Bayar LRT Jakarta Sudah Bisa Pakai LinkAj

Kini pengguna Lintas Rel Terpadu (Light Rail Transit/ LRT) Jakarta sudah bisa melakukan pembayaran secara non tunai menggunakan pembayaran digital LinkAja.

Pembayaran sistem ini sudah berlaku semenjak Senin (3/8). Kamu bisa menggunakannya di 6 stasiun LRT Jakarta yang sudah beroperasi saat ini.

Direktur Utama LinkAja, Haryati Lawidjaja mengatakan, kerja sama sebagai mitra pembayaran di LRT Jakarta merupakan wujud komitmen LinkAja untuk menjadi solusi bagi kebutuhan harian masyarakat.

“LinkAja berkomitmen memperluas akses pembayaran nontunai yang memudahkan berbagai akses kehidupan,” kata Haryati dalam keterangan pers yang dikutip dari Republika.co.id.

Dengan hal ini, diharap semakin banyak masyarakat teredukasi pentingnya penggunaan transaksi digital dalam kegiatan sehari-hari, termasuk saat melakukan perjalanan.

Dengan kolaborasi ini, LinkAja optimistis dapat terus mengembangkan inovasi teknologi dan memperluas kerja sama dengan berbagai pihak.

BACA JUGA: Kolaborasi JNE x LinkAja, Permudah Pembayaran Pengiriman Logistik dengan Non-tunai

Tersedia Promo Menarik

Dalam rangka menyemarakkan program Festival Merdeka dalam memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-75, tersedia promo menarik bagi masyarakat yang melakukan pembelian tiket LRT Jakarta menggunakan LinkAja.

Promo yang diberikan berupa cashback sebesar 17 persen dengan maksimal Rp2.000 untuk tanggal 1-16 Agustus 2020, serta cashback sebesar 75 persen maksimal Rp4.000 pada tanggal 17 Agustus 2020.

Tidak hanya itu, tersedia juga promo cashback 20 persen maksimal Rp2.000 pada tanggal 18-31 Agustus 2020.

“Setiap promo memiliki kuota yang terbatas setiap harinya,” ucap Haryati.

Tingkatkan Pelayanan Terhadap Pengguna LRT

Direktur Utama PT LRT Jakarta, Wijanarko menyebutkan, mitra pembayaran dengan LinkAja merupakan bentuk peningkatan layanan dalam memenuhi kebutuhan para pengguna LRT Jakarta.

Kini semakin banyak orang bertransaksi secara nontunai. Tidak hanya melayani pembelian tiket menggunakan uang elektronik berbasis kartu, kerja sama ini juga mengembangkan inovasi pembelian tiket berbasis server.

Wijanarko berharap melalui kerja sama ini misi LRT Jakarta untuk mengembangkan jaringan transportasi publik yang modern dan terintegrasi dapat segera terwujud.

Tahap awal, LinkAja dapat digunakan di enam stasiun LRT Jakarta, yaitu Stasiun Pegangsaan Dua, Stasiun Boulevard Utara, Stasiun Boulevard Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian, dan Stasiun Velodrome.

“Pelanggan hanya perlu melakukan scan kode tiket yang muncul ketika menggerakkan HP dalam kondisi aplikasi LinkAja terbuka di stasiun keberangkatan dan kembali melakukan hal yang sama di stasiun kedatangan,” kata Wijanarko.

Tarif yang berlaku untuk LRT Jakarta adalah sebesar Rp 5.000 yang akan dipotong pada saat masuk gerbang sebesar Rp 8.500,00. Sisa saldo sebesar Rp 3.500,00 akan dikembalikan pada saat penumpang sampai di tujuan dan keluar gerbang.

Pengembalian sisa saldo tersebut tidak berlaku apabila pengguna LRT Jakarta melanjutkan perjalanan dengan menggunakan BRT TransJakarta pada gate integrasi di stasiun Pemuda – Velodrome.

BACA JUGA: Pengiriman Frame (Onderdil) Sepeda Menjadi Trend, JNE Bandung Ketiban Berkah

Exit mobile version