Staf Terbaik JNE dari Kantor Cabang Berbagi Kiat

Chairunnisa Nasution dari JNE Medan dan Mega Adi Kusumo dari JNE Yogyakarta, terpilih sebagai Best Staff JNE 2021’. Nama keduanya diumumkan saat puncak perayaan HUT JNE Ke32 beberapa waktu lalu. Chairunnisa menyabet peringkat 1 sedangkan Mega Adi menjadi runner up.

Ada puluhan ribu Ksatria dan Srikandi yang bekerja  sebagai staf, tersebar di kantor-kantor cabang JNE seluruh Indonesia. Dari ribuan staf tersebut terjaring beberapa kandidat yang dinilai sebelum terpilih dan berhak menyandang predikat sebagai staf terbaik JNE untuk tahun 2021.

“Bersyukur kepada Allah SWT yang telah mempermudah saya untuk bekerja dengan baik di JNE selama ini sehingga bisa terus berusaha memberikan yang terbaik untuk perusahaan. Bagi saya, JNE sangat memperhatikan dan mengapresiasi kinerja para karyawannya,” ujar Chairunnisa, saat berbincang dengan JNEWS, Kamis (8/12/2022).

Kunci sukses Srikandi yang mulai bergabung di JNE Medan sebagai staf bagian finance pada 21 Desember 2015 ini, selalu berusaha bekerja keras merampungkan tugas yang menjadi tanggung jawabnya. “Bagi saya yang terpenting harus terus bersyukur dan jangan mengeluh karena mengeluh akan membuat lelah. Bersyukur juga akan menimbulkan rasa cinta dan ikhlas dengan pekerjaan kita,” ucap karyawati kelahiran Medan, 2 Mei 1991 tersebut. “Semoga penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi saya untuk lebih bersemangat lagi dalam bekerja,” pungkas alumni S-1 Manajemen Keuangan ini.

Mega Adi Kusumo dari JNE Yogyakarta, runner up ‘Best Staff JNE 2021’ dari kantor cabang. Sehari-hari bertugas di bagian purchasing JNE Yogyakarta.

Rasa senang dan bangga terpilih sebagai Best Staff JNE 2021 dari kantor cabang, juga diutarakan oleh Mega Adi. “Alhamdulillah, ini sebuah apresiasi, kebanggaan dan kehormatan bagi saya diberi kesempatan menjadi best staff peringkat 2. Ini momen yang tidak saya sangka,” ujarnya.

Karyawan yang bergabung di JNE Yogyakarta sejak 2014 dan tercatat di bagian procurement (purchasing) ini mengaku selalu bekerja berdasarkan jobdesk yang sudah ditentukan supaya bisa memberikan hasil kerja ke arah yang lebih baik di setiap waktu.

“Ke depan pasti akan lebih banyak tantangan sehingga harus bekerja lebih giat lagi dan mencari ide-ide atau solusi baru. Karena saya bertugas di bagian purchasing,  maka harus bisa menyesuaikan di setiap kondisi internal dan eksternal perusahaan, seperti misalnya bagaimana melakukan efisiensi pembelian logistik, penambahan referensi maupun pemilihan vendor yang tepat untuk bekerjasama agar kegiatan operasional JNE Yogyakarta tetap berjalan dengan baik,” tutup Ksatria kelahiran Blora,14 Agustus 1991 ini. *

Baca juga: Ini Dia, Manajer Terbaik JNE Kantor Pusat

Exit mobile version