Para petugas security atau satpatm JNE menggelar acara halal bihalal dan santunan kapada para anak yatim dari Yatuna. Acara yang bertempat di Yayasan Yatuna Soeprapto Suparno, Kampung Makasar, Jakarta Timur, tersebut berlangsung pada Sabtu (22/5/2021).
Halal bihalal yang dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat ini dihadiri sekitar 60 anggota satpam terutama dari wilayah kantor JNE yang ada di Jakarta Timur. Presiden Direktur JNE, Mohamad Feriadi pun hadir secara langsung.
Dalam acara ini terungkap bahwa selama ini para petugas security setiap bulan menyisihkan rejekinya dan urunan untuk berbagi kepada anak yatim, termasuk membiayai pendidikan salah satu anak rekan mereka yang sudah meninggal dunia hingga lulus S-1.
Baca juga : Pentingnya Packaging dan Kecepatan Pengiriman Bagi PJ Craft
Aris Setyawan selaku ketua panitia acara menuturkan, setiap bulan para security JNE dengan sukarela patungan dari gaji yang diterimanya untuk kegiatan sosial, seperti santunan kepada para anak yatim dan fakir miskin di lingkungan kerjanya masing-masing.
Begitu juga iuran untuk biaya pendidikan salah satu anak dari rekan kerja mereka yang sudah lama meninggal dunia. “Kami setiap bulannya urunan seikhlasnya dari masing-masing orang. Uang yang terkumpul kemudian kami sumbangkan untuk anak yatim dan yang lainnya.
“Alhamdulillah dari urunan para satpam, anak almarhum rekan kami Samiran yang kami biayai pendidikannya dari mulai SMP sekarang sudah lulus S-1 dan bekerja di JNE,” ucap Aris.
Baca juga : Adhi Setyo Priyoso, Nasi Uduk Betawi dan Jumat Berkah
Seperti yang diajarkan dan dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW, bahwa barang siapa menyambung tali silaturahmi maka akan banyak mendapat manfaat diantaranya dilapangkan rezeki dan dipanjangkan umurnya. Begitu juga siapa yang menyisihkan rezekinya untuk sedekah maka akan dibalas oleh Allah SWT berkali-kali lipat.
Berangkat dari hal tersebut, para petugas keamanan yang sehari-hari bertugas sebagai security di kantor JNE mengadakan acara halal bihalal yang sekaligus menandai rasa bersyukur setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa dan merayakan hari Lebaran.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Direktur JNE Mohamad Feriadi menyatakan satpam atau security adalah garda terdepan perusahaan JNE dalam meraih kesuksesan. Satpam juga selalu memberikan rasa aman dan nyaman, baik itu kapada para karyawan saat bekerja maupun kepada para customer.
Baca juga : Kisah Bandrek Asal Sumedang yang Dinikmati Warga Belanda
“Di tengah suasana pandemi, banyak kejadian dan permasalahan yang terjadi yang bersifat gangguan keamanan. Namun berkat dukungan dan pengamanan dari petugas security, Alhamdulillah bisa aman tekendali, sehingga JNE tetap menajdi market leader. Kita juga patut bersyukur perusahaan bisa terus tumbuh dan tidak mengurangi jumlah karyawan,” ujar M. Feriadi.
Lebih lanjut M. Feriadi juga mengungkapkan bahwa sesuai ajaran pendiri JNE, dalam menjalankan bisnisnya, JNE setiap tahun mengeluarkan zakat dari keuntungan perusahaan. Untuk zakat tahun ini yang dikeluarkan perusahaan naik dibanding tahun lalu.
“Tahun ini Alhamdulillah naik dibanding tahun lalu. Itu adalah kewajiban sesuai tuntunan agama yang harus perusahaan keluarkan agar JNE semakin berkah dan terus maju berkembang,” ungkapnya sambil tidak lupa mengapresiasi para security yang menyisihkan sebagian rezekinya untuk santunan kepada anak yatim dalam acara tersebut.*
Baca juga : Saat Cireng Beromzet Ratusan Juta