Frozen food merupakan bahan makanan yang wajib disimpan oleh para ibu. Kesibukan bekerja, mengurus anak atau keduanya membuat frozen food menjadi solusi terbaik. Fenomena ini dilihat sebagai peluang yang sangat besar bagi para pengusaha, baik yang usahanya sudah besar maupun yang baru mulai.
Jika punya tekad kuat, memulai usaha ini tidaklah sulit. Banyak tutorial memulai usaha, membuat anggaran, bahkan resep pembuatannya yang sudah diunggah di media sosial. Bagian tersulitnya adalah menentukan jenis frozen food apa yang sedang laris sekarang dan akan laris di kemudian hari.
Jenis Frozen Food Terlaris
Ada 3 macam fungsi frozen food yang dimanfaatkan oleh konsumen, yaitu untuk lauk, untuk camilan dan bisa untuk keduanya. Jenis frozen food terlaris di bawah ini meliputi 3 macam fungsi tersebut, yaitu:
1. Risol Mayo (Risoles Mayonnaise)
Boleh dibilang, risoles mayo merupakan jenis frozen food terlaris saat ini. Camilan yang terdiri dari kulit, isi dan dilapisi tepung panir ini makin laris sejak dikreasikan dengan mayonnaise.
Risoles yang berasal dari Perancis  dengan nama roinsolles ini disukai karena empuk digigit dan mengenyangkan. Cita rasanya lebih lembut dibandingkan dengan lumpia karena adanya tambahan susu di adonan kulit.
Meski lezat dan tidak terlalu sulit membuatnya, tapi prosesnya membutuhkan waktu yang sangat lama. Proses tersebut meliputi menyiapkan isi, membuat kulit, membungkus isi dengan kulit, melapisi panir dan akhirnya menggoreng. Meski banyak yang suka tapi tak banyak yang bisa meluangkan waktu untuk membuat risoles sendiri. Di situlah peluang terbesarnya.
2. Sostel (Sosis Telur)
Sosis telur atau sostel belum lama diperbincangkan para ibu karena kebanyakan dijual dari mulut ke mulut. Sostel tidak banyak ditemukan di supermarket. Sostel disukai karena memiliki dwi fungsi, yaitu dapat menjadi lauk dan camilan.
Bagi pengusaha, sostel ini mudah dibuat sehingga bisa diproduksi massal dalam waktu yang lebih singkat daripada risoles.
Baca juga: Trik Jualan Online agar Lebih Laris di 2023
3. Tahu Bakso
Perpaduan lembutnya tahu dan kenyalnya bakso sudah memiliki penggemar sejak dulu. Bakso tahu bisa dikemas bersama saus cocolan atau bumbu kuah. Bakso tahu bisa digoreng lalu dicocol saus atau direbus bersama bumbu kuah bakso tersebut ketika dihidangkan.
Di zaman serba aci saat ini, bakso tahu dengan mudah beradaptasi. Untuk versi tahu bakso murah, bisa menggunakan tepung aci tanpa daging.
4. Nugget
Nugget adalah lauk penyelamat sepanjang masa ini. Alih-alih bersaing dengan produsen nugget yang sudah terkenal dan membanjiri pasaran, para ibu dengan cerdiknya melihat peluang membuat nugget yang banyak campuran sayurannya. Biasanya sayuran yang digunakan adalah yang mudah diawetkan, seperti wortel. Mereka banyak menggunakan jargon nugget sehat atau nugget bergizi dalam pemasaran.
Selain campuran daging ayam dan sayuran yang umum digunakan, mereka juga menggunakan ikan dengan alasan yang sama. Konsumen dari kalangan ibu-ibu yang sangat memperhatikan gizi anak-anaknya banyak yang tertarik dengan produk ini.
5. Lemper
Alasan utama orang-orang membeli lemper adalah sebagai variasi dari frozen food yang kebanyakan goreng-gorengan. Lemper bisa dikukus atau dipanaskan di pan sebelum dimakan.
6. Ayam Ungkep
Daging ayam yang sudah dibumbui dan tinggal digoreng dapat dijual secara utuh atau dalam bentuk potongan. Ayam ungkep juga merupakan lauk darurat selain nugget. Biasanya anggota keluarga yang lebih tua kurang menyukai nugget. Olahan ini bisa menjadi solusi mudah.
Ayam ungkep bisa divariasikan dalam beberapa macam bumbu dan dipasangkan dengan beberapa pilihan sambal. Sebaiknya tidak menggunakan sambal kemasan dari pasaran karena akan mengurangi daya tariknya.
7. Pizza
Makanan khas Italia yang sudah dibekukan ini banyak disimpan para ibu menjelang liburan atau jika akan ada tamu yang membawa anak-anak. Pizza frozen yang cuma perlu dihangatkan di pan atau dioven sebentar akan menjadi hidangan yang cukup layak. Tentu saja di musim liburan, tidak perlu menunggu tamu untuk menghabiskan pizza tersebut.
8. Seblak
Persiapan produksi seblak frozen memang agak kompleks karena jumlah item yang akan dikemas juga banyak. Untuk usaha, bisa dilakukan bertahap dalam jumlah terbatas lebih dahulu. Peluang pasar seblak cukup besar karena penggemarnya sangat banyak. Boleh dibilang seblak merupakan kudapan terfavorit saat ini.
Agar seblak tersebut bisa bersaing, lakukan riset pasar mana yang akan disasar. Untuk seblak murah, bisa memperbanyak mi untuk menekan harga. Untuk seblak premium, perlu riset isi apa saja yang paling digemari.
9. Korean Street Food
Sebenarnya ini hampir sama dengan seblak, hanya saja kuahnya berbeda. Mungkin ini bisa dijadikan satu dengan usaha seblak sebagai salah satu variasi jualan. Kuah yang ditawarkan juga bisa divariasikan antara lain kuah pedas ala Korea atau kuah bakso.
Jangan lupa memasukkan item yang sedang populer, misalnya odeng. Untuk Korean Street Food ini, penjual tidak perlu membuat isi sendiri. Coba cari dulu isiannya di supplier. Tapi untuk kuah atau bumbu kuah wajib membuat sendiri sebagai pembeda dari penjual lain.
Baca juga: Trik Bikin Tampilan Toko Online Kamu Terlihat Menarik di Aplikasi Marketplace
Itulah 9 jenis frozen food terlaris yang bisa dijadikan ide bisnis. Bisnis frozen food memiliki keunggulan tidak mudah basi tapi membutuhkan modal agak besar karena perlu freezer. Sebagai permulaan bisa menggunakan kulkas yang ada di rumah dulu sambil menjajaki pasar. Selamat mencoba!