Grab Siap Bantu UMKM Lansia, Disabilitas, Sampai Mantan Narapidana

Grab Terus Usaha UMKM

Program Terus Usaha Gram untuk UMKM kembali digelar

Grab kembali membuka keran pendaftaran program pelatihan dan pendampingan #TerusUsahaAkselerator Batc 2 untuk ratusan UMKM di Tanah Air, khususnya kelompok terpinggirkan.

Adapun program ini merupakan lanjutan dari kesuksesan program serupa di tahun lalu. Hal ini juga sesuai komitmen Grab untuk menjangkau banyak kalangan UMKM, mulai dari lansia, disablitas, sampai mantan narapidana.

Kondisi tersebut sejalan dengan misi GrabForGood, Grab juga terus berkomitmen untuk membantu digitalisai usaha dengan menyediakan platform inklusif, agar siapa saja bisa menikmati manfaat dari ekonomi digital.

Pelatihan ini merupakan bagian dari program digitalisasi UMKM #TerusUsaha, di mana ratusan UMKM terpilih akan mengikuti pembinaan intensif selama 2 bulan bersama para pakar, agar dapat meningkatkan kompetensi dan bisa beradaptasi dalam dunia digital.

Bagi UMKM kalangan pinggiran yang ingin mendaftar, program ini dibuka dari tanggal 25 Januari hingga 7 Februari 2021 melalui www.grabforgood.id.

BACA JUGA : Vaksin Covid-19 Jadi Titik Terang Pelaku UMKM

“Grab terus berkomitmen untuk menyediakan platform yang inklusif guna memastikan semua orang, tak terkecuali lansia, penyandang disabilitas dan mantan narapidana, bisa mandiri dalam era ekonomi digital melalui teknologi Grab,” ucap Ridzki Kramadibrata, President of Grab Indonesia.

Ridzki menambahkan bila program ini juga merupakan bentuk nyata dukungan Grab terhadap #BeliKreatifDanauToba yang akan diluncurkan Februari mendatang, di mana UMKM Sumatera Utara binaan pemerintah terpilih akan dilatih dalam program ini.

Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Republik Indonesia memberikan apresiasinya kepada Grab. Memurut mantan wakil gubernur DKI itu, progam ini menjadi sebuah bentuk kolaborasi yang dihadirkan Grab Indonesia dalam membantu digitalisasi UMKM, sejalan dengan program pemerintah Indonesia.

“Februari mendatang kami akan hadirkan program #BeliKreatifDanauToba yang bertujuan untuk mempromosikan UMKM dan industri kreatif di Sumatera Utara. Hal ini sejalan dengan fokus Kemenparekraf tahun ini untuk membangkitkan sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia melalui program Bangga Buatan Indonesia,” ucap Sandi.

“UMKM binaan kami yang terpilih juga akan dilatih dalam program Grab #TerusUsaha Akselerator dan kami berharap para peserta dapat belajar, berkonsultasi dan mengembangkan bisnis mereka dengan berbagai wawasan yang akan mereka terima,” jelasnya.

BACA JUGA : 5 Strategi Mempertahankan Bisnis UMKM di Zaman Pandemi

Dalam program Grab #TerusUsaha Akselerator Batch 2 Grab akan menyeleksi ratusan UMKM dan memberikan rangkaian sesi pelatihan dan peningkatan keterampilan kepada UMKM terpilih, termasuk:

– Acara Inagurasi – Sesi yang dibuka bagi umum dan disiarkan melalui kanal YouTube Grab Indonesia dan Sahabat UMKM pada 10 Februari 2021 dengan tema ‘Kontribusi UMKM sebagai Penggerak Roda Ekonomi Indonesia’. Sesi ini akan diisi oleh Jenderal (purn) Drs. Moeldoko selaku Kepala Staf Kepresidenan, Ridzki Kramadibrata selaku President of Grab Indonesia, dan Amanda Nurani Nataprawira, Owner Tahu Krispi Fatmawati & Cendol Mertua. Dalam acara ini akan diumumkan ratusan UMKM terpilih yang akan mengikuti pelatihan intensif selama dua bulan dan terbagi menjadi 3 fase.

Fase 1 – Edukasi yang Mencakup Berbagai Ruang Lingkup Bisnis: Sesi pelatihan dan pembelajaran intensif untuk para UMKM yang akan fokus pada beberapa topik seperti strategi pemulihan ekonomi, pemasaran, literasi keuangan, serta branding dan public relations. Para UMKM juga akan mendapatkan bekal tentang sosialisasi BPOM serta pelatihan terkait pemahaman sertifikasi halal. Seluruh sesi akan dibawakan oleh para pakar.

Fase 2 – Sosialisasi Platform Digital: Di dalam sesi ini, para peserta terpilih akan diberikan pendampingan dalam mendaftar dan mengoperasikan aplikasi Grab seperti GrabExpress, GrabFood, GrabMart, dan GrabKios sesuai dengan lini bisnis mereka. Selama sesi ini, peserta juga akan diberi pembelajaran dalam membuat strategi pemasaran dan berjualan yang menarik dan efektif agar dapat bersaing di platform digital.

BACA JUGA : UU Cipta Kerja Diklaim Pacu Digitalisasi UMKM

Fase 3 – Business Coaching: Di dalam sesi ini peserta akan diberi kesempatan untuk berkonsultasi terkait strategi bisnis, produk, strategi pemasaran dengan para mentor. Selama sesi ini perkembangan peserta akan dipantau jika peserta membutuhkan bantuan tambahan.

Exit mobile version