JNEWS – Menggandeng IZI (Inisiatif Zakat Indonesia), JNE menggelar program pemberdayaan ekonomi bagi karyawan yang akan purna tugas alias pensiun. Mereka mulai mendapatkan pelatihan wirausaha dan bantuan pemberian modal usaha.
Sebanyak 6 karyawan yang akan memasuki masa pensiun –dengan didampingi istri masing-masing– terlihat antusias mengikuti pelatihan wirausaha di Ruang Istanbul, Kantor IZI kawasan Condet, Jakarta Timur, Rabu (6/8/2025).
Pelatihan wirausaha bertema Membangun Fondasi Bisnis yang Kuat dan Berkelanjutan tersebut merupakan bagian dari program pemberdayaan ekonomi dan kepedulian JNE kepada karyawan yang akan purna tugas, supaya ketika memasuki usia pensiun lebih siap dan secara ekonomi lebih matang dan berkembang.
Materi yang diajarkan adalah modul dasar untuk para pelaku UMKM dalam membangun fondasi bisnis. Materi yang disampaikan oleh Muhammad Giri Pribadi tersebut terdiri dari beberapa bagian, seperti ‘Berdaya Pedagang dan Pebisnis’, ‘Kenali Siapa Pembelimu’, ‘Pelayanan yang Bikin Orang Balik Lagi’, dan ‘Rajin Evaluasi Bisnis pun Tumbuh’.

Sementara di akhir pelatihan, para peserta mendapatkan bantuan modal untuk mengembangkan usahanya. Pelatihan wirausaha ini akan berjalan selama 6 kali dalam kurun waktu 6 bulan ke depan. Selain itu mereka juga akan mendapatkan bimbingan dan pemantauan langsung oleh IZI terhadap usaha yang digelutinya dengan mendatangi lokasi usahanya secara berkala.
Baca juga: Angkat Kegigihan Penyandang Disabilitas, Irawan Sapto Juara Umum Lomba Menulis Jurnalis JNE 2025
Menurut salah satu peserta dari JNE S. Parman, Jakarta Barat, Udi Samhudi, dirinya sangat senang. Selain dapat wawasan ilmu tentang wirausaha juga mendapat bantuan modal untuk mengembangkan usahanya.
“Saya di rumah sudah buka usaha warung kopi bersama istri. Dengan pelatihan wirausaha ini semangat untuk mengembangkan usaha lebih terpacu lagi. Padahal selama ini prinsip usaha Warkop saya cukup laku saja dan dapat keuntungan, tidak terpikirkan ingin mengembangkannya. Namun, sekarang sudah berubah dan terbuka pikiran saya,” ujar Ksatria yang sehari-hari bertugas sebagai security ini saat ditemui JNEWS di lokasi acara.
Menurutnya, dengan pelatihan dan bimbingan serta bantuan modal terhadap usahanya selama 6 bulan ke depan, dirinya optimis Warkopnya akan lebih berkembang lagi, bahkan bisa merekrut orang lain untuk bekerja.
“Saya pensiun tahun depan. Dengan adanya program pemberdayaan ekonomi dari JNE yang berkolaborasi dengan IZI, saya sudah siap memasuki masa pensiun. Terima kasih JNE, walau karyawannya mau pensiun pun masih tetap diperhatikan,” pungkas Udi Samhudi yang membuka usaha Warkopnya di bilangan Jakarta Barat ini. *