Mendorong produk lokal agar bisa bersaing di pasar global, Shopee Indonesia menegaskan komitmennya dengan berkolaborasi bersama berbagai kementerian dan instansi pemerintah.
Langkah tersebut dilakukan dalam upaya mewujudkan target program 500.000 Eksportir Baru di tahun 2030. Program ini dimulai dari awal Maret ini dan didukung didukung oleh Kemenkop UKM dan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, agar lebih bersinergi dalam mendorong dan memberikan akses kepada UMKM untuk melakukan ekspor.
Radityo Triatmojo, Head of Public Policy and Government Relations Shopee Indonesia mengatakan, pihaknya memiliki peran dan fungsi konkret untuk merealisasikan komitmen pemerintah dalam mendorong dan mendukung keberlangsungan UMKM di Indonesia.
BACA JUGA : Bikin UMKM Melek Digital, Pemerintah Susun Stranas
Tidak hanya untuk eksistensi dari karya lokal di Tanah Air saja, namun menurut Radityo juga secara tidak langsung mendorong perputaran roda ekonomi Indonesia.
“Melalui program 500.000 Eksportir Baru dari Sekolah Ekspor ini, kami berupaya untuk dapat andil mengimplementasikan program lanjutan guna menciptakan cakupan dan jangkauan program ekspor yang lebih luas lagi melalui penerapan ekspor di literasi digital,” katanya.
Program 500.000 Eksportir Baru diinisiasi guna mendukung sistem ekspor Indonesia yang akan senantiasa dilaksanakan dengan pengembangan UMKM di Indonesia. Agar lebih efektif dalam menjangkau berbagai UMKM yang akan diekspor, sinergi ini juga diwujudnyatakan dengan Bank Indonesia, yang akan mengikutsertakan UMKM binaannya dan menjadi bagian dari terwujudnya 500.000 Eksportir.
“Kami sangat senang dan mengapresiasi para pihak yang turut mendukung kesuksesan dari program “500.000 Eksportir Baru”, terutama Shopee Indonesia. Program ini akan mendukung keberlangsungan bisnis, khususnya melalui program ekspor UMKM di Indonesia. Kami berharap melalui dukungan Shopee Indonesia, para pelaku eksportir yang telah sah menjadi bagian dari program ini dapat turut mendorong roda perputaran ekonomi dan tentunya ekspor di Indonesia,” kata Handito Joewono, Kepala Sekolah Ekspor.
BACA JUGA : Waspada, Pandemi Covid Bikin Ancaman Siber Meningkat Drastis
Dalam program ini, penjual ekspor binaan juga akan dibekali dengan kiat-kiat sukses ekspor yang secara spesifik akan merujuk ke penerapan literasi digital ekspor Shopee melalui kanal Kreasi Nusantara ‘Dari Lokal untuk Global’, bahkan Shopee Indonesia dan Sekolah Ekspor akan menghadirkan registrasi formulir terbuka untuk publik yang ingin menjadi salah satu bagian dari program ekspor Shopee.
“Kami harap ke depannya akan semakin banyak kolaborasi yang terbentuk antara Shopee dan pemerintah untuk dapat terus mendorong, mendukung dan memberikan peluang ekspor bagi para UMKM di Indonesia yang menjadi salah satu faktor yang berkontribusi terhadap perputaran roda ekonomi dan ekspor di Indonesia” tutup Radityo.