Seperti halnya jumlah peningkatan JNE secara nasional yang konsisten mencapai 30% sejak 2010, maka pada 2021, JNE Jember pun menargetkan demikian. “Tentu saja ini tantangan, maka kami akan melakukan evaluasi dan meningkatkan perbaikan pelayanan sehingga kepercayaan masyarakat Jember dan sekitarnya kepada JNE akan lebih meningkat lagi,” terang Agung.
Untuk menggenjot penjualan, JNE Jember akan memaksimalkan potensi digital marketing, fullfilment dan juga kiriman internasional. Potensi dari sektor UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat di sana juga akan terus digali dan ditingkatkan kerjasamanya, diantaranya dengan melakukan pendampingan khususnya dalam bidang logistik dan digital marketing.
Agung memaparkan, “Pendampingan yang kami lakukan dari sisi workshop, learning dan komunitas. Kami juga menggandeng lembaga yang berkompeten dalam mendukung pertumbuhan UMKM, seperti Bank Indonesia (BI), Disperindag dan konsultan bisnis”.
“Banyak produk lokal di sini yang digemari masyarakat berupa oleh-oleh khas seperti tape, pia, kopi, tembakau, kerajinan batik, kayu dan produk UMKM lainnya,” ungkap pimpinan cabang yang mengawali kariernya petugas pengantar atau kurir ini.
Baca juga : Asa JNE Mojokerto Kian Membumbung Tinggi di 2021
Sementara itu, terkait persaingan dengan kompetitor di Jember, menurut Ksatria yang mempunyai hobi membaca ini, seperti di daerah lain, beberapa tahun belakangan persaingan juga cukup sengit. “Kualitas layanan, kemudahan, fleksibilitas dan yang utama kecepatan saat ini adalah kunci utama untuk dapat memenuhi tuntutan customer,” terangnya.
Peluang dan pangsa pasar di daerah Tapal Kuda masih terbuka luas. Ini semakin melecut semangat tim JNE Jember untuk menggapai target yang telah ditetapkan. “Menghadapi 2021, kami tetap optimis untuk terus tumbuh dan berkembang menjadi pilihan utama masyarakat di daerah Tapal Kuda”, tegas Agung.
Dengan nilai perusahaan yang luhur, karyawan yang solid dan loyal serta jaringan luas akan mendukung kesuksesan kami mengarungi 2021. Tidak lupa faktor spiritual dengan doa, ikhtiar dan sedekah kepada yang membutuhkan seperti yang diajarkan para pendiri JNE, akan terus kami amalkan,” tandas Agung mengakhiri. *
Baca juga : Siap Dukung Geliat UKM dan Industri, JNE Sukabumi Optimis Tatap 2021