Pertandingan ekshibisi esports dalam ajang PON (Pekan Olahraga Nasional) XX Papua 2021 telah dimulai. Dari 34 Provinsi di Indonesia, hanya tiga provinsi yang berhasil mengirimkan perwakilannya untuk berlaga di pertandingan olahraga terbesar di Indonesia itu.
Adapun tiga provinsi yang dimaksud, di antaranya DKI Jakarta, Papua, dan Papua Barat. Wakil Ketua Umum/Ketua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Komisaris Jenderal Pol. Drs. Bambang Sunarwibowo mengatakan bahawa hadirnya ekshibisi esports dalam ajang PON XX Papua 2021 diharapkan akan menggairahkan dinamika dan menguatkan ekosistem esports Tanah Air.
Baca Juga: Intel Gamer Days 2021 Sukses Bidik Anak Muda Pecinta Esports
“Ekosistem esports mencakup berbagai bidang, dari olahraga dan sportainment, industri digital seperti pengembang dan platform-platform gim, e-commerce, teknologi finansial, media, hingga pariwisata,” ujar Bambang dikutip dari siaran persnya.
Tak hanya itu, penggelaran Eksibisi Esports PON XX Papua 2021 juga dinilai memiliki misi dan makna yang luas, serta diyakini berpotensi memacu peningkatan kontribusi ekonomi digital Indonesia.
“Selain untuk pengembangan dan barometer prestasi esports nasional yang dibina oleh daerah, keberhasilan Eksibisi Esports PON XX Papua 2021 berpotensi mendorong laju ekonomi kreatif digital yang digerakkan oleh makin bertumbuhnya industri pengembang gim lokal dan bisnis-bisnis kreatif lain yang terkait,” tambahnya.
Lebih lanjut Bambang menyebut bahwa eksibisi esports PON XX Papua 2021 yang berlangsung hingga 26 September nanti ini menjadi cara PBESI untuk menyampaikan menyampaikan pesan kepada dunia tentang potensi besar industri esports Indonesia, kesiapan Indonesia menjadi penyelenggara esports-tourism berskala internasional, dan optimisme akan terwujudnya visi Indonesia Emas sebagai kekuatan ekonomi digital dunia pada 2045.
Baca Juga: H3RO Esports 2.0 Sukses Diikuti 4.000 Gamers
Tingginya Animo Gamer Tanah Air
Penyelenggaraan Eksibisi Esports PON XX Papua 2021 mendapat respons tinggi dari para gamer di Indonesia. Ajang ini berhasil menjaring 49.905 atlet dan 10.877 tim esports potensial dari 34 provinsi yang mendaftarkan diri di platfrom Garudaku.com untuk berlomba unjuk kemampuan terbaik di babak kualifikasi tingkat provinsi yang berlangsung pada 25 Agustus – 5 September 2021 dan dan babak kualifikasi Pra-PON pada 7-14 September untuk meraih tiket ke Papua.
Adapun empat game yang dipertandingkan di antaranya PUBG Mobile, Free Fire, Mobile Legends: Bang Bang, dan Pro Evolution Soccer (PES) 2021. Untuk PUBG Mobile, game ini diikuti oleh 19.664 atlet dari 4.916 tim.
Sementara untuk Free Fire diikuti oleh 13.608 atlet dari 3.402 tim, Mobile Legends: Bang Bang diikuti oleh 11.985 atlet dari 2.397 tim, sedangkan PES 2021 diikuti oleh 3.838 atlet.
Bersamaan dengan Eksibisi Esports PON XX Papua 2021, PBESI juga menyelenggarakan pertandingan persahabatan Lokapala, sebuah gim bergenre MOBA karya asli anak bangsa, Anantarupa Studios. Mengusung misi pemberdayaan industri gim lokal, pertandingan persahabatan Lokapala diikuti oleh 810 atlet dari 162 tim.
Sebanyak 188 atlet dari 48 tim yang berasal dari 25 provinsi berhasil lolos dari babak kualifikasi Pra-PON dan siap berebut tahta terbaik di Papua. Menariknya, kekuatan esports tanah air terlihat makin merata dan tidak lagi didominasi oleh Pulau Jawa.
Ada juga tim-tim kuat dari provinsi yang mengikuti, di antaranya:
Bali | Bangka Belitung | Bengkulu | DKI Jakarta | Gorontalo |
Jambi | Kalimantan Selatan | Kepulauan Bangka Belitung | Sulawesi Tengah | Sulawesi Tenggara |
Jawa Barat | Kalimantan Barat | Maluku | Sulawesi Utara | Lampung |
Jawa Tengah | Kalimantan Utara | Papua Barat | Sumatera Selatan | |
Kalimantan Barat | Kalimantan Timur | Papua | Riau |
Meratanya kekuatan dan terserapnya animo masyarakat yang tinggi tersebut tidak lepas dari keberadaan Pengurus Daerah Esports Indonesia yang telah berdiri di 34 provinsi dan 489 kabupaten atau kota. Perkembangan PBESI dalam menjangkau seluruh provinsi di Indonesia terhitung cepat menimbang bahwa induk organisasi esports ini baru resmi dibentuk pada 2020.
Baca Juga: Taklukan EVOS Immortals, Jeet Esports Juarai Turnamen Free Fire UECS