Sentuhan gaya Italia tergambarkan pada LEGO® Vespa 125 model terbaru yang terinspirasi dari Vespa yang ikonik. Set elegan yang terdiri dari 1.106 keping ini dirancang untuk membantu para pecinta gaya mendapatkan momen mindfulness saat merangkai set elegan LEGO yang dapat membawa mereka kembali ke masa lalu.
Desainer Senior di LEGO Group Florian Muller mengatakan menciptakan kembali detail dari model aslinya dalam merayakan Vespa klasik tahun 1960-an adalah salah satu bagian favoritnya dalam mendesain set ini.
Baca juga: e-Commerce Lokal Siapkan SDM untuk Majukan Ekonomi Digital Indonesia
“Perangkat ini memberikan saya kesempatan untuk kembali ke masa lalu dan membiarkan imajinasi saya mengalir saat mendesain. Kami berharap penggemar juga dapat memiliki pengalaman yang sama.” kata Florian dalam keterangan resminya, Kamis (10/3/2022).
Model LEGO terbaru ini merupakan bentuk penghormatan untuk model Vespa orisinil yang identik dengan warna biru pastel, yang merupakan salah satu warna pertama yang dipakai oleh ikon dari Italia ini. Penggemar selanjutnya dapat merayakan warisan dari rangkaian ini dengan menambahkan plat nomor Italia klasik tahun 1960-an dan logo Vespa.
“Kolaborasi ini membawa dua mimpi dari LEGO dan Vespa yang memiliki potensi ekspresi tidak terbatas yang ditawarkan bagi para penggemar,” kata Head of the Piaggio Group Design Center Marco Lambri.
Baca juga: ECF dari EdenFarm Ciptakan Ekosistem Pangan Berkelanjutan
Ia menambahkan, sebagai desainer, tantangan yang dihadapi adalah dalam membuat bentuk Vespa yang halus dari kepingan Lego. Namun, ia percaya tantangan itu berhasil ditaklukkan.
Seperti unit Vespa aslinya, model ini penuh dengan detail yang indah dan sentuhan desain mutakhir. Mulai dari seikat bunga di keranjang Vespa dan roda cadangan hingga penutup mesin yang dapat dilepas, mesin yang terbuat dari kepingan LEGO, serta kickstand dan kemudi yang berfungsi, model ini pastinya dapat dipajang dengan penuh kebanggaan di rumah atau kantor sebagai bentuk apresiasi terhadap ikon Italia yang selalu penuh gaya.
“Dua merek terkemuka ini mampu menjangkau berbagai usia, selalu mampu menemukan jati diri mereka sendiri dengan kapasitasnya untuk bersatu dan membentuk DNA mereka sendiri,” tutup Marco.
Baca juga: Bersama Qasir, KemenkopUKM Ingatkan UMKM Soal Pentingnya Keakuratan Data