JNEWS – Di era digital saat ini, kebutuhan untuk menguasai dasar-dasar pemrograman menjadi semakin penting, terutama bagi generasi muda. Game belajar anak yang dirancang untuk mengajarkan coding pada pemula dapat menjadi alat pembelajaran yang sangat efektif.
Dengan menggabungkan elemen hiburan dan edukasi, game-game ini akan dapat memikat minat anak-anak. Selain itu, juga memperkuat pemahaman konsep pemrograman melalui interaksi yang menyenangkan dan menantang.
Menggunakan permainan untuk mengajarkan pemrograman kepada anak-anak akan membantu mereka memahaminya dengan lebih baik. Selain belajar logika pemrograman, anak-anak juga belajar menyelesaikan masalah.
Hal ini tidak hanya membuat mereka lebih pintar dalam belajar, tetapi juga bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Belajar Coding untuk Anak
Coding adalah serangkaian instruksi yang digunakan untuk berkomunikasi dengan komputer, memungkinkan pelaksanaan berbagai fungsi tertentu. Setiap bahasa pemrograman mengandung aturan sintaksis dan semantik yang membantu dalam pembuatan program komputer.
Bagi sebagian orang, coding bisa saja terlihat rumit. Namun, jika dipelajari dengan saksama, ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dari belajar coding. Termasuk bagi anak-anak. Apa saja?
1. Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah
Coding mengajarkan anak-anak cara mencari solusi untuk masalah secara sistematis dan logis. Hal ini melatih mereka untuk memecahkan masalah melalui pemikiran kritis dan analitis. Pastinya kemampuan ini sangat berguna dalam segala aspek kehidupan ke depannya.
2. Mengembangkan Kreativitas
Saat menciptakan program atau aplikasi baru, anak-anak diajak untuk berimajinasi. Mereka belajar bagaimana mengubah ide kreatif menjadi realitas nyata menggunakan kode. Hal ini bisa sangat memuaskan dan memotivasi mereka untuk mengembangkan kemampuannya lebih jauh lagi.
3. Mempersiapkan Masa Depan Karier
Di era digital saat ini, banyak pekerjaan yang memerlukan setidaknya pemahaman dasar tentang pemrograman dan teknologi informasi. Dengan mempelajari coding dari usia dini, anak-anak memiliki keunggulan kompetitif di pasar kerja masa depan.
4. Meningkatkan Kemampuan Matematika
Coding melibatkan logika dan struktur yang mirip dengan matematika. Hal ini akan dapat membantu anak-anak sekaligus meningkatkan kemampuan matematis masing-masing.
5. Mengajarkan Keterampilan Kolaborasi
Banyak proyek pemrograman melibatkan kerja tim. Anak-anak belajar bagaimana berkomunikasi dan bekerja sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama, mengembangkan keterampilan sosial dan kolaboratif.
6. Membangun Kepercayaan Diri
Dengan belajar coding, anak-anak mengalami proses mencoba, gagal, dan akhirnya berhasil yang bisa sangat membangun kepercayaan diri mereka.
7. Memahami Dunia Sekitar
Coding membantu anak-anak memahami bagaimana berbagai teknologi yang mereka gunakan sehari-hari bekerja. Dengan begitu, mereka tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga pembuat solusi teknologi.
Secara keseluruhan, coding bukan hanya tentang menulis baris kode, tetapi juga mengembangkan serangkaian keterampilan yang berguna yang dapat diaplikasikan di banyak area kehidupan.
Baca juga: Aplikasi dan Platform Terbaik untuk Belajar Coding
5 Game Belajar Anak untuk Coding
Berikut adalah lima game belajar anak yang sangat direkomendasikan untuk membantu memulai perjalanan coding bagi pemula.
1. Scratch Jr
Scratch Jr. adalah game belajar anak untuk coding gratis yang dikembangkan di laboratorium MIT, menawarkan permainan, cerita interaktif, dan kesempatan untuk bergabung dalam komunitas pemrograman online. Scratch sendiri adalah bahasa pemrograman yang berfokus pada visual dan grafis, sangat cocok untuk pemula.
Meskipun mungkin tampak rumit pada awalnya, belajar menggunakan Scratch Jr cukup mudah. Kalau anak-anak biasa memainkan Minecraft, aplikasi ini akan mudah saja dikuasai. Di sini, anak-anak dapat menciptakan permainan mereka sendiri, bukan hanya bermain permainan orang lain. Hal ini akan dapat menjadi motivasi besar bagi mereka untuk berusaha belajar lebih jauh.
Scratch Jr. adalah versi yang lebih sederhana untuk anak usia 5-8 tahun. Aplikasi ini mendapatkan predikat teacher approved, yang artinya memang ramah anak dan memenuhi berbagai aspek edukasi sesuai tujuannya.
2. Coding Games for Kids
Coding Games for Kids dikembangkan oleh IDZ Digital Private Limited. Saat artikel ini ditulis, aplikasi ini sudah diunduh lebih dari 500.000 pengguna, dan mendapatkan rating 4.6 di Google Play Store.
Banyak orang tua yang menyukai aplikasi ini, dilihat dari review-review yang ada. Beberapa keunggulan aplikasi ini di antaranya mudah dioperasikan, cukup menantang, dan membantu anak mengembangkan keterampilan problem solving dan skill berpikir kritis mereka.
Aplikasi game belajar anak untuk coding ini ramah untuk usia lima hingga delapan tahun, dan juga mendapatkan predikat sebagai aplikasi teacher approved.
3. Code Spark – Coding for Kids
Code Spark adalah aplikasi pemrograman untuk anak yang telah terpilih sebagai editor’s choice Apple di kategori Aplikasi Edukasi Terbaik. Aplikasi ini menyediakan ratusan aktivitas pemrograman yang dirancang untuk memperkenalkan dunia pemrograman kepada anak-anak. Setiap bulan, aplikasi ini menyuguhkan konten baru yang disesuaikan dengan tahapan belajar anak.
Materi pembelajaran dalam Code Spark berbasis riset dari institusi ternama seperti MIT, Princeton, dan Carnegie Mellon. Bermain aplikasi ini selama 90 menit per hari telah terbukti dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah pada pengguna.
Karakter-karakter dalam Code Spark dirancang untuk menarik minat anak, seperti ada monster kecil, berbagai hewan, dan tokoh animasi yang menggemaskan. Dengan level yang beragam dan perintah dasar yang mudah dipahami, seperti berlari dan meloncat, aplikasi ini membantu anak-anak untuk merancang permainan mereka sendiri. Selain itu, Code Spark juga bagus untuk mengasah kreativitas anak dalam menyelesaikan berbagai masalah melalui permainan.
4. Miimo: Coding Game for Kids
Miimo adalah game belajar anak untuk coding berbasis blok, yang didesain untuk anak-anak berusia 4 hingga 10 tahun. Antarmuka permainan ini bahkan sangat ramah untuk anak-anak yang belum bisa membaca. Di dalamnya mencakup banyak elemen blok grafis, interaksi berbasis sentuhan, narasi suara yang menarik untuk anak, serta petunjuk visual tanpa kata.
Di Google Play Store, Miimo memiliki skor tinggi dengan rating 4.6 dan telah diunduh oleh lebih dari 5.000 pengguna hingga saat ini.
5. Code Land: Coding for Kids
Code Land merupakan game belajar anak yang menarik dan mudah dioperasikan. Game ini melatih skill pemrograman, pemecahan masalah, dan keterampilan berpikir kritis kepada anak-anak berusia 4 hingga 10 tahun. Anak-anak akan dapat mempelajari keterampilan dasar yang penting di abad ke-21 seperti ilmu komputer, pemrograman, dan logika.
Permainan dan aktivitas dalam Code Land dirancang agar dapat diakses oleh semua anak, sehingga memastikan tidak ada anak yang merasa kesulitan. Mulai dari permainan visual yang tidak memerlukan kemampuan membaca hingga permainan pemrograman multipemain yang lebih lanjut, terdapat beragam pilihan yang sesuai untuk setiap tingkat kemampuan anak dalam library-nya.
Di Google Play Store, Code Land telah mendapatkan rating 4.7, mendapatkan badge teacher approved, dan telah diunduh oleh lebih dari 100.000 pengguna.
Baca juga: 10 Game Belajar Anak Terbaik untuk Meningkatkan Keterampilan Matematika
Memilih game belajar anak yang tepat bisa sangat membantu dalam memperkenalkan dunia pemrograman pada pemula. Dengan game ini, anak-anak dapat belajar sambil bermain, mengasah keterampilan logis dan kreatif yang akan berguna dalam pendidikan mereka dan kehidupan sehari-hari.