Facebook memang bukan penyedia layanan internet. Namun, mereka paling getol untuk menghubungkan masyarakat Indonesia ke internet. Termasuk, bekerja sama dengan penyedia jaringan, manufaktur peralatan, dan mitra ekosistem untuk membantu menyediakan akses internet yang lebih cepat.
”Bisnis kami berhubungan erat dengan operator jaringan dan ekosistem seluler,” ujar Tom Varghese, Kepala Konektivitas dan Kebijakan Akses untuk APAC di Facebook.
Menurut Tom, setidaknya ada tiga hal positif ketika masyarakat, terutama UMKM yang menopang ekonomi Indonesia, terhubung ke internet.
- Ekosistem Online
Pertama, semakin banyak masyarakat terhubung ke internet, semakin banyak bisnis online, maka akan membentuk ekosistem digital online. ”Dampaknya besar terhadap Gross Domestic Product (GDP) Indonesia,” ungkapnya.
Baca Juga: 5 Kelebihan Facebook Untuk Promosi Bisnis
GDP merupakan indikator penting untuk mengukur perekonomian sebuah negara. Dihitung berdasarkan jumlah nilai barang dan jasa yang dihasilkan dari seluruh unit perekonomian
- Market Lebih Besar
Kedua, ketika terhubung online, maka UKM berpotensi untuk mendapat pasar/pelanggan yang lebih besar. ”Misalnya ada pebisnis kecil yang tinggal di suatu daerah. Jika tidak terhubung ke internet, pebisnis itu hanya menjangkau daerah di sekitarnya. Tapi, jika terhubung online, maka ia bisa menjangkau seluruh Indonesia. Internet akan memberi dampak besar bagi UKM,” ujar Tom.
- Platform untuk Terus Terhubung
Menurut Tom, sangat penting bagi individu untuk memiliki sebuah platform yang terus terhubung ke internet. Dimana mereka bisa saling berkomunikasi, berinteraksi, bahkan bekerja. ”Apalagi di era sosial distance ketika kehadiran kita di online semakin besar,” katanya.
Baca Juga: Kiat Mengelola Grup Facebook untuk Berbagi Ilmu Antar Sesama UKM