasa saja. Cobalah beberapa merek saus cabai yang enak dan khas atau belajar membuat saus sendiri.
Baca juga: Bandingkan Snack: Jajan Korea vs Jajan Jepang
Ide jualan makanan pedas tidak ada habisnya di Indonesia dan sangat menjanjikan karena sebagian masyarakat tidak berselera makan jika tidak ada rasa pedasnya. Namun karena cita rasanya sangat ekstrem, maka penjual harus berhati-hati ketika menyiapkannya, yaitu dengan menggunakan bahan terbaik serta lokasi memasak dan berjualan yang bersih.