Salah satu ayat Al Quran yang sering alamarhum H. Soeprapto dan M. Feriadi nukil adalah, “Perumpamaan (nafkah yang di keluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah SWT melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah SWT Maha Luas (kurnia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. 2:261).
Baca juga : Bantuan Kepada Kaum Dhuafa di Pesisir Banten yang Terdampak Pandemi Covid-19
Dalam hadist Rasulullah SAW juga diutarakan tentang balasan surga bagi orang-orang yang menyayangi dan menyantuni anak yatim. “Orang yang memelihara anak yatim di kalangan umat muslimin, memberikannya makan dan minum, pasti Allah akan masukkan ke dalam surga, kecuali ia melakukan dosa yang tidak bisa diampuni.” (HR. Tirmidzi dari Ibnu Abbas).
Selain berbuat kepada anak yatim, menurut M. Feriadi, satu lagi wasiat yang selalu disampaikan oleh almarhum H. Soeprapto adalah agar selalu memperhatikan kesejahteraan karyawan. Hal tersebut karena pencapaian JNE adalah berkat kerja keras semua karyawan, baik yang di pusat maupun di kantor cabang daerah.
“Pembagian beras, memberangkatkan Umrah dan lain sebagainya adalah wasiat dari almarhum yang Alhamdulillah sampai sekarang masih JNE lakukan. Dalam masa pandemi, JNE juga Alhamdulillah berkat pertolongan Allah bisnis tetap maju berkembang dan tidak ada satu orang pun yang di PHK,” pungkas M. Feriadi. *
Baca juga : Kolaborasi JNE & Rumah Zakat Mudahkan Masyarakat Bayar Zakat