Jangan sampai Salah, Kenali Jenis Kain dan Kegunaannya

Waist-up view of early 40s female design professional opening long roll of vibrant cloth on workbench.

Marketplace Zilingo Indonesia, menghadirkan layanan pengadaan bahan baku fesyen untuk para pelaku usaha garmen di Indonesia. Layanan ini menyediakan bahan baku seperti kain, benang, aksesoris dan lainnya.

“Banyaknya jenis kain yang beredar di pasaran saat ini menuntut para pelaku usaha fashion untuk lebih jeli dalam memilih bahan baku yang cocok untuk produksi koleksi busana mereka,” kaya Head of Enterprise Zilingo Indonesia, Kang Ay Lie.

Baca juga: Ekspor Jamu Indonesia ke Nigeria Kian Meroket

Dalam memproduksi sebuah pakaian, penting bagi Anda untuk mengetahui jenis dan karakteristik kain yang tepat sebelum mengeksekusi desain yang telah dirancang. Jangan sampai salah pilih, simak beberapa daftar jenis kain yang paling diminati pelaku bisnis serta kegunaannya berikut ini:

Katun

Salah satu ciri dari kain yang terbuat dari kapas ini adalah tekstur yang sangat ringan dan nyaman saat digunakan. Selain itu, sifat bahan yang adem dan daya serap keringat yang baik menjadikan kain ini populer sebagai bahan utama pembuatan pakaian seperti blus, celana, pakaian dalam, baju gamis hingga hijab.

Kain katun juga memiliki serat yang kuat sehingga kualitas kain dapat bertahan lama.

Linen

Salah satu jenis kain tertua di dunia ini terbuat dari olahan serat rami yang tebal dan permukaannya terlihat berkilau dengan tekstur halus dan kaku.

Kain linen memiliki struktur serat yang unik sehingga akan membuat pemakainya merasa sejuk bila dipakai di daerah bersuhu panas, dan sebaliknya akan menghangatkan bila berada di daerah bersuhu dingin. Saat ini, linen banyak digunakan untuk bahan membuat pakaian, seprai, karpet dan masih banyak lagi. Jika dirawat dengan baik, bahan linen dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.

Baca juga: PPKM Darurat, Kemendag Pastikan Bapok Aman

Polyester

Polyester merupakan jenis kain yang terbuat dari kombinasi senyawa kimia dan Polyethylene Terephthalate (PET). Ciri bahan dan karakteristik utamanya adalah sifatnya yang lentur, tidak mudah kusut, awet dan ekonomis.

Kain polyester juga sangat cocok untuk dijadikan bahan dasar jenis pakaian yang dipakai di tempat dingin, seperti jas atau jaket karena bahan yang satu ini sulit menyerap air. Jenis bahan kain Polyester ini juga bersifat anti kuman, bakteri, ataupun jamur sehingga sangat baik apabila menggunakan bahan ini untuk barang-barang di kamar tidur seperti seprai, sarung dan isian bantal atau guling, serta selimut.

Rayon

Kain rayon adalah bahan yang berasal dari serat hasil regenerasi selulosa atau dinding sel tumbuhan sehingga digolongkan sebagai bahan semi sintetis. Bahan yang sering dimanfaatkan untuk bahan dasar pembuatan hijab atau busana muslim ini memiliki karakteristik tekstur yang licin, halus, dan lembut, serta daya serap yang tinggi.

Baca juga: Diskon 50 Persen, Menhub Minta UMKM Manfaatkan Logistik via Tol Laut

Selain itu, kain rayon juga terbuat dari bahan yang mudah menyerap zat pewarna, sehingga dalam produksinya, Anda dapat menemukan banyak warna yang beragam dan lebih bersinar.

“Bagi para pelaku usaha di industri fashion yang penasaran dengan layanan Zilingo dan ingin mencoba pengadaan bahan baku kain dan tekstil bisa dengan mudah melakukan permintaan contoh kain dengan mengakses fitur “minta sampel” melalui website kami”, tutup Ay Lie.

Itulah beberapa jenis kain yang paling diminati dalam memproduksi sebuah pakaian. Sudah menemukan kain yang tepat untuk koleksi bisnis fashion Anda?

Exit mobile version