JNEWS – Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana memperkenalkan dan mempromosikan potensi wisata kebugaran (wellness tourism) yang ada di Indonesia, khususnya di sekitar Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta melalui ajang “Wonderful Indonesia Wellness 2025.
Menteri Pariwisata mengatakan di tengah dunia yang semakin sibuk, banyak orang mencari ketenangan dan pemulihan. Menurutnya, terapi herbal, healthy dining, pengalaman spiritual, dan pengalaman wellness, saat ini semakin banyak dicari.
“Inilah peluang bagi Indonesia untuk memperkenalkan diri dengan cara yang lebih visioner, sebagai negeri yang tidak hanya indah untuk dikunjungi, tetapi juga menyehatkan, menenangkan, dan menginspirasi,” ujar Widiyanti.
Ajang “Wonderful Indonesia Wellness 2025” yang akan dilaksanakan pada 1-30 November 2025 di Surakarta, Jawa Tengah dan Yogyakarta ini menjadi momentum untuk mendorong wisata kebugaran di Tanah Air agar naik kelas, sekaligus menghadirkan event berskala internasional.
Sebagai gambaran, Indonesia memiliki posisi unik dalam wellness tourism. Pada tahun 2023, Global Wellness Institute (GWI) mencatat wellness economy dunia bernilai USD 6,32 triliun dan diproyeksikan tumbuh 7,44 persen per tahun hingga 2029 mencapai angka USD 9,68 triliun. Di tahun yang sama, Global Wellness Institute menempatkan Indonesia sebagai penyumbang nilai wellness economy global tertinggi di Asia Tenggara sebesar USD 56,4.
Selain itu, Indonesia juga ditetapkan sebagai negara dengan wellness economy ke-6 terbesar di Asia Pasifik, dan mencatat pertumbuhan ke-3 tertinggi di Kawasan Asia-Pasifik.
“Saat ini wisatawan rela membayar lebih untuk pengalaman yang autentik, menyembuhkan, dan transformatif. Dan Indonesia berada pada posisi yang sangat unik untuk memenuhi kebutuhan ini,” tandas Menteri Pariwisata Widiyanti.
Event “Wonderful Indonesia Wellness 2025” yang diinisiasi oleh Kementerian Pariwisata bersama Keraton Kasunanan Hadiningrat Surakarta dan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) DI Yogyakarta tersebut akan mempromosikan budaya wellness, khususnya tradisi wellness Kerajaan Mataram yang telah turun-temurun diwariskan. Acara ini menggabungkan dua festival yaitu Jogja Cultural Wellness Festival (JCWF) 2025 dan Royal Surakarta Wellness Festival (RSWF). *
Baca juga: Candi Ratu Boko di Yogyakarta: Destinasi Wisata Sejarah dengan Sunset Terbaik