JNEWS – Green Canyon atau bisa disebut Cukan Taneuh memiliki keindahan alam yang luar biasa bak permata tersembunyi di Kabupaten Pangandaran. Terletak di ujung tenggara Provinsi Jawa Barat, tempat wisata alam memiliki sungai yang diapit tebing bebatuan dengan air jernih yang tembus ke dalam gua.
Pesona alam dari tempat wisata alam ini berhasil menjadi magnet bagi wisatawan domestik maupun mancanegara dan menjadi pariwisata andalan di Pangandaran.
Awal mula Cukang Taneuh disebut Green Canyon terjadi pada tahun 1993, yang dipopulerkan oleh turis dari Prancis. Takjub dengan pemandangan alamnya yang mirip Grand Canyon Amerika, turis tersebut pun menyebutnya Green Canyon. Sejak saat itulah, nama Green Canyon mulai populer dan merujuk pada wisata sungai serta tebing batu di Kabupaten Pangandaran.
Pesona Green Canyon Pangandaran
Dulu tempat wisata ini dianggap angker oleh penduduk setempat. Sangat jarang penduduk yang berani datang ke sana kecuali untuk berburu ular air dan biawak untuk dijual. Namun, seiring berkembangnya wisata alam di Green Canyon, tempat ini pun mulai ramai dikunjungi wisatawan. Ramainya wisatawan yang datang membuat ular dan biawak sering bersembunyi untuk melindungi diri.
Memiliki keindahan alam yang alami, berikut sejumlah daya tarik dari Green Canyon Pangandaran yang berbeda dari wisata alam lainnya.
1. Tetesan Air Hujan Abadi
Tebing-tebing batu yang menjulang dan mengapit Green Canyon diyakini telah berusia jutaan tahun. Menariknya, di balik kemegahan tebing tersebut ada fenemona unik yakni tetesan yang keluar dari celah-celah batu. Aliran air ini menyerupai hujan abadi.
Tetesan air tersebut pun konon sudah berlangsung selama jutaan tahun dan membentuk stalaktit, ornamen-ornamen indah di dinding bawah tebing. Ketika tertimpa cahaya matahari, wisatawan bisa melihat pelangi di antara tetesan hujan air abadi tersebut.
2. Sungai Berwarna Hijau
Penyebutan Green Canyon tentunya tidak lepas dari warna hijau yang disebabkan pantulan sinar matahari di alga hijau yang hidup di dasar sungai. Adapun kejernihan dari air sungai ini menciptakan pemandangan menakjubkan.
Kesegaran serta kejernihan air sungai ini menjadi magnet bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi berenang di antara tebing batu sambil menikmati pancaran sinar matahari dan panorama alam sekitar yang memesona.
3. Kekayaan Flora dan Fauna
Sepanjang Green Canyon Pangandaran dikelilingi oleh vegetasi yang subur dan hutan tropis. Ketika menjelajah sungai, wisatawan bisa menikmati keindahan beragam jenis tumbuhan seperti liana, pohon yang rindang dan tumbuhan air yang tumbuh subur. Kekayaan fauna pun melengkapi daya tarik tempat ini seperti spesies burung, kupu-kupu dan hewan lainnya yang hidup di sekitar sungai.
Keanekaragaman flora dan fauna yang masih lestari serta tumbuh subur membuktikan bahwa ekosistem di tempat ini sangat terjaga dengan baik.
Baca juga: Pantai Pangandaran, Eksotisme dan Spot-spot Menawan di Sekitarnya
Aktivitas Menarik di Green Canyon Pangandaran
Berada di Green Canyon Pangandaran, ada sejumlah aktivitas menarik yang bisa dilakukan. Dikutip dari website Green Canyon Pangandaran, berikut aktivitasnya.
1. Menikmati Alam
Kawasan tempat wisata ini masih sangat alami dan belum banyak terpengaruh oleh bermacam-macam aktivitas manusia. Wisatawan pun bisa menikmati suasana yang tenang dan damai selama berada di Green Canyon. Sangat cocok untuk healing dan melepas penat dari aktivitas rutin yang melelahkan.
Tak hanya itu saja, wisatawan bisa menikmati pancaran sinar matahari yang lembut dan pohon-pohon rindang yang ada di sepanjang tempat wisata ini.
2. Berenang
Airnya yang jernih dan segar sangat cocok untuk melakukan aktivitas berenang. Selain itu, wisatawan pun bisa mencoba sensasi melompat ke sungai dari atas batu dengan ketinggian kurang lebih 9 meter.
Oleh penduduk setempat batu tersebut dikenal sebagai batu payung karena bentuknya mirip payung besar. Aktivitas melompat ke sungai ini cocok dilakukan bagi yang menyukai tantangan adrenalin.
3. Body Rafting
Jika arung jeram menggunakan perahu dan dayung sebagai peralatan utama, beda dengan body rafting. Aktivitas body rafting menggunakan badan atau tubuh sebagai ‘perahu’ sekaligus dayungnya. Perlengkapan utamanya adalah pelindung kepala, kaki (decker) dan pelampung untuk melindungi tubuh dari benturan.
Ada dua jalur yang tersedia yakni jalur pendek (1 jam pengarungan) dan jalur panjang (3-4 jam pengarungan). Aktivitas ini dimulai dari hulu sungai Cijulang dengan titik start di Guha Bau.
Untuk melakukan aktivitas ini ada tersedia banyak jasa pemandu atau operator body rafting Green Canyon. Syarat mengikuti aktivitas ini adalah minimal 10 orang di tiap sesi dengan harga Rp200.000 per orang. Harga sudah termasuk makan siang, perlengkapan standar dan dua orang pemandu.
4. Menyusuri Sungai Cijulang
Aktivitas lain yang menarik dilakukan saat berada di Green Canyon adalah menyusuri sungai Cijulang. Harga sewa per perahu adalah Rp175.000. Setiap perahu bisa memuat hingga 5 orang wisatawan.
Perahu akan menyusuri sungai Cijulang menuju Green Canyon dengan jarak tempuh kurang lebih 3 km dengan waktu tempuh 30-45 menit. Sepanjang perjalanan wisatawan bisa menyaksikan tebing-tebing bebatuan yang tinggi, rindangnya pepohonan, jernihnya air berwarna hijau serta menikmati kekayaan flora dan fauna.
5. Fotografi
Berkunjung ke Green Canyon tidak boleh melewatkan untuk mengabadikan seluruh bagian-bagian dalam foto. Apalagi ketika menyusuri sungai, pemandangan pepohonan rindang, cahaya yang eksotis dan air warna hijau yang jernih akan menciptakan sebuah foto landscape yang menarik. Terlebih saat melakukan body rafting, swafoto saat melakukan aktivitas tersebut tentunya tidak boleh dilewatkan.
Baca juga: 7 Lokasi Main Kayak Paling Recommended di Indonesia
Panduan Wisata ke Green Canyon
1. Lokasi
Green Canyon terletak di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Dari Pangandaran, tempat wisata ini berjarak sekitar 31 km. Untuk berkunjung ke sini, wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun bus. Lokasinya yang berada di pinggir jalan membuat bus besar bisa masuk ke area parkir tempat wisata ini.
Rute dari Jabodetabek bisa melalui tol dan keluar di Tol Cileunyi. Perjalanan dilanjutkan masuk ke Nagreg, Ciawi, Tasikmalaya, Ciamis lalu ke Banjar. Setelah itu masuk ke Pangandaran.
2. Harga Tiket Masuk
Untuk tarif parkir mobil Rp5.000 dan bus Rp15.000. Sedangkan biaya tiket masuk umum biasanya sudah satu paket dengan aktivitas yang dipilih.
3. Waktu Terbaik Berkunjung
Waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat musim kemarau sekitar bulan April-September. Di bulan-bulan tersebut, air sedang jernih dan arus sungai tidak deras. Kondisi air tersebut memudahkan untuk aktivitas berenang hingga body rafting.
4. Tip Berkunjung
- Booking tiket sebelumnya. Untuk pemesanan tiket bisa melalui website resmi Green Canyon. Hal ini untuk menghindari membludaknya pengunjung.
- Jadwalkan kegiatan saat pagi hari khususnya body rafting untuk menghindari kepadatan pengunjung dan bisa lebih leluasa menikmati pesona tempat ini.
- Sarapan dulu sebelum melakukan aktivitas.
- Berangkat bersama rombongan sangat disarankan untuk meringankan biaya sewa perahu dan body rafting
- Sediakan uang tunai secukupnya karena di tempat wisata ini belum ada ATM.
Green Canyon Pangandaran bisa dijadikan rekomendasi liburan bersama keluarga maupun sahabat. Pesona alamnya memukau dan ragam aktivitas menariknya akan membuat pengalaman liburan semakin menyenangkan.