Ingin Dagangan Laris? UMKM Harus Lakukan Ini di Instagram

Pandemi COVID-19 membawa tantangan serta peluang baru bagi para pelaku UMKM di Indonesia. Di tengah penerapan masa PSBB transisi saat ini, para pelaku UMKM kembali didorong untuk mulai bangkit dan menghidupkan kembali roda perekonomian Indonesia.

Sepanjang Juni silam, Country Director Facebook Indonesia ​Pieter Lydian mengadakan bincang bisnis bersama beberapa figur publik yang sukses berbisnis di Instagram. Antara lain ​Dimas Beck​, ​Zaskia Adya Mecca​, dan Luna Maya​.

Selama sesi rangkaian Instagram Live Akademi Instagram berlangsung, Pieter Lydian dan ketiga figur publik ternama Indonesia tersebut membahas tips praktis seputar persiapan strategi bisnis di Instagram untuk menghadapi ‘​new normal​’.

Menurut Peter, #fashion, #hijab, #bajumurah, #newnormal, #gamis, #onlineshop, #gamissyari, #hijabers, #hijabstyle, dan #dress menjadi 10 besar hashtag paling banyak dicari di Indonesia sejak pemerintah mengumumkan masa PSBB transisi.

Baca Juga: 5 Podcast Inspiratif Untuk Pebisnis Pemula

Berikut adalah strategi UMKM untuk menghadapi ‘​new normal​’:

Bangun eksistensi bisnis

Para pelaku UMKM harus dapat terus berinovasi dan memanfaatkan peluang yang disediakan oleh platform digital, seperti Instagram.

Langkah pertama yang dapat dilakukan para pelaku UMKM yang baru ingin membangun eksistensi bisnis mereka di Instagram adalah mengubah profil Instagram mereka menjadi profil bisnis.

Dengan begitu, pelaku UMKM dapat memperoleh ​Insights ​secara ​realtime tentang kinerja Stories dan postingan Feed, karakteristik para ​followers ​dan bagaimana mereka berinteraksi dengan postingan, menambahkan tombol Aksi, seperti mengirim pesan, telepon, hingga email.

Menganalisa Interaksi Konsumen

CEO dan pemilik bisnis ​@lunahabit​, ​@namabeauty.co dan ​@macama.id​, Luna Maya menyarankan para pelaku bisnis untuk menganalisa interaksi konsumen, performa penjualan, dan karakteristik konsumen mereka secara berkala. Analisa bisnis ini akan sangat membantu para pelaku bisnis menyusun strategi pemasaran yang efektif.

Tonjolkan karakter Bisnis

Menurut data internal Instagram, 2 dari 3 pengunjung Profil Bisnis di Instagram bukan berasal dari followers.​ Itulah mengapa Feed profil bisnis harus bisa menjadi etalase online saat orang melihat bisnis Anda.

Pelaku UMKM perlu membuat nama bisnis menarik, menulis informasi seputar bisnis lengkap pada bagian bio, dan selalu fokus pada 6 foto teratas Feed. Ketiga hal tersebut akan membantu orang mengenali karakteristik bisnis secara mudah saat mereka mengunjungi profil bisnis Instagram Anda.

Jaga interaksi dengan konsumen

Menjalin komunikasi dua arah dengan para ​followers Anda juga menjadi kunci dalam mempertahankan bisnis. Dengan terbatasnya aktivitas di toko offline, interaksi online menjadi opsi utama yang digunakan para konsumen untuk mencari tahu lebih lanjut seputar suatu produk dan ketersediaan produk sebelum mereka melakukan pembelian.

Manfaatkan kolom komentar dan Direct Message secara aktif untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan calon konsumen. Selain itu, bisa membangun interaksi menyenangkan dengan calon pelanggan melalui fitur-fitur kreatif di Stories seperti polling, stiker pertanyaan, hingga stiker kuis.

Perkaya ilmu dan ikuti tren yang ada

Sebagai pelaku bisnis, adaptasi menjadi langkah utama yang harus diambil seiring dengan adanya tanggung jawab untuk mendukung para karyawan, baik dari sisi finansial dan mental, serta memastikan roda bisnis tetap berjalan. ​

Dimas Beck, pemilik ​@umaracatering​, ​@laukitaindonesia​, dan @lumpang_emas menambahkan bahwa para pelaku bisnis juga harus terus berupaya mencari formula yang tepat dalam merancang strategi bisnis sesuai dengan situasi terkini.

”Mereka dituntut untuk dapat mengambil keputusan yang cepat di tengah perubahan industri bisnis yang cukup dinamis saat ini,” ujarnya.

Baca Juga: Tips Membuat Konten Bisnis di Media Sosial

Exit mobile version