JNEWS – Pada bulan Syaban atau menjelang Ramadan, banyak umat Muslim yang melakukan wisata religi dengan mengunjungi tempat-tempat bersejarah peninggalan para ulama terdahulu. Salah satunya berkunjung ke Banten, di mana Banten sering menjadi pilihan untuk melakukan wisata religi.
Banten merupakan sebuah provinsi yang terletak di ujung barat Pulau Jawa, yang tidak hanya terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga memiliki warisan budaya dan sejarah yang kaya dengan nuansa keislaman.
Hal itu karena sejak abad ke-15 sudah berdiri Kesultanan Banten dengan Sultan Maulana Hasanudin sebagai sultannya. Selain itu, Sultan Maulana Hasanudin juga dikenal sebagai ulama karismatik dan penyiar agama Islam.
Jejak-jejak pemerintahan Sultan Hasanudin hingga sekarang masih tersisa dan menjadi destinasi wisata religi yang banyak dikunjungi, mulai dari masjid kuno, makam ulama terkemuka, hingga lokasi persinggahannya. Berikut 5 destinasi wisata religi yang ada di Banten:
Masjid Agung Banten Lama
Masjid ini terletak di kawasan Istana Banten Lama, dan merupakan salah satu ikon wisata religi paling terkenal, di mana menjelang Ramadan selalu ramai dikunjungi. Masjid ini memiliki arsitektur yang unik, dengan sentuhan gaya Jawa kuno yang dipadukan dengan unsur-unsur Islam dan Eropa. Selain sebagai tempat ibadah, Masjid Agung Banten Lama juga merupakan kompleks bersejarah yang menyimpan banyak cerita menarik tentang masa lalu.
Kompleks Makam Sultan Maulana Hasanudin
Tidak jauh dari Masjid Agung Banten, terdapat kompleks makam Sultan Maulana Hasanudin, sultan pertama dari Kesultanan Banten yang memerintah pada abad ke-15. Kompleks ini banyak dikunjungi oleh para peziarah yang ingin berdoa dan mengenang jasa-jasanya dalam menyebarkan agama Islam di wilayah Banten.
Masjid Caringin
Masjid Caringin atau Masjid Agung As-Salafie adalah salah satu masjid tertua di Banten, yang masih berdiri kokoh hingga sekarang. Masjid Caringin yang terletak di Desa Caringin, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, saat ini sebagai tempat beribadah yang nyaman dan juga difungsikan untuk berbagai kegiatan keagamaan, seperti pengajian dan lainnya.

Situs Batu Quran
Tempat wisata religi Batu Quran berada di Kaki Gunung Karang, Desa Kadubumbang, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, Banten. Situs ini berkaitan erat dengan Syekh Maulana Mansyur, ulama terkenal di Banten pada abad ke-15, di mana tempat wisata ini sempat dikunjunginya sebelum pergi beribadah ke Tanah Suci Mekah. Untuk napak tilas ulama terkenal tersebut sekarang Situs Batu Quran banyak dikunjungi para wisatawan religi.
Makam Syekh Mansyur
Syekh Mansyur adalah salah satu ulama terkemuka di Banten. Beliau merupakan putra dari Sultan Agung Tirtayasa (Sultan Banten ke-6 pada tahun 1651 Masehi). Â Makamnya terletak di Desa Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, Banten. Makam Syekh Mansyur banyak diziarahi oleh para santri dan masyarakat umum yang ingin mengenang jasa-jasanya dalam menyebarkan atau syiar agama Islam pada zaman dahulu. *
Baca juga:Â Mengenal Rumah Adat Banten: Sejarah, Filosofi, dan Keunikannya