Dari tahun ke tahun JNE Banjarmasin kian berkembang. “Sekarang sudah ada 205 karyawan, memiliki dua gudang sebagai pusat operasional dengan luas tanah dan bangunan kurang lebih 1.000 meter persegi. Sementara untuk Kantor Cabang Utama menggunakan ruko di Jalan Gatot Subroto No. 43-45 Kota Banjarmasin. Armada mobil operasional saat ini ada 27 unit,” ujar Depi Hariyanto, Pimpinan Kepala Cabang JNE Banjarmasin, kepada JNEWS, Kamis (22/10/2020)
Baca Juga : 2 Kawasan Industri Halal Sudah Kantongi Izin, Tinggal 4 Lagi
Area yang ditangani JNE Banjarmasin, meliputi seluruh wilayah Kalimantan Selatan dan 4 kabupaten yang masuk wilayah Kalimantan Tengah. “Secara keseluruhan sudah ada 110 titik penjualan, dengan ratusan ribu shipment yang kami tangani setiap bulannya,” terang Depi.
Seperti halnya JNE di daerah-daerah lain, untuk memacu penjualan, JNE Banjarmasin terus menjalin kerjasama dengan para pelaku UMKM. “Bukan hanya di Kota Banjarmasin saja, tapi kami juga melakukan kerjasama dengan para UMKM di kabupaten-kabupaten baik yang ada di Kalsel maupun Kalteng,” jelas Depi.
“Banyak produk-produk khas UMKM yang selama ini dikirim melalui JNE Banjarmasin, seperti kerajinan tenun, anyaman rotan, madu dan lain sebagainya,” tambahnya.
Baca Juga : JNE dan Ruang Guru Cerdaskan Panti Asuhan