Jakarta Fashion Week 2026 Resmi Dibuka, Tampilkan Karya 120 Desainer

Foto: Istimewa

JNEWS – Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno bersama Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana menghadiri sekaligus membuka secara resmi Jakarta Fashion Week (JFW) 2026 di Pondok Indah Mall (PIM) 3, Jakarta Selatan, pada Senin (20/10) malam. Penyelenggaraan JFW yang ke-18 ini berlangsung hingga 2 November 2025.

JFW 2026 menampilkan lebih dari 120 desainer busana, dari dalam negeri maupun mancanegara seperti Korea Selatan, Malaysia, Filipina dan Singapura. Kehadiran mereka mencerminkan sinergi antarnegara di bidang fesyen sekaligus menegaskan peran Jakarta sebagai pusat mode di tingkat regional maupun global.

“Kami juga berupaya memperkuat peran Jakarta dalam industri mode melalui penyediaan infrastruktur modern yang berpadu dengan kekayaan tradisi. Dengan begitu, Jakarta dapat menjadi ruang yang inklusif untuk bersinergi, berkreasi dan berkarya,” ujar Wagub Rano.

Ia menyebut semangat “The Legacy of Style” yang diusung pada JFW 2026 merefleksikan perjalanan panjang Jakarta menuju masa depan penuh inovasi, sekaligus tetap menjunjung tinggi nilai-nilai budaya. Setiap karya yang ditampilkan merupakan bagian dari warisan baru yang mencerminkan transformasi Jakarta sebagai Kota Global yang terus bergerak, beradaptasi, dan terbuka terhadap keberagaman.

Foto: Istimewa

“Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan industri mode dan industri kreatif, salah satunya dengan meluncurkan Jakarta Fashion Force bekerja sama dengan pihak Jakarta Fashion Week. Ini merupakan wujud sinergi dalam memperkuat kiprah desainer Indonesia di kancah internasional,” tandas Rano.

Baca juga: Batik Organik, Modest Fashion Asal Bogor yang Tembus Pasar Global

Sementara itu, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menambahkan, JFW 2026 merupakan tonggak penting dalam meneguhkan posisi Indonesia di peta industri fesyen dunia. Menurutnya, ajang ini merupakan panggung utama kreativitas anak bangsa, tempat lahirnya kolaborasi antara tradisi dan inovasi, serta antara kekayaan budaya Nusantara dan gaya hidup modern.

“Di sinilah kita menyaksikan perubahan besar dalam selera masyarakat, khususnya generasi muda, yang kini semakin mencintai produk lokal karena mereka mencari keotentikan, nilai dan keberlanjutan. Semangat inilah yang menandakan bahwa industri mode Indonesia semakin berdaya dan relevan di kancah internasional,” ucap Menteri Widiyanti.

Ajang JFW 2025 yang berlangsung hingga 2 November tersebut akan menampilkan ratusan karya busana mutakhir dari para desainer ternama yang bisa menjadi koleksi mode fesyen. Para pengunjung juga bisa langsung membeli fesyen yang diinginkan di lokasi pameran. *

Exit mobile version