Pemerintah terus mengawal penyelesaian proyek Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KJCB) yang hampir rampung. Diklaim saat ini progres pembangunan konstruksi telah mencapai sekitar 84 persen, atau menyisakan sekitar 16 persen lagi pekerjaan yang harus diselesaikan.
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) menargetkan proyek pembangunan KCJB rampung pada Juni nanti dan diharapkan dapat beroperasi secara komersial pada Juli 2023.
“Kereta ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing bangsa kita,” ujar Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi.
BACA JUGA : Laris Manis! Kereta Panoramic Layani Ribuan Pelanggan
Menhub mengatakan, pembangunan proyek infrastruktur transportasi publik seperti ini diperlukan untuk mengatasi berbagai permasalahan, salah satunya yaitu masalah kemacetan.
Lebih lanjut dijelaskan, kerugian yang diakibatkan oleh kemacetan mencapai triliunan rupiah. Oleh karena itu presiden memberikan tantangan untuk bangun MRT, LRT, kereta cepat, dan transportasi publik lainnya, yang diharapkan bisa mengurangi kerugian yang ditimbulkan akibat kemacetan.
Lebih lanjut Menhub menjelaskan, Indonesia menjadi negara Asia Tenggara pertama yang memiliki kereta cepat yang berkecepatan hingga 360 km/jam. Ia juga mengungkapkan, proyek transportasi massal ini dibangun dengan teknologi yang tinggi sehingga dapat meningkatkan kemampuan dan menambah pengalaman SDM di bidang perkeretaapian.
“Pembangunan MRT, LRT, dan kereta cepat yang berteknologi tinggi, dapat menjadi laboratorium bagi anak bangsa untuk belajar. Di negara Eropa, Jepang, dan lainnya sudah biasa membangun. Oleh karenanya, kita harus melakukan suatu hal yang baru, agar kita memiliki pengalaman dan bisa membangun infrastruktur transportasi publik dengan lebih baik lagi kedepannya,” tutur Menhub.
Selanjutnya, saat ini pengerjaan proyek KCJB terus berlangsung untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan seperti: track laying, sistem listrik aliran atas, dan penyiapan akses dan integrasi antar moda, agar semakin memudahkan masyarakat untuk mengaksesnya.