Optimisme di Gerbang Indonesia Timur Kian Membumbung Tinggi

Kepala Cabang JNE Makassar, Suci Indah Permatasari

Sebagai kota terbesar di Indonesia bagian timur, perekonomian Makassar, Sulawesi Selatan, mulai terus menggeliat di tengah meredanya ketakutan dan kecemasan masyarakat setelah 2 tahun dihantam badai Covid-19. Hal tersebut, tentu saja disambut gembira oleh JNE Makassar dalam mengarungi 2022. Berikut petikan wawancara JNEWS dengan Kepala Cabang JNE Makassar, Suci Indah Permatasari, Sabtu (26/2/2022) 

 Sudah dua bulan tahun 2022 berjalan, seperti apa peluang bisnis JNE Makassar?

Kami melihat di 2022 peluang di Sulawesi Selatan khususnya di Kota Makassar semakin membaik, baik itu dari para pelaku UMKM dan seller-seller socialcommerce maupun marketplace. Makassar sebagai gerbang ke Indonesia Timur sampai saat ini masih tetap menjadi barometer perekonomian di Indonesia wilayah timur. Peluang dan potensi tersebut harus bisa dimanfaatkan dengan baik oleh tim sales maupun kompenan lainnya di JNE Makassar. Tentu pastinya harus banyak improve dan inovasi agar bisa mendapatkan hasil maksimal sesuai dengan harapan.

Apa harapan Anda terhadap tim sales maupun personil lainnya di JNE Makassar?

Harapan saya, teamwork di JNE Makassar bisa makin kompak dan saling support agar  segala opportunity yang ada di sini bisa tergarap dengan optimal.

Ksatria dan Srikandi JNE Makassar makin kompak dan solid arungi 2022

Bagaimana support terhadap para pelaku UMKM?

Para pelaku UMKM terus tumbuh di Makassar. Untuk itu JNE Makassar terus memberi dukungan bagi para pelaku UMKM. Kita berharap, mereka lebih bertumbuh dan memajukan perekonomian khususnya Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat yang menjadi area operasional JNE Makassar.

Bagaimana dengan target penjualan, apakah ada kenaikan dari tahun sebelumnya?

Sudah pasti, setiap tahun setiap kantor cabang biasanya diberi kenaikan target. Begitu juga JNE Makassar yang 2022 ada kenaikan, walau tidak berbeda jauh dengan target tahun lalu. Untuk itu kita akan terus bekerja keras berusaha menggapai target tersebut dengan berbagai program dan strategi bisnis yang kita jalankan.

Saat ini ada berapa titik pelayanan atau penjualan?

Untuk penjualan saat ini kita sudah mencapai 200 titik. Kita terus melakukan mapping area atau lokasi-lokasi strategis yang memiliki potensi bila memungkinkan penambahan atau perluasan titik jaringan penjualan. Kita juga terus memompa semangat mitra agen agar mereka mampu meningkatkan penjualan yang ada.

Baca juga : Cosmo JNE FC Sapu Bersih PFL 2021 Pekan ke-8 di Semarang

Miniatur perahu Phinisi, salah satu kerajinan UMKM dari Makassar yang dijual di Pesona JNE

Pandemi Covid-19 sudah berjalan 2 tahun, dan yang terbaru ada varian Omicron, seperti apa gambaran pengaruhnya untuk JNE Makassar selama ini?

Tentunya sangat mempengaruhi berbagai hal. Namun seiring berjalannya waktu, kita di sini harus bisa melakukan improve dan menyesuaikan diri bahkan mencari peluang apa yang bisa dimanfaatkan dalam kondisi seperti ini agar bisa terus berkembang mencapai target yang sudah ditentukan oleh JNE Pusat.

Bagaimana gambaran persaingan bisnis yang ada?

Seperti di wilayah atau kantor-kantor cabang daerah lain, persaingan pasti ada dan dari waktu ke waktu semakin ketat. Namun dengan terus memberikan pelayanan terbaik bagi para customer dan dengan berbagai inovasi, kami optimis JNE Makassar akan terus menjadi pilihan utama masyarakat di sini. Dengan adanya persaingan saya berharap justeru membuat seluruh SDM JNE Makassar semakin terpacu dan bersemangat  untuk menunjukkan bahwa kualitas kita dapat diandalkan. *

Baca juga : Inilah Para Pemenang JNE Content Competition 2021

Exit mobile version