Pernahkah kamu menghitung, ada berapa kali program promo dan diskon belanja online diadakan dalam satu tahun?
Sepertinya, minimal di setiap tanggal kembar, selalu ada promo dan diskon. Belum lagi kalau ada perayaan-perayaan tertentu, seperti Idulfitri, Natal, Imlek, dan sebagainya, biasanya juga selalu dimeriahkan dengan pesta diskon. Kalau tidak cerdas belanja online, bisa banget bikin tabungan jebol.
Memang, kalau lagi musim diskon, maka itu jadi kesempatan kita untuk bisa belanja online dan mendapatkan barang-barang dengan harga murah. Sementara, bagi seller, tenant, atau merchant, kesempatan itu dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendongkrak penjualan. Tak heran, kalau saat ada pesta diskon, gudang ekspedisi seperti halnya JNE bakalan kebanjiran paket.
Belanja barang-barang murah jadi membuat kita semakin semangat. Dopamin dan adrenalin berpacu, apalagi kalau menemukan barang murah, gratis ongkos kirim, dan langka. Wah! Serasa mendapatkan harta karun.
Namun, jika nafsu belanja ini tidak dikendalikan dengan bijak dan cerdas, pesta diskon bisa diakhiri dengan sad ending. Bisa jadi tabungan terkuras, yang lebih fatal lagi malah terlilit utang.
Baca juga: Masuk Akhir Tahun, Tingkat Belanja Online Via Smartphone Naik
Karena itu, kamu perlu tahu tip atau cara cerdas belanja online, agar ketika pesta diskon dan promo berlangsung kamu bisa menikmati belanja dengan potongan harga dan tidak terlibat masalah setelahnya. Yuk, simak selengkapnya di sini.
Cara Cerdas Belanja Online agar Keuangan Tetap Aman Terkendali saat Pesta Diskon
Buat bujet khusus belanja saat pesta diskon
Anggaran atau bujet merupakan kunci untuk setiap hal keuangan. Termasuk juga untuk belanja online saat pesta diskon.
Anggaran ini penting agar bisa menjadi batasan sehingga kamu tidak akan berbelanja berlebihan, bahkan sampai-sampai melampaui kemampuan finansialmu. Pasalnya, jika sampai belanja berlebihan dan melampaui batas, kamu bisa berpeluang berutang konsumtif.
Utang konsumtif artinya meminjam dana untuk kebutuhan konsumtif, yang pastinya bisa menjadi masalah di kemudian hari kalau kamu kesulitan dalam pembayaran kembalinya.
Jadi, buatlah anggaran khusus untuk belanja. Rata-rata perencana keuangan menyarankan besaran anggaran khusus untuk belanja ini adalah sebesar 10% dari gaji. Kamu mau menentukan sendiri? Bisa saja, yang penting perhitungkan dengan kebutuhanmu yang lain juga ya.
Buat rekening khusus
Memisahkan rekening yang dipakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan rekening khusus untuk belanja online juga dapat membantumu untuk berbelanja dengan terkendali.
Dengan adanya rekening khusus ini, maka kamu juga dimungkinkan untuk menabung lebih dulu untuk keperluan belanja online saat pesta diskon. Misalnya, kamu menyisihkan sekian persen dari gaji di setiap bulan ke rekening khusus ini. Nah, saat pesta diskon tiba, kamu boleh menghabiskan dana yang sudah terkumpul tersebut.
Kalau sudah habis bagaimana? Ya, menunggu saat sudah waktunya di-“topup” lagi. Dengan begitu, keuangan terkendali, hobi belanja online tersalurkan juga kan?
Belanja online sesuaikan dengan kebutuhan
Meskipun sudah memiliki rekening khusus, tapi akan ada baiknya jika kamu berbelanja sesuai kebutuhan. Jangan sampai kejadian, setelah belanja, kamu malah bingung barangnya mau dipakai untuk apa.
So, sebelum pesta diskon datang, ketahui kebutuhan apa saja yang sekiranya ingin dibeli. Kamu bisa membuat daftar belanja agar tidak sampai ada barang yang terlupa. Dengan membuat daftar belanja seperti ini, kamu nantinya juga akan lebih mudah untuk membuat anggaran belanja kok. Jadi, enggak ada salahnya kan dibuat?
Prioritaskan pada barang-barang yang dibutuhkan. Karena, ingat, kalau soal belanja, mau anggaran sebesar apa pun bisa jadi tetap tidak cukup. Karena itu, kita harus menyusun skala prioritas. Dengan begini, kamu bisa mendapatkan barang-barang yang memang jadi kebutuhan, sementara yang enggak urgent bisa kamu tunda pembeliannya hingga pesta diskon berikutnya.
Ingat kan, bahwa ada banyak sekali pesta diskon dalam satu tahun? Jadi, enggak perlu khawatir ketinggalan diskon deh.
Baca juga: 6 Trik Penting Saat Promosikan Produk via Youtube Bagi UMKM
Teliti syarat dan ketentuan diskon, teliti produk dan harganya
Umumnya, ecommerce maupun toko-toko online menerapkan berbagai syarat dan ketentuan untuk kita bisa mendapatkan promo atau diskon.
Misalnya seperti ada batas minimal belanja online, atau mungkin promo hanya pada produk-produk tertentu, atau misalnya promonya hanya pada ongkos kirim, dan sebagainya. Ada baiknya, kamu cermati masing-masing syarat dan ketentuan ini agar agenda belanjamu bisa lancar.
Selain itu, meski promo dan diskon—yang biasanya ada tenggat waktu yang diterapkan sehingga membuat kita jadi terburu-buru memutuskan—ada baiknya jika kamu tetap teliti terhadap produk atau harga produk yang hendak kamu beli. Misalnya, cek rating dan testimoninya. Apakah ada testimoni negatif? Berapa besar ratingnya?
Cek juga harganya. Kamu bisa membandingkan harga di satu toko online dengan yang lainnya. Kadang ada juga yang memberlakukan diskon yang besar, tetapi harga produk sudah dinaikkan lebih dulu.
So, meski terbatas waktu, kamu tetap harus teliti ya.
Hindari menggunakan paylater ataupun bentuk utang lainnya
Belanja online saat pesta diskon bukan merupakan pengeluaran yang seharusnya dibiayai dengan berutang. Mengapa? Karena sifatnya konsumtif.
Barang-barang yang kamu dapatkan di pesta diskon rata-rata adalah barang yang sifat pemakaiannya tidak akan meningkat nilai ekonomisnya. Berbeda misalnya dengan rumah, yang seiring waktu nilai ekonomisnya bertambah. Atau mungkin kendaraan yang bisa kamu karyakan untuk mendatangkan penghasilan.
Itulah mengapa, barang-barang dari pesta diskon tidak semestinya dibeli dengan cara berutang, seperti dengan paylater ataupun utang yang lain. Jika menyisihkan uang masih bisa dilakukan seperti yang dijelaskan di atas, maka ini adalah cara yang terbaik untuk bisa belanja online.
Baca juga: Tips Hemat Belanja Mingguan ala TikTokers, Rp100 Ribu Seminggu
Itulah 5 cara cerdas belanja online agar keuanganmu tetap aman terkendali saat pesta diskon tiba. Enggak sulit kan? Enggak dong, asalkan kamu berkomitmen dan selalu ingat, bahwa kebutuhanmu yang lain juga sama pentingnya.
Selamat berburu diskon!