Mengapa generasi milenial harus punya asuransi?
Generasi milenial dikenal sebagai generasi yang ulet sekaligus kritis. Jika melihat kondisi pandemi seperti saat ini, persepsi masyarakat, terutama generasi milenial, tentang pentingnya literasi keuangan mengalami perubahan.
Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran juga ketidakpastian yang disebabkan pandemi COVID-19. Sehingga masyarakat menganggap perlunya memiliki dana darurat dan asuransi.
BACA JUGA : Ini Lokasi Tes Antigen Pemudik Selama Arus Balik
Berikut adalah empat alasan mengapa milenial harus punya asuransi:
1. Meminimalisir risiko yang terjadi
Bagi para milenial, apalagi mereka yang telah memulai keluarga muda, asuransi merupakan aspek penting dalam manajemen risiko dan keuangan keluarga.
Sebagai contoh, biaya pengobatan yang mahal dan risiko kehilangan tulang punggung keluarga dapat berdampak signifikan bagi keuangan keluarga, apalagi bagi keluarga muda yang masih merintis.
2. Melindungi aset berharga
Tidak hanya melindungi kesehatan, para milenial pun perlu memproteksi aset berharga yang mampu menunjang produktivitas sehari-hari, mulai dari kendaraan hingga smartphone.
Kerusakan pada smartphone atau kendaraan tentunya akan berdampak pada banyak aspek dalam kehidupan milenial dan biaya perbaikan atau penggantian pun bisa sangat mahal.
Dengan asuransi, biaya perbaikan atau penggantian atas kerusakan yang terjadi pada aset-aset tersebut dapat diminimalisir.
BACA JUGA :Â Grup GoTo Hadir Sebagai Solusi Andalan Daily Life
3. Asuransi bukan hal yang rumit
Dengan adanya digitalisasi di industri asuransi, produk asuransi mulai banyak yang tersedia secara online dan dapat diakses dengan lebih mudah. Jadi calon nasabah bisa secara independen membandingkan dan mempelajari dengan transparan berbagai pilihan produk asuransi dan menentukan sendiri mana yang manfaat perlindungannya paling sesuai untuknya.
Dengan adanya proses yang lebih transparan dalam berasuransi, potensi konflik di masa depan (misalkan pada saat klaim) karena kesalahpahaman dalam mengerti manfaat produk, dapat diminimalisir. Selain itu, proses digital memungkinan berasuransi menjadi lebih mudah, cepat, tepat, dan tanpa proses yang panjang dan rumit.
4. Lebih cuan dengan menggunakan promo
Di era sekarang ini, asuransi bukan lagi produk yang mahal. Beberapa marketplace yang menjual produk-produk asuransi kerap menawarkan promo cashback. Pembeli hanya cukup melakukan pembayaran sesuai yang dipatok marketplace asuransi tersebut. Cashback pun akan langsung didapat setelah pembayaran dilakukan.
Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang insurance technology adalah Qoala. Perusahaan startup ini menghadirkan pembelian asuransi melalui website dengan proses 100 persen online. Karena prosesnya yang dilakukan secara digital sehingga memudahkan generasi milenial untuk mengaksesnya. Terlebih di masa pandemi seperti saat ini.
“Nasabah bisa membandingkan dan mempelajari berbagai pilihan produk asuransi dengan transparan, serta menentukan mana manfaat perlindungan yang paling sesuai. Qoala.app membuat pengalaman berasuransi menjadi lebih mudah, cepat, tepat dan tanpa proses yang panjang dan rumit,” kata VP of Direct to Consumer Qoala Theresia Ateng.
BACA JUGA : Waspada, 200 Ribu Lebih Kendaraan Pemudik Telah Masuk ke Jabotabek
Khusus untuk pembayaran, Qoala.app bekerja sama dengan layanan pembayaran digital, termasuk ShopeePay. Qoala.app pun bergabung dalam program Super Online Deals yang diselenggarakan pada tanggal 17-21 Mei 2021. Promo kolaborasi ini pun masih dapat digabungkan dengan promo lain yang ada di Qoala.app,
“Kerja sama dengan Shopeepay merupakan bentuk dukungan Qoala.app mendorong transaksi digital dan non-tunai, khususnya dalam industri asuransi. Dengan adanya kerja sama ini, Qoala berharap agar kenyamanan dalam bertransaksi dan melakukan pembayaran asuransi dapat semakin dirasakan oleh lebih banyak nasabah,” tutup Theresia.