JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Traveling

Green Canyon Pangandaran: Wisata Alam yang Menawarkan Petualangan Seru

by Penulis Konten
25 December 2024
Green Canyon Pangandaran: Wisata Alam yang Menawarkan Petualangan Seru
Share on FacebookShare on Twitter

JNEWS – Green Canyon atau bisa disebut Cukan Taneuh memiliki keindahan alam yang luar biasa bak permata tersembunyi di Kabupaten Pangandaran. Terletak di ujung tenggara Provinsi Jawa Barat, tempat wisata alam memiliki sungai yang diapit tebing bebatuan dengan air jernih yang tembus ke dalam gua.

Pesona alam dari tempat wisata alam ini berhasil menjadi magnet bagi wisatawan domestik maupun mancanegara dan menjadi pariwisata andalan di Pangandaran.

Awal mula Cukang Taneuh disebut Green Canyon terjadi pada tahun 1993, yang dipopulerkan oleh turis dari Prancis. Takjub dengan pemandangan alamnya yang mirip Grand Canyon Amerika, turis tersebut pun menyebutnya Green Canyon. Sejak saat itulah, nama Green Canyon mulai populer dan merujuk pada wisata sungai serta tebing batu di Kabupaten Pangandaran.

Pesona Green Canyon Pangandaran

Dulu tempat wisata ini dianggap angker oleh penduduk setempat. Sangat jarang penduduk yang berani datang ke sana kecuali untuk berburu ular air dan biawak untuk dijual. Namun, seiring berkembangnya wisata alam di Green Canyon, tempat ini pun mulai ramai dikunjungi wisatawan. Ramainya wisatawan yang datang membuat ular dan biawak sering bersembunyi untuk melindungi diri.

Memiliki keindahan alam yang alami, berikut sejumlah daya tarik dari Green Canyon Pangandaran yang berbeda dari wisata alam lainnya.

1. Tetesan Air Hujan Abadi

Tebing-tebing batu yang menjulang dan mengapit Green Canyon diyakini telah berusia jutaan tahun. Menariknya, di balik kemegahan tebing tersebut ada fenemona unik yakni tetesan yang keluar dari celah-celah batu. Aliran air ini menyerupai hujan abadi.

Tetesan air tersebut pun konon sudah berlangsung selama jutaan tahun dan membentuk stalaktit, ornamen-ornamen indah di dinding bawah tebing. Ketika tertimpa cahaya matahari, wisatawan bisa melihat pelangi di antara tetesan hujan air abadi tersebut.

2. Sungai Berwarna Hijau

Penyebutan Green Canyon tentunya tidak lepas dari warna hijau yang disebabkan pantulan sinar matahari di alga hijau yang hidup di dasar sungai. Adapun kejernihan dari air sungai ini menciptakan pemandangan menakjubkan.

Kesegaran serta kejernihan air sungai ini menjadi magnet bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi berenang di antara tebing batu sambil menikmati pancaran sinar matahari dan panorama alam sekitar yang memesona.

3. Kekayaan Flora dan Fauna

Sepanjang Green Canyon Pangandaran dikelilingi oleh vegetasi yang subur dan hutan tropis. Ketika menjelajah sungai, wisatawan bisa menikmati keindahan beragam jenis tumbuhan seperti liana, pohon yang rindang dan tumbuhan air yang tumbuh subur. Kekayaan fauna pun melengkapi daya tarik tempat ini seperti spesies burung, kupu-kupu dan hewan lainnya yang hidup di sekitar sungai.

Keanekaragaman flora dan fauna yang masih lestari serta tumbuh subur membuktikan bahwa ekosistem di tempat ini sangat terjaga dengan baik.

Baca juga: Pantai Pangandaran, Eksotisme dan Spot-spot Menawan di Sekitarnya

Aktivitas Menarik di Green Canyon Pangandaran

Green Canyon Pangandaran: Wisata Alam yang Menawarkan Petualangan Seru

Berada di Green Canyon Pangandaran, ada sejumlah aktivitas menarik yang bisa dilakukan. Dikutip dari website Green Canyon Pangandaran, berikut aktivitasnya.

1. Menikmati Alam

Kawasan tempat wisata ini masih sangat alami dan belum banyak terpengaruh oleh bermacam-macam aktivitas manusia. Wisatawan pun bisa menikmati suasana yang tenang dan damai selama berada di Green Canyon. Sangat cocok untuk healing dan melepas penat dari aktivitas rutin yang melelahkan.

Tak hanya itu saja, wisatawan bisa menikmati pancaran sinar matahari yang lembut dan pohon-pohon rindang yang ada di sepanjang tempat wisata ini.

2. Berenang

Airnya yang jernih dan segar sangat cocok untuk melakukan aktivitas berenang. Selain itu, wisatawan pun bisa mencoba sensasi melompat ke sungai dari atas batu dengan ketinggian kurang lebih 9 meter.

Oleh penduduk setempat batu tersebut dikenal sebagai batu payung karena bentuknya mirip payung besar. Aktivitas melompat ke sungai ini cocok dilakukan bagi yang menyukai tantangan adrenalin.

3. Body Rafting

Jika arung jeram menggunakan perahu dan dayung sebagai peralatan utama, beda dengan body rafting. Aktivitas body rafting menggunakan badan atau tubuh sebagai ‘perahu’ sekaligus dayungnya. Perlengkapan utamanya adalah pelindung kepala, kaki (decker) dan pelampung untuk melindungi tubuh dari benturan.

Ada dua jalur yang tersedia yakni jalur pendek (1 jam pengarungan) dan jalur panjang (3-4 jam pengarungan). Aktivitas ini dimulai dari hulu sungai Cijulang dengan titik start di Guha Bau.

Untuk melakukan aktivitas ini ada tersedia banyak jasa pemandu atau operator body rafting Green Canyon. Syarat mengikuti aktivitas ini adalah minimal 10 orang di tiap sesi dengan harga Rp200.000 per orang. Harga sudah termasuk makan siang, perlengkapan standar dan dua orang pemandu.

4. Menyusuri Sungai Cijulang

Aktivitas lain yang menarik dilakukan saat berada di Green Canyon adalah menyusuri sungai Cijulang. Harga sewa per perahu adalah Rp175.000. Setiap perahu bisa memuat hingga 5 orang wisatawan.

Perahu akan menyusuri sungai Cijulang menuju Green Canyon dengan jarak tempuh kurang lebih 3 km dengan waktu tempuh 30-45 menit. Sepanjang perjalanan wisatawan bisa menyaksikan tebing-tebing bebatuan yang tinggi, rindangnya pepohonan, jernihnya air berwarna hijau serta menikmati kekayaan flora dan fauna.

5. Fotografi

Berkunjung ke Green Canyon tidak boleh melewatkan untuk mengabadikan seluruh bagian-bagian dalam foto. Apalagi ketika menyusuri sungai, pemandangan pepohonan rindang, cahaya yang eksotis dan air warna hijau yang jernih akan menciptakan sebuah foto landscape yang menarik. Terlebih saat melakukan body rafting, swafoto saat melakukan aktivitas tersebut tentunya tidak boleh dilewatkan.

Baca juga: 7 Lokasi Main Kayak Paling Recommended di Indonesia

Panduan Wisata ke Green Canyon

Green Canyon Pangandaran: Wisata Alam yang Menawarkan Petualangan Seru

1. Lokasi

Green Canyon terletak di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Dari Pangandaran, tempat wisata ini berjarak sekitar 31 km. Untuk berkunjung ke sini, wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun bus. Lokasinya yang berada di pinggir jalan membuat bus besar bisa masuk ke area parkir tempat wisata ini.

Rute dari Jabodetabek bisa melalui tol dan keluar di Tol Cileunyi. Perjalanan dilanjutkan masuk ke Nagreg, Ciawi, Tasikmalaya, Ciamis lalu ke Banjar. Setelah itu masuk ke Pangandaran.

2. Harga Tiket Masuk

Untuk tarif parkir mobil Rp5.000 dan bus Rp15.000. Sedangkan biaya tiket masuk umum biasanya sudah satu paket dengan aktivitas yang dipilih.

3. Waktu Terbaik Berkunjung

Waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat musim kemarau sekitar bulan April-September. Di bulan-bulan tersebut, air sedang jernih dan arus sungai tidak deras. Kondisi air tersebut memudahkan untuk aktivitas berenang hingga body rafting.

4. Tip Berkunjung

  • Booking tiket sebelumnya. Untuk pemesanan tiket bisa melalui website resmi Green Canyon. Hal ini untuk menghindari membludaknya pengunjung.
  • Jadwalkan kegiatan saat pagi hari khususnya body rafting untuk menghindari kepadatan pengunjung dan bisa lebih leluasa menikmati pesona tempat ini.
  • Sarapan dulu sebelum melakukan aktivitas.
  • Berangkat bersama rombongan sangat disarankan untuk meringankan biaya sewa perahu dan body rafting
  • Sediakan uang tunai secukupnya karena di tempat wisata ini belum ada ATM.

Green Canyon Pangandaran bisa dijadikan rekomendasi liburan bersama keluarga maupun sahabat. Pesona alamnya memukau dan ragam aktivitas menariknya akan membuat pengalaman liburan semakin menyenangkan.

Tags: Cukang Taneuhgreen canyon pangandaranharga tiket masuk Green Canyonjawa baratKabupaten Pangandaranlokasi Green Canyonpanduan wisatawisata alam
Share328Tweet205
Next Post
Cara Membuat Resolusi Tahun Baru yang Tak Akan Hanya Jadi Wacana

Cara Membuat Resolusi Tahun Baru yang Tak Akan Hanya Jadi Wacana

TERKINI

Canyoneering Terbaik di Dunia Wajib Dicoba

6 Lokasi Canyoneering Terbaik di Dunia yang Wajib Dicoba Petualang

1 July 2025
Negara yang Wajib Dikunjungi Sekali Seumur Hidup

7 Negara yang Wajib Dikunjungi Sekali Seumur Hidup

1 July 2025
kurir jne di papua

Menempuh Rute Terjal demi Senyum Pelanggan: Kisah Inspiratif Kurir JNE di Papua

1 July 2025
kemenperin dorong perajin batik lokal memanfaatkan teknologi untuk memperkuat daya saing

Kemenperin: Manfaatkan Teknologi buat Perkuat Daya Saing Batik Lokal

1 July 2025
Pelantikan Pengurus DPP Asperindo 2025-2029 di Jakarta.

Ketum Asperindo Minta Pengurus DPP 2025-2029 Kerja Keras dan Solid

1 July 2025
Tempat Wisata di Sawahlunto yang Indah

7 Tempat Wisata di Sawahlunto: Warisan Tambang dan Keindahan Alam

30 June 2025

POPULER

Museum Gunung Merapi: Belajar Sejarah Bencana Alam

Mengintip Museum Gunung Merapi, Tempat Belajar Sejarah Bencana Alam di Jogja

by Penulis Konten
12 June 2025

Kawah Chicxulub: Jejak Tabrakan Asteroid

Kawah Chicxulub: Jejak Tabrakan Asteroid Pemusnah Dinosaurus

by Penulis Konten
20 June 2025

Museum Multatuli: Museum Antikolonialisme Pertama

Menelusuri Museum Multatuli, Tempat Belajar tentang Kolonialisme dan Kemanusiaan

by Penulis Konten
10 June 2025

AI Generatif: Teknologi Gambar dan Teks Otomatis

Mengenal AI Generatif, Teknologi Canggih di Balik Gambar dan Teks Otomatis

by Penulis Konten
16 June 2025

Bisnis yang Laku Setiap Hari untuk Pemula

8 Bisnis yang Laku Setiap Hari dan Cocok untuk Pemula

by Penulis Konten
18 June 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini

©2020 - Your Trusted Logistic Portal