JNE Bebaskan Biaya Pengiriman Bantuan untuk Bencana Gempa Cianjur

JNE membebaskan biaya pengiriman bantuan bencana gempa Cianjur. Foto: Dok.

Gempa bumi dengan magnitudo 5,6 di Cianjur mengakibatkan ratusan korban jiwa dan kerusakan material. Tak hanya sekali guncangan juga diikuti oleh beberapa gempa susulan. Banyak warga mengungsi karena mayoritas kehilangan tempat tinggal.

Peristiwa ini menggugah masyarakat untuk membantu meringankan para korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. Dengan kapabilitas yang dimiliki di bidang jasa pengiriman, JNE ingin berkontribusi dengan program JNE Peduli Bencana Cianjur.

Baca juga: Hadapi Transformasi Digital, UMKM Didorong Gunakan Pembayaran Elektronik

Pada program ini JNE memberikan kemudahan pengiriman barang–barang bantuan bagi para korban bencana Cianjur dengan membebaskan biaya kirim.

Adapun ketentuan pengiriman bantuan tersebut, yaitu berat kiriman maksimal 10 kg per kiriman. Ketentuan ini tidak berlaku untuk pengiriman makanan basah, mudah busuk, cairan dan pakaian tidak layak pakai.

Pengiriman bantuan bencana alam ini dapat disalurkan melalui Posko Bencana Kantor Cabang Utama JNE Cianjur, Jl. KH. Abdullah Bin Nuh, Rancagoong, Cilaku, Cianjur, Jawa Barat (tidak dapat dikirim ke alamat pribadi). Program ini berlaku mulai 22 – 30 November 2022 di seluruh Kantor Cabang Utama JNE di Indonesia.

Eri Palgunadi selaku VP of Marketing JNE menyampaikan, Program JNE Peduli Bencana merupakan wujud komitmen JNE untuk terus berkontribusi dalam memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat, sesuai dengan tagline Connecting Happiness.

Baca juga: Kacab JNE Yogyakarta Sebut Mahasiswa Tumbuhkan Ekonomi di Kota Pelajar

“Harapannya melalui program ini dapat meringankan saudara-saudara kita yang saat ini menjadi korban bencana di Cianjur”, ujarnya.

Program bantuan ini bukan kali pertama dilakukan JNE, dimana sebelumnya JNE juga secara konsisten memberikan program serupa, serta bantuan lainnya, seperti pada saat terjadinya bencana erupsi Gunung Semeru, banjir bandang dan tanah longsor di NTT, gempa bumi dan tsunami di Palu, banjir dan tanah longsor di Garut, banjir di Sukabumi, serta bantuan bencana di seluruh wilayah Indonesia lainnya.

Selain itu JNE juga berperan aktif untuk membantu pengiriman alat kesehatan pada saat pandemi covid 19. Sejak bencana melanda sebagian wilayah Cianjur, JNE langsung bergerak untuk memberikan bantuan kepada masyarakat.

Salah satunya adalah memberikan bantuan yang disalurkan ke berbagai badan filantropi, serta bantuan materil kepada karyawan JNE yang terdampak di Cianjur.

Baca juga: UKM, Simak Nih Penjelasan dalam Seminar Kick-Off ADASAPA (Akademi Dagang Saat Pandemi)!

JNE juga bekerja sama dengan berbagai pihak atau lembaga yang akan menyalurkan bantuan ke Cianjur, seperti pengiriman bantuan dari Rumah Zakat dan Jabar Quick Respon (JQR). Eri menambahkan bahwa bantuan akan terus berlanjut mengingat kondisi korban yang masih memprihatinkan di beberapa wilayah Cianjur.

“Jalinan kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak dan lembaga-lembaga lainnya akan sangat membantu dalam penyaluran bantuan dengan cepat untuk para korban yang tekena dampak bencana alam saat ini,” pungkasnya.

Exit mobile version