LG Electronic mengumumkan kesiapannya untuk memperkenalkan robot terbar pada ajang Consumer Electronics Show 2021 yang akan berlangsung awal tahun nanti. Dirancang sebagai sebuah robot otonom, tugas utamanya melakukan disinfeksi memanfaatkan sinar ultraviolet C.
“Robot UV otonom ini hadir pada saat kebersihan menjadi prioritas tertinggi, khususnya bagi tamu hotel, pelajar atau pelanggan restoran,” ujar Roh Kyu-chan, kepala divisi bisnis robotpada LG Business Solutions Company.
Menurut dia, robot tersebut memiliki tugas mendisinfeksi area dengan tingkat sentuhan dan lalu lintas tinggi. Rancangan otonom dikatakan membuat robot ini akan dapat bergerak dengan mudah di sekitar meja, kursi dan furnitur lainnya.
Penyinaran dilakukan pada permukaan ruangan yang sering disentuh dalam 15 hingga 30 menit dengan kebutuhan pengisian baterai satu kali. Dengan demikian, robot ini akan terus menjamin bila setiap sektor bisa tetap steril setelah disentuh oleh banyak orang.
BACA JUGA : Bea Cukai Yakin Konsolidator Permudah Ekspor
Dirancang agar mudah dioperasikan, robot LG ini dapat diintegrasikan ke dalam rutinitas pembersihan yang telah ditetapkan tanpa memerlukan pelatihan staf yang ekstensif atau spesialis untuk mengoperasikannya.
Artinya, dengan perang robot tersebut, kemungkinan besar fasilitas umum tak perlu lagi dijaga oleh staf atau petugas khusus. Staf akan dapat memantau kemajuan melalui pembaruan jarak jauh dari perangkat smartphone atau tablet.
Namun juga tak bisa dipungkiri bila robot ini benar-benar digunakan, artinya tenaga kerja manusia pada suatu fasilitas juga akan terpangkas.
Dalam beroperasi, paparan sinar UV kepada karyawan akan diminimalkan melalui kunci pengaman built-in yang diaktifkan sensor deteksi gerak manusia. Dengan demikian, papara UV pada tubuh manusia bisa diklaim lebih aman.
“Pada ekosistem yang bergerak dengan mengurangi tingkat sentuhan, kita mengharapkan tingkat kebersihan lebih tinggi,” ucap Roh.
BACA JUGA : Platform Ini Diklaim Jitu Tingkatkan Produktivitas Startup
“Melalui robot ini, LG berkomitmen memanfaatkan keahliannya yang beragam dalam robotika, kecerdasan buatan, dan pengendalian otonom untuk mengembangkan solusi kreatif guna mengatasi tantangan masa depan, katanya.