Kiprah JNE di Kota Proklamator

Para karyawan JNE Blitar, Jawa Timur. Terus bekerja keras demi memajukan JNE.

JNEWS, Agustus – Berawal dari 3 karyawan, kini JNE Cabang Blitar sudah mempekerjakan 70 karyawan dengan jumlah kiriman yang terus meningkat. Bahkan sekarang menambah prasarana gedung dan beberapa unit kendaraan  roda empat jenis van, mobil box dan truck untuk operasional.

Punya julukan ‘Kota Proklamator’, Blitar menjadi kota destinasi wisata sejarah yang sudah sejak lama terkenal. Di Blitarlah Bung Karno dimakamkan. Makam Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ini setiap waktu banyak didatangi para peziarah.

Makam Presiden Pertama RI tersebut didesain dengan arsitektur khas Jawa dengan berbentuk bangunan joglo terletak di Jalan Ir. Soekarno Nomor 152, Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.

Singgih, salah seorang karyawan JNE Cabang Blitar, merasa bersyukur dengan adanya Makam Bung Karno, karena dapat mendongkrak perekonomian masyarakat sebagai imbas dari banyaknya wisatawan yang berkunjung.

“Dengan banyaknya wisatawan yang berkunjung dari waktu ke waktu maka otomatis berperan menggerakkan perekonomian masyarakat. Bila roda perekonomian berputar maka menjadi berkah bagi JNE sebagai perusahaan pengiriman dan logistik,” ujar Singgih saat berbincang dengan JNEWS, Jumat (4/8/2023).

Baca juga: Percepat Pengantaran Paket, JNE Tangerang Perbanyak Smart Point

Singgih menambahkan, Kota Blitar memiliki potensi utama di sektor pariwisata, seperti Makan Bung Karno, pantai, gunung dan ada juga beberapa tempat peninggalan sejarah lainnya seperti Candi Penataran dan masih banyak lagi potensi yang terus digali dan dikembangkan pemerintah setempat.

Makam Bung Karno di Blitar yang sering dikunjungi para peziarah (foto/net).

Tak hanya sektor pariwisata, Blitar juga memiliki beberapa produk UMKM unggulan, bahkan produknya sudah go internasional. JNE bekerjasama dengan pemerintahan Blitar terus bersinergi mengembangkan dan menggali potensi yang ada, di antaranya dengan mengadakan pelatihan digital marketing kepada pelaku UMKM.

“Permintaan akan produk UMKM sangat bervariasi tetapi yang sampai saat ini masih tetap digemari dan selalu dicari dari Blitar adalah sambel pecel khas Blitar, kendang Jimbe, produk olahan coklat dan produk-produk lainnya,” terang Singgih.

“Semoga dengan perbaikan di semua lini dan ditunjang dengan SDM yang solid JNE Blitar akan semakin lebih maju dan berkembang. Begitu juga produk UMKM lokal Blitar bisa lebih diminati dan dikenal masyarakat luas. JNE akan terus mendukung para UMKM bisa memasarkan produknya dengan jangkauan ke seluruh Indonesia bahkan ke mancanegara,” tandas Singgih.

Baca juga: Dinilai Amanah, Kurir JNE Ini Diumrahkan Pelanggan yang Sukses Berbisnis Online

Mengulas sekilas, JNE Blitar yang berada di bawah operasional JNE Cabang Utama Malang, sudah berdiri sejak Desember 2005 silam. Seiring berjalannya waktu, JNE Blitar terus berkembang maju dan kini sudah mempekerjakan 70 orang karyawan. Adapun untuk area operasional mencakup wilayah kota dan Kabupaten Blitar, dengan didukung 10 gerai agen di seluruh area Blitar. *

Exit mobile version