JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Traveling

12 Kuliner Solo Legendaris yang Wajib Dicoba Sekali Seumur Hidup

by Penulis JNEWS
22 September 2025
Kuliner Solo Legendaris Wajib Dicoba
Share on FacebookShare on Twitter

JNEWS – Kalau bicara soal kuliner Solo legendaris, rasanya selalu ada cerita yang menarik di balik setiap hidangan. Kota ini memang punya banyak makanan khas yang usianya sudah puluhan tahun, bahkan ada yang berdiri sejak sebelum Indonesia merdeka.

Kalau menjelajahi kuliner Solo yang sudah lama ada ini rasanya seperti dibawa menyusuri lorong waktu. Setiap suapan membawa nostalgia, aroma dapur sederhana, dan kehangatan yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.

Tak heran, banyak orang bilang kalau berkunjung ke Solo belum lengkap tanpa mencicipi jajanan legendarisnya.

Rekomendasi Kuliner Solo Legendaris

sekarang saatnya kita bahas beberapa kuliner solo legendaris yang masih bertahan sampai hari ini. Setiap tempat punya cita rasa dan cerita khasnya sendiri, dan semuanya layak untuk dicoba minimal sekali seumur hidup.

1. Nasi Liwet Bu Wongso Lemu

Nasi Liwet Bu Wongso Lemu sudah ada sejak tahun 1950. Dengan usianya yang panjang ini, tak heran kedai ini menjadi salah satu kuliner solo legendaris.

Nasi liwetnya dimasak dengan santan, disajikan bersama sayur labu dengan rasa pedas manis. Lokasinya ada di Jl. Teuku Umar, Keprabon, Banjarsari, Kota Surakarta. Kalau mau mampir, warung ini buka dari pukul 16.00 sampai pukul 10.00 pagi keesokan harinya.

Baca juga: Nasi Liwet Solo: Sejarah dan Tradisi Kuliner

2. Tengkleng Klewer Bu Edi

Tengkleng Klewer Bu Edi sudah menjadi kuliner Solo legendaris sejak tahun 1971. Hidangan ini sekilas mirip gulai, tapi kuahnya lebih encer dan terasa ringan di lidah. Meski begitu, rasanya tetap mantap karena bumbunya lengkap dengan rempah-rempah khas Jawa.

Isinya tulang, jeroan, sampai kepala kambing, dimasak dengan pas sehingga sama sekali tidak berbau. Lokasinya ada di Jl. Alun-Alun Utara, Kedung Lumbu, Pasar Kliwon, Kota Surakarta. Warung ini buka pukul 12.30 siang dan biasanya sudah ludes dalam waktu dua jam saja. Jadi kalau mau coba, sebaiknya datang lebih awal.

3. Timlo Sastro

Timlo Sastro sudah hadir sejak tahun 1952 dan sampai sekarang tetap jadi favorit banyak orang. Masakan ini terdiri dari mi, suwiran ayam, irisan sosis Solo goreng, dan telur bebek pindang, kemudian disiram dengan kuah bening yang hangat.

Rasanya gurih dan segar, apalagi kalau disantap saat cuaca dingin atau hujan. Kuahnya yang panas akan membuat badan terasa hangat seketika. Lokasinya ada di Pasar Gede Timur No. 1-2 (Balong), Kota Surakarta. Warung ini buka dari pukul 06.30 pagi sampai 15.30 sore.

4. Sate Kere Yu Rebi

Sate Kere Yu Rebi pertama kali dijajakan keliling sejak tahun 1970. Baru pada 1986, warungnya resmi berdiri dan langsung jadi salah satu ikon kuliner Solo legendaris.

Berbeda dari sate pada umumnya yang pakai daging, Sate kere justru terbuat dari tempe gembus. Meski sederhana, rasanya gurih dan khas, apalagi kalau disantap dengan bumbu kacang. Kalau mau variasi lain, ada juga pilihan sate daging, jeroan, sampai torpedo.

Warung Yu Rebi bisa ditemukan di Jalan Kebangkitan Nasional, Sriwedari, Surakarta. Jam bukanya mulai pukul 11 siang sampai 21.00.

5. Serabi Notosuman

Serabi Notosuman sudah ada sejak tahun 1923 dan sampai sekarang masih jadi kuliner legendaris Solo. Bedanya dengan serabi Bandung, serabi Solo ini lebih tipis dan lembut. Rasa santannya terasa kuat

Meski cabangnya sudah tersebar di banyak kota, rasanya tetap lain kalau beli langsung di tempat asalnya. Lokasinya ada di Jl. Mr. Moh. Yamin No. 28, Jeyengan, Serengan, Kota Surakarta. Kalau mau coba, datang saja antara pukul 04.30 pagi sampai 17.00 sore.

6. Soto Gading

Warung Soto Gading sudah berdiri sejak 1974 dan jadi salah satu kuliner legendaris Solo. Soto di sini memakai ayam kampung, jadi rasa gurihnya lebih mantap. Kuahnya bening tapi kaldu ayamnya kuat.

Meski terlihat sederhana, warung ini pernah didatangi banyak tokoh penting. Dari Soeharto, Megawati, Gus Dur, SBY, sampai Jokowi pernah mampir untuk menikmati soto hangat di sini.

Lokasinya ada di Jl. Brigjen Sudiarto No. 75, Danukusuman, Pasar Kliwon, Kota Surakarta. Warung ini buka dari pukul 05.30 pagi sampai 15.30 sore.

7. Warung Selat Mbak Lies

Nama selat bukan berarti laut, tapi plesetan dari kata salad. Namun, berbeda dengan salad ala western, salad versi Solo jauh lebih kaya rasa dan mengenyangkan.

Salah satu kedai selat yang terkenal adalah Selat Solo Mbak Lies yang sudah berdiri sejak tahun 1987. Isinya cukup lengkap. Ada potongan daging bistik dengan kuah manis melimpah, ditambah wortel, tomat, dan buncis. Hidangan ini makin segar dengan acar, bawang goreng, saus mayones, juga kentang goreng dan irisan telur pindang.

Lokasinya ada di Jl. Veteran, Gang II No. 42, Serengan, Kota Surakarta. Warung ini buka mulai pukul 08.00 pagi sampai 17.00 sore.

8. Warung Sate Kambing Mbok Galak

Warung Sate Kambing Mbok Galak sudah ada sejak 1980 dan jadi salah satu kuliner legendaris Solo yang paling dicari. Menu andalannya adalah sate buntel.

Sate buntel ini beda dari sate kambing biasanya, lebih mirip sate lilit ala Bali. Daging kambing dicincang halus, lalu ditusuk dan dibungkus dengan lemak tipis sebelum dibakar. Hasilnya, aroma bakarannya wangi banget dan rasanya gurih juicy.

Warungnya ada di Jalan Mangun Sarkoro No. 122, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta. Buka dari pukul 07.00 pagi sampai 17.00 sore.

9. Ayam Goreng Mbah Karto

Kalau lagi main ke Sukoharjo, jangan lewatkan Ayam Kampung Goreng Mbah Karto “Tembel”. Sejak 1969 warung ini sudah jadi jujugan banyak orang yang kangen ayam goreng kampung asli.

Ayam gorengnya disajikan hangat bersama lalapan segar dan sambal. Nah, sambalnya bisa pilih sesuai selera. Ada sambal bawang yang pedas menggigit, atau sambal blondo hitam khas Mbah Karto. Sambal blondo ini unik karena dibuat dari endapan santan yang diulek bersama cabai dan bumbu lain, rasanya gurih pedas dengan aroma khas.

Lokasinya ada di Jl. Jaksa Agung Raya Suprapto No. 8, Jombor, Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Buka dari pukul 07.00 pagi sampai 20.00 malam.

Kuliner Solo Legendaris Wajib Dicoba

10. Dawet Telasih Bu Dermi

Dawet Telasih Bu Dermi di Pasar Gede bisa dibilang legenda kuliner Solo. Kedai ini sudah ada sejak 1930-an, bahkan sebelum Indonesia merdeka.

Racikan dawetnya istimewa. Isinya lengkap mulai dari bubur sumsum yang lembut, ketan hitam, dawet hijau, biji telasih, sampai gula pasir cair dan es batu.

Lokasinya ada di Pasar Gede Hardjonagoro, tepatnya di area Lapak Galabo (Gladag Langen Bogan), Jl. Jend. Urip Sumoharjo, Kota Surakarta. Kedai ini buka dari pukul 08.00 pagi sampai 15.00 sore.

11. Tahok Pak Citro

Kalau suka jajanan jadul, Tahok Pak Citro bisa jadi pilihan yang pas. Kuliner Solo legendaris satu ini sekarang sudah langka, bahkan kabarnya di Solo tinggal beberapa penjual saja. Jadi mumpung masih ada, jangan sampai kelewatan untuk mencobanya.

Tekstur tahok sangat lembut, sekilas mirip puding susu. Tapi yang bikin beda adalah kuah hangat dari jahe dan rempah-rempah khas. Rasanya manis, wangi, sekaligus hangat di tenggorokan.

Lokasinya ada di Jl. Suryopranoto No. 21, Kepatihan Wetan, Jebres, Kota Surakarta. Buka dari pukul 06.00 pagi sampai 16.00 sore.

12. Es Krim Tentrem

Solo juga punya toko es krim legendaris yang tak kalah terkenal dari Toko Oen di Malang atau Ragusa di Jakarta. Namanya Es Krim Tentrem, sudah ada sejak 1952 dan sampai sekarang masih jadi favorit banyak orang.

Pilihan menunya lumayan banyak. Setiap hari ada sekitar 21 varian es krim yang bisa dicoba. Beberapa nama uniknya antara lain Casablanca, Red Planet, Archipelago, Dewa Mabuk, Tumpeng Sari, hingga Banana Split.

Lokasinya ada di Jl. Brigjend Slamet Riyadi No. 132, Keprabon, Banjarsari, Kota Surakarta. Toko ini buka dari pukul 10.00 pagi sampai 21.00 malam.

Baca juga: Kuliner Madiun Terkenal: 10 Hidangan Legendaris yang Lezat

Itulah deretan kuliner Solo legendaris yang sudah jadi bagian dari sejarah kota ini. Jadi kalau berkunjung ke Solo, sempatkan mampir dan rasakan sendiri kenapa kuliner-kuliner ini masih bertahan hingga sekarang.

Tags: kuliner legendariskuliner solonasi liwetPasar Gedesate buntelsate kereselat soloserabi notosumantengklengtimlo solo
Share186Tweet117
Next Post
Ksatria JNE Manokwari berfoto di depan konter JNE Manokwari

JNE Manokwari Fokus Dorong Kiriman UMKM dan JTR Menjelang Akhir Tahun

TERKINI

Ksatria JNE Manokwari berfoto di depan konter JNE Manokwari

JNE Manokwari Fokus Dorong Kiriman UMKM dan JTR Menjelang Akhir Tahun

22 September 2025
Kuliner Solo Legendaris Wajib Dicoba

12 Kuliner Solo Legendaris yang Wajib Dicoba Sekali Seumur Hidup

22 September 2025
Cara Mendaftar Merek Dagang yang Mudah

Cara Mendaftar Merek Dagang: Panduan Lengkap untuk Pemula

22 September 2025
kepala regional Jateng-DIY JNE

Sesuai Trek di Semester Pertama 2025, JNE Optimistis Capai Target di Regional Jateng-DIY

19 September 2025
Pantai Slamaran di Pekalongan yang Ikonik

Pantai Slamaran: Wisata Bahari Ikonik di Pekalongan

19 September 2025
Oleh-Oleh Khas Batu yang Laris Diincar Wisatawan

10 Oleh-Oleh Khas Batu yang Selalu Laris dan Jadi Incaran Wisatawan

19 September 2025

POPULER

Pura Ulun Danu Beratan: Sejarah dan Faktanya

Sejarah dan Fakta Menarik Pura Ulun Danu Beratan di Bedugul

by Penulis JNEWS
4 September 2025

Makanan Khas Gorontalo Wajib Dicicipi

Daftar Makanan Khas Gorontalo dengan Cita Rasa Autentik

by Penulis JNEWS
8 September 2025

Desa Arborek di Raja Ampat yang Bak Surga

Pesona Desa Arborek: Surga Kecil di Raja Ampat yang Mendunia

by Penulis JNEWS
2 September 2025

futsal merdekaria jne 2025

Akhir Merdekaria JNE 2025: Tim BMD Juara Futsal, Tim Megahub Jawara Badminton

by Redaksi JNEWS
16 September 2025

makanan tradisional nasi gudeg

38 Makanan Tradisional dari 38 Provinsi di Indonesia – Yang Mana Favoritmu?

by Penulis JNEWS
17 July 2023

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini

©2020 - Your Trusted Logistic Portal