Selama pandemi Covid-19 frozen food menjadi primadona karena mudah diolah dan bersifat lebih tahan lama disimpan, untuk itu hindari kesalahan ini saat mengolah frozen food agar kandungan dan kualitas bahan makanan tidak rusak.
Ada banyak jenis bahan makanan yang tersedia dalam bentuk beku, antara lain sayuran, buah, daging, serta makanan olahan seperti sosis, kentang, dan nugget.
Meski mudah diolah, Anda juga harus berhati-hati ketika mengolah dan memasak makanan beku. Soalnya, sedikit kesalahan bisa membuat bahan makanan tersebut rusak dan mengurangi kualitas dari makanan itu sendiri. Hindari lima kesalahan ini saat mengolah frozen food untuk menjaga kualitas bahan makanan.
5 Kesalahan Dalam Mengolah Frozen Food
1. Memanaskan Makanan Beku Dengan Microwave
Mencairkan frozen food dengan microwave memang cepat dan mudah, apalagi bisa sembari mengerjakan ekerjaan lainnya seperti menyiapkan bumbu-bumbu. Sayangnya, hal ini adalah kesalahan besar.
Microwave menghasilkan gelombang mikro dengan suhu tinggi yang cukup untuk menghangatkan makanan. Namun, hal ini tidak berlaku untuk mencairkan frozen food.
Perubahan suhu yang terjadi dengan cepat dan drastis dapat membuat hasil pemanasan menjadi tidak rata. Bagian luar bisa saja telah mencair, tetapi bagian dalamnya masih beku.
BACA JUGA:Â Mau Usaha? Intip 5 Tips Bisnis Frozen Food
2. Mencairkan Daging di Atas Meja
Mencairkan daging beku di atas meja dengan suhu ruangan mungkin terdengar masuk akal. Nyatanya suhu ruangan adalah zona berbahaya bagi bahan makanan, terutama untuk berbagai jenis daging dan ikan yang dibekukan.
Cairan dari daging beku bisa menjadi tempat yang nyaman untuk pertumbuhan mikroba, sehingga daging akan mudah terkontaminasi oleh bakteri yang dapat memicu masalah perut.
Mencairkan di bawah aliran air dingin dengan plastik tertutup jauh lebih disarankan dibandingkan hanya diletakan di atas meja. Anda juga bisa mencoba cara lain yang lebih aman, yakni dengan menurunkan bahan makanan dari rak pembeku ke rak pendingin beberapa jam sebelum bahan makanan dimasak.
3. Merendam Makanan Beku Dengan Air Panas/Hangat
Penggunaan air hangat pada frozen food bisa memicu makanan berada di suhu zona berbahaya, yakni pada 5-60 derajat Celcius. Selain itu, tekstur makanan bisa jadi berubah akibat perubahan suhu di sekitarnya.
Nah agar kualitas frozen food terjaga, masukkan bahan makanan dalam plastik klip dan rendam dalam air dingin yang mengalir untuk membuat suhunya stabil. Anda juga bisa memindahkan bahan makanan ke dalam chiller agar mencair secara perlahan.
4. Langsung Memasak Bahan Makanan Beku
Jangan pernah berpikir untuk memasak langsung bahan makanan beku, sekalipun Anda sedang terburu-buru dan tidak cukup waktu.
Bahan makanan beku memerlukan waktu 50% lebih lama dibanding bahan segar, dan tidak semua bahan makanan beku aman dimasak langsung dari freezer.
Daging ayam fillet dan salmon bisa Anda masak dengan aman dalam kondisi beku, tetapi hal ini tidak berlaku untuk daging merah. Memasak daging merah yang beku bisa membuat tingkat kematangan tidak merata, di mana bagian luar sudah matang, tetapi di dalam masih beku dan berair.
5. Tidak Semua Sayur dan Buah Bisa Langsung Diolah
Selain daging, buah dan sayuran beku juga perlu Anda perhatikan pengolahannya. Buah dengan kandungan air tinggi seperti strawberry, blueberry, dan pisang harus dicairkan secara perlahan.
Jika Anda menambahkan panas pada tahap pencairannya, bisa jadi buah-buahan Anda tidak lagi segar.
Nah buat Anda yang gemar mengolah bahan makanan beku, hindari kesalahan ini saat mengolah frozen food. Tentu saja memakan makanan yang sehat dan segar tentunya akan lebih enak.
BACA JUGA:Â 6 Kesalahan yang Harus Dihindari Dalam Bisnis Franchise