JNEWS – Bulan Ramadan selalu membawah berkah baik bagi para pelaku bisnis, tidak terkecuali bagi Cabang JNE yang ada di daerah. Sebab, bulan Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri adalah masa di mana kiriman barang memuncak. Untuk itu diperlukan persiapan matang guna mengantisipasi terjadinya lonjakan kiriman di bulan puasa.
Walau bulan puasa Ramadan masih sekitar 1 bulan lagi, namun persiapan matang sudah jauh-jauh hari dilakukan JNE Cilegon, Banten.
“Berkaca pada kesuksesan Ramadan tahun lalu, maka kami sudah jauh-jauh hari membuat plan maupun persiapan matang untuk mengantisipasi datangnya bulan puasa di mana diperkirakan akan terjadi lonjakan kiriman. Berbagai persiapan akan kita lakukan seperti menambah kapasitas pergudangan, armada operasional dan juga SDM khususnya bagian pengantaran paket atau kurir bila dirasa diperlukan. Kami sedang mempersiapkan dan menghitung semua kebutuhan tersebut,” ujar Herry Herbowo selaku Kepala Cabang Utama JNE Cilegon yang baru saja menandatangani kerja sama pengiriman dokumen dengan pihak Bapenda Kabupaten Serang.
Terkait kerja sama dengan pihak pemerintahan daerah tersebut, pria yang akrab disapa Bowo ini mengaku bersyukur JNE Cilegon selama ini sudah dipercaya pihak government. “Tentu saja selain government, kami juga terus menggenjot sektor retail, corporate dan sektor social commerce yang potensinya masih cukup besar. Ke depannya, kami juga terus berinovasi dan mengembangkan strategi yang tepat agar dapat menyesuaikan kebutuhan para pelanggan,” ungkapnya.
Sementara terkait kerja sama dengan rumah sakit, Bowo menjelaskan bahwa JNE Cilegon sekarang ini sudah bermitra dengan 9 rumah sakit untuk pengiriman obat ke rumah para pasien. “Ke depan sudah ada beberapa rumah sakit lagi yang akan bekerja sama dengan JNE Cilegon, ini sedang proses,” terang Bowo.
Hal lainnya, maraknya pembangunan infrastruktur oleh pemerintah seperti jalan tol Serang – Panimbang, menurut Bowo juga berdampak positif bagi JNE Cilegon, karena bisa mempercepat waktu tempuh dan mendukung pertumbuhan ekonomi di Banten, khususnya wilayah Banten bagian selatan.
“Di sana ada Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung yang berdampak pada peningkatan kiriman hasil bumi dan percepatan SLA delivery untuk wilayah Kabupaten Pandeglang bagian selatan tersebut,” ucap Bowo.
Baca juga: JNE Salurkan Donasi bagi Korban Tanah Longsor di Pekalongan
“Pembangunan infrastruktur lainnya seperti Kawasan Industri Wilmar juga berdampak pada peningkatan investasi dan menciptakan lapangan kerja baru, tentu saja akan membawa berkah tersendiri bagi JNE,” tambahnya.
Begitu juga kawasan Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC) dan Kawasan Industri Modern Cikande di Kabupaten Serang, di mana JNE sudah menjadi rekanan bisnis di kedua kawasan tersebut.
“Harapan ke depan JNE akan semakin profesional, perform dan komitmen dengan layanan terbaiknya, sehingga bisa memberikan dampak positif ikut berkontribusi terhadap kemajuan pembangunan di Serang, Cilegon dan juga daerah lainnya,” tandas Bowo.
Seperti diketahui, JNE Cilegon saat ini sudah mempekerjakan sebanyak 463 karyawan, yang didukung oleh 178 titik mitra agen penjualan baik itu di Kota Cilegon, Kabupaten Lebak dan Kabupaten Pandeglang. *