Kinerja Maksimal JNE di Kota Bahari Tegal Buahkan Hasil Menggembirakan

Karyawan JNE Tegal siap bekerja keras demi meraih kesuksesan di 2021

Meski baru sekitar setahun mandiri menjadi Kantor Cabang Utama (KCU), namun hasil yang diraih JNE Tegal membanggakan. Dari hanya 17 karyawan setahun silam, kini sudah memiliki 115 karyawan dengan peningkatan jumlah pengiriman baik outbound maupun inbound yang cukup pesat.

Banyak potensi di 2021 yang akan dikembangkan, diantaranya Intenational Service. Hal itu karena banyak masyarakat Tegal dan sekitarnya yang bekerja di luar negeri.

Baca juga : JNE Banjarmasin Tetap Maksimalkan Pelayanan di Tengah Musibah Banjir di Kalimantan

Perekonomian kota di pesisir Pantai Utara (Pantura) Jawa itu, di masa pandemi Covid-19 hingga sekarang ini terus tumbuh positif, meski pertumbuhannya tidak sebaik tahun – tahun sebelumnya. Memasuki 2021 Pemkot Tegal membuat berbagai program prioritas untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, hal itu jelas membuat JNE Tegal semakin optimis untuk terus melaju lebih kencang lagi.

Ada banyak sektor yang membuat ekonomi Tegal dan sekitarnya terus positif, diantaranya dari sektor UMKM kuliner dan industri manufaktur logam yang para pelakunya terus berinovasi dengan pengembangan IT.

“Kami melihat potensi di mana Tegal sebagai kota bahari dan industri logam, di 2021 akan tumbuh pesat. Kami akan masuk dengan menawarkan service JTR untuk kiriman industri logamnya,” ujar Branch Manager JNE Tegal, Subari kepada JNEWS, Jumat (22/1/2021).

Baca juga : Memasuki 2021 JNE Ambon Siap Melaju Lebih Kencang

Menurut Ksatria yang mulai bergabung di JNE sejak 1997 ini, potensi industri logam di Tegal sangat baik, bahkan Tegal sudah lama dikenal sebagai “Jepang” nya Indonesia karena kualitas produk logamnya. Diantara produk UMKM, industri logam adalah paddock untuk kendaraan roda dua yang sudah menjadi customer JNE Tegal selama ini.

Adapun hasil lautnya adalah ikan asin yang merupakan hasil olahan dari masyarakat pesisir utara Tegal. Begitu juga dengan produk UMKM unggulan lainnya, yang menjadi ciri khas lokal, yaitu telur asin yang saat ini sudah dipasarkan melalui PESONA JNE.

Baca juga : Pilihan Mobil UMKM, Ada Cicilan Mulai Rp 2 Jutaan

Terkait pencapaian di tahun 2021, JNE Tegal diberi target oleh manajemen JNE Pusat dengan kenaikan lebih dari 30% dari tahun sebelumnya.

“Walau di masa pandemi, kami bersyukur target tahun kemarin tetap terpenuhi. Untuk target 2021, dengan kerja keras dan potensi yang ada, kami optimis akan terpenuhi juga, karena kami lihat semakin pesatnya para pelaku UMKM yang menggunakan bisnis online,” terang Subari.

“Sekalipun persaingan bisnis pengiriman di Tegal dan sekitarnya semakin sengit, dengan kerja keras seluruh tim untuk memberikan pelayanan yang terbaik, kami yakin JNE akan tetap menjadi pilihan masyarakat Tegal dan kota-kota sekitarnya,” tambah branch manager yang mempunyai hobi touring ini.

Baca juga : Biar Tak Salah, UMKM Wajib Tahu Tren Digital Marketing 2021

Selain kerja keras, filosofi yang dimiliki perusahaan yakni 3M (Memberi, Menyantuni, dan Menyayangi) dan juga kegiatan amal kemanusian terutama kepada anak yatim serta kaum dhuafa, menjadi bekal motivasi tersendiri bagi Subari mau pun timnya.

“Itulah amalan dan doa dari para anak yatim yang selalu memperkuat keyakinan kami untuk terus maju,” ujar laki-laki yang memiliki motto hidup ‘Tidak ada kesuksesan melainkan dengan pertolongan Allah’ ini.

Baca juga : 2021 Harus Makin Banyak Tebarkan Kebaikan

Mengulas sejarah JNE Tegal, pada awalnya hanya merupakan kantor perwakilan dari Cabang Utama JNE Semarang, hingga pada 10 Maret 2019 secara resmi mandiri menjadi JNE Cabang Utama Tegal. Kala itu dikelola oleh 17 karyawan dengan mengunakan 3 unit armada mobil dan menempati sebuah gedung yang digunakan secara multi fungsi baik untuk kantor, operasional maupun penjualan.

Seiring berjalannya waktu kini JNE Tegal sudah mempekerjakan 115 karyawan, menggunakan 8 armada mobil operasional dan menempati dua gedung. Gedung operasional berlokasi di Jalan Mataram No 7B Muarareja, Tegal, sementara gedung untuk kantor dan penjualan terletak di Jalan Gajah Mada No 109 Tegal.

Adapun wilayah operasional JNE Tegal, mencakup Kota Tegal, Brebes, Slawi, Bumiayu dan Purwokerto. Didukung 72 titik agen penjualan kini JNE Tegal sudah mampu menangani ratusan ribu paket kiriman setiap bulannya. Dari Kota Bahari inilah, JNE dapat terus memenuhi kebutuhan pengiriman masyarakat di pesisir Pantura Jawa. *

Baca juga : Kolaborasi JNE & Rumah Zakat Mudahkan Masyarakat Bayar Zakat

Exit mobile version