Hobi Bermain Drum, Untuk Luapkan Rasa dan Salurkan Bakat

Bay Rochman saat tampil di event puncak perayaan HUT JNE

Berbagai cara dilakukan untuk menyalurkan dan meluapkan perasaan menjadi hal yang positif. Bermain drum salah satunya, seperti yang dilakukan oleh Ksatria JNE bernama Bay Rochman. Dari bermain drum, selain hobi tersalurkan ternyata juga mampu menghasilkan rupiah.

Bagi Bay Rochman, Ksatria yang mulai bergabung di JNE sejak 2005 ini, bermain drum selain sebagai hobi, juga sebagai sarana untuk meluapkan dan menyalurkan emosi. Dari hobi ini kemudian mendatangkan kepuasan batin yang tidak bisa dinilai dengan materi.

“Saya mulai bermain drum setelah lulus SMA tahun 1997. Awalnya bermain gitar tetapi setelah mencoba bermain drum, rasanya lebih suka. Ada kepuasan tersendiri yang dirasakan saat pukulan stick mengena di membrand drum dan menghasilkan bunyi indah,” terang Bay, saat berbincang dengan JNEWS, Senin (17/1/2022).

Bay Rochman (paling kiri) bersama group band-nya

Untuk mahir menabuh drum tidak harus selalu belajar secara formal, seperti di sekolah musik dan lain sebagainya, tetapi bisa juga belajar secara otodidak. “Awalnya belajar sendiri. Mungkin sudah takdir, saya diajak teman bermain percussion di marching band, dari sinilah kemudian lebih mendalami tekniknya bagaimana cara menggebuk drum yang baik dan benar,” ucap Bay yang kini mempunyai 3 jenis drum di rumahnya.

Berkat keahliannya menggebuk drum, Bay kini menjadi personil band reguler ‘Double XL Band’, yang sering manggung dari cafe ke cafe ataupun bar lounge  di setiap weekend dengan honor cukup lumayan besar.

Selain sering manggung dari cafe ke cafe dan bar longe, ia juga pernah manggung di event-event berskala besar. Beberapa waktu silam pun, Bay bersama band-nya juga coba menembus major label untuk rekaman dan membuat video clip.

“Memang untuk menjadi band yang terkenal tidaklah mudah, dan juga harus ada hoki atau keberuntungan tersendiri. Tapi bagi saya tidak ada kata menyerah, terus berusaha saja,” ungkapnya.

Bay pun menambahkan, dari hobi kalau terus diseriusi bisa mendatangkan cuan lembaran rupiah. Yang terpenting tidak mengganggu pekerjaan utama dirinya sebagai karyawan JNE.

Selain menjadi penggebuk drum untuk band reguler di luar, Bay juga tergabung dengan ‘Tuesday Band’ di bawah naungan Komunitas Music and Art JNE, di mana rutin mengadakan latihan setiap hari Selasa malam dan sering manggung di event-event internal JNE.

Tuesday Band

Bagi yang ingin belajar bermain drum, Bay juga membagikan kiat-kiatnya. Di antaranya  harus rajin pelemasan tangan atau biasa disebut sticking, kemudian belajar teknik jenis pukulan, serta harus sabar dan terus berlatih mengasah skill.

“Pesan saya, bagi yang punya hobi dan ingin serius menekuni menjadi penabuh drum jangan mudah menyerah. Sekalipun di awalnya terasa susah, maju terus dan jangan putus asa,” pungkas Ksatria yang mengidolakan drummer luar negeri Mike Portnoy dan drummer Indonesia Eca Soemantri ini.

Baca juga : Tampil di Panggung HUT JNE Ke-31, Jadi Kebangaan Group Band Music and Art JNE

 

Exit mobile version