JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2025
      • Content Competition 2023
      • Content Competition 2024
      • Pemenang Content Competition 2023
    • HUT JNE
      • HUT 32 Tahun JNE
      • 33 Tahun
      • 34 Tahun JNE
    • JNE x Slank
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • Pekan Kartini
    • Top Side Banner
    • Side Banner 1
    • Side Banner 2
  • JLC Race 2025
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2025
      • Content Competition 2023
      • Content Competition 2024
      • Pemenang Content Competition 2023
    • HUT JNE
      • HUT 32 Tahun JNE
      • 33 Tahun
      • 34 Tahun JNE
    • JNE x Slank
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • Pekan Kartini
    • Top Side Banner
    • Side Banner 1
    • Side Banner 2
  • JLC Race 2025
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Traveling

12 Makanan Khas Melayu yang Paling Populer di Indonesia dan Malaysia

by Penulis JNEWS
11 November 2025
Makanan Khas Melayu Paling Populer
Share on FacebookShare on Twitter

JNEWS – Makanan khas Melayu punya tempat istimewa dalam dunia kuliner Asia Tenggara. Dari Sabang sampai Serawak, cita rasanya yang kaya rempah dan aromatik jadi bagian tak terpisahkan dari budaya makan masyarakat setempat.

Masakan Melayu dikenal dengan teknik memasak tradisional yang diwariskan turun-temurun, menciptakan hidangan yang bukan cuma lezat, tapi juga sarat makna sejarah. Di Indonesia dan Malaysia, makanan khas Melayu berkembang dengan keunikannya masing-masing di setiap daerah. Meski begitu, ciri rasa gurih, pedas, dan wangi rempah yang kuat tetap jadi benang merah yang membuatnya selalu menggugah selera.

Deretan Makanan Khas Melayu Terpopuler

Mulai dari berbagai camilan yang mendunia hingga nasi lemak yang menjadi simbol kebanggaan Malaysia, setiap hidangan punya cerita dan filosofi tersendiri. Tidak hanya disantap dalam keseharian, ada beberapa makanan khas Melayu yang juga hadir dalam perayaan dan upacara adat sebagai simbolik.

Nah, berikut ini beberapa makanan khas Melayu paling populer di Indonesia dan Malaysia yang wajib dikenali dan cicipi kelezatannya.

1. Nasi Lemak

Nasi lemak pada dasarnya mirip dengan nasi uduk yang dijual di Indonesia. Nasi lemak ini merupakan ikon makanan khas Melayu yang telah dikenal di berbagai negara Asia Tenggara.

Hidangan ini memadukan nasi yang dimasak dengan santan dan daun pandan, sehingga menghasilkan aroma yang menggoda. Keistimewaannya terletak pada kombinasi lauk. Seperti Ikan teri goreng yang garing, telur rebus, irisan mentimun segar, dan kacang tanah goreng. Yang paling khas adalah sambal yang pedas gurih.

Demi bersaing dengan berbagai makanan kekinian, sekarang ada beberapa variasi modern dengan menambahkan ayam goreng, cumi hitam, atau rendang sebagai pelengkap nasi lemak ini.

Makanan Khas Melayu Paling Populer

2. Sup Tunjang

Sup Tunjang merupakan makanan khas Melayu, khususnya Riau. Hidangan ini memadukan bahan bahan yang khas, yakni terbuat dari tulang kaki sapi yang dipotong-potong kecil sehingga mengandung sumsum tulang. Potongan tulang kaki sapi inilah yang memberikan nama “tunjang” pada hidangan ini.

Sup tunjang memiliki kaldu yang kaya dengan rasa gurih dan sedikit manis dari tulang kaki sapinya. Sup ini dikenal akan khasiatnya yang baik bagi kesehatan. Kaldu tulang kaki sapi mengandung kolagen yang baik untuk kulit dan tulang. Selain itu, rempah-rempah yang digunakan dalam proses memasak juga memberikan manfaat kesehatan yang bagus.

Baca juga: Tip dan Panduan Berkunjung ke Legoland Malaysia bersama Keluarga

3. Patin Asam Pedas

Hidangan lezat bercita rasa asam segar dan pedas ini merupakan makanan khas Melayu yang juga sangat mudah ditemui di Riau. Tampilannya menggugah selera dengan warna merah berpadu oranye yang menggoda.

Ikan patin juga memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi. Protein dan Omega 3 yang terkandung di dalamnya dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan otak. Selain itu kandungan lemak tak jenuhnya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan mencegah penyakit jantung koroner. Karena kadar lemaknya yang rendah, ikan patin juga dapat membantu program diet.

4. Cencalo

Cencalo merupakan makanan khas Melayu yang mengandung protein tinggi. Bahan dasarnya adalah udang berukuran kecil yang difermentasi.

Proses pembuatan cencalo memakan waktu yang cukup lama karena harus melalui proses panjang seperti dibersihkan terlebih dahulu kemudian dibumbui dengan garam. Setelah itu, udang yang sudah dibumbui dengan garam disimpan selama 20-30 hari di dalam tembikar.

Setelah proses fermentasi selesai, hidangan ini bisa langsung dinikmati dengan nasi hangat. Umumnya di tanah Melayu cencalo dihidangkan dengan sambal bawang.

5. Mee Goreng Mamak

Mee Goreng Mamak adalah hidangan mi goreng yang sangat populer di Malaysia, terutama di kalangan komunitas Mamak, yang merupakan keturunan India muslim. Hidangan ini memiliki cita rasa yang kaya karena menggunakan rempah-rempah khas India. Kini, hidangan ini telah diadaptasi menjadi salah satu favorit dalam kuliner Malaysia.

Mee goreng menggunakan mi kuning yang digoreng bersama dengan bumbu-bumbu dan bahan-bahan lainnya. Mi yang digunakan biasanya tebal dan berbentuk pipa atau telur. Mi jenis ini mampu menyerap bumbu dengan baik dan memberikan tekstur yang kenyal.

6. Nasi Kerabu

Keistimewaan nasi kerabu terletak pada nasi yang berwarna biru, menggunakan ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea). Nasi kerabu biasanya dilengkapi dengan berbagai lauk-pauk, seperti daun selom, pucuk pegaga, timun, dan taoge. Juga ada kelapa parut bakar, budu, yakni saus fermentasi yang menjadi pelengkap wajib dan memberi rasa manis. Lebih lengkap lagi biasanya juga ditemani ayam percik, daging bakar, percik perut ayam, solok lada, telur masin, dan kerupuk.

7. Mi Sagu

Mi sagu menjadi bukti kreativitas masyarakat Melayu dalam mengolah bahan pangan lokal. Berbahan dasar tepung sagu, mi ini memiliki tekstur yang unik dan nilai gizi yang tinggi. Yang membedakannya dengan mi sagu dari daerah lain adalah tambahan komponen ikan teri, daun kuncai, dan taoge yang menjadi ciri khasnya.

Selain rasanya yang gurih dan teksturnya yang kenyal, mi sagu juga dikenal sebagai alternatif makanan yang sehat, terutama bagi penderita diabetes karena indeks glikemiknya yang rendah.

8. Roti Jala

Roti jala merupakan makanan khas Melayu dengan bentuk menyerupai jala sesuai dengan namanya. Hidangan ini memang memiliki kemiripan dengan makanan khas India. Biasanya, roti jala disajikan bersama kuah kari.

Roti jala memiliki tekstur yang unik dan lembut, terbuat dari adonan tepung terigu, santan, telur, dan sedikit garam. Adonan ini kemudian dituangkan pada alat khusus yang disebut chalor atau cerana, menghasilkan bentuk jala yang cantik saat dipanggang.

9. Roti Canai

Roti canai, meskipun berasal dari pengaruh kuliner India, telah menjadi bagian dari makanan khas Melayu. Proses pembuatannya unik. Adonannya dilempar dan dilipat berulang kali, menghasilkan lapisan-lapisan tipis yang renyah di luar tetapi lembut di dalam. Penyajiannya dengan kuah kari kambing yang kental dan beraroma rempah.

Oleh-Oleh Khas Pekanbaru Paling Direkomendasikan

10. Bolu Kemojo

Bolu yang memiliki bentuk seperti bunga kamboja dan berwarna hijau ini adalah makanan khas Melayu yang tak boleh dilewatkan. Berbeda dengan bolu kebanyakan yang punya tekstur lembut dan seperti spons, bolu kemojo memiliki tekstur yang lebih padat dan tak jauh berbeda dengan kue basah alih-alih bolu kering.

Seiring dengan perkembangan zaman demi mengikuti selera pasar, kini bolu kemojo bisa dinikmati dalam berbagai varian. Berbagai varian rasa seperti cokelat, durian, jagung, pisang, buah naga, dan masih banyak lainnya.

11. Es Laksamana Mengamuk

Minuman unik ini dibuat dengan bahan utama buah kuni yang awalnya kurang dimanfaatkan oleh masyarakat Melayu. Nama uniknya berasal dari legenda seorang laksamana yang mengamuk dan menebas pohon kuni dengan pedangnya.

Penyajian Es Laksamana Mengamuk menjadi lebih istimewa dengan tambahan santan segar dan gula merah yang memberikan rasa manis dan gurih yang seimbang. Minuman ini menjadi pilihan favorit untuk berbuka puasa karena kesegaran dan keunikan rasanya yang mampu menghilangkan dahaga.

Makanan Khas Melayu Paling Populer

12. Teh Tarik

Nama teh tarik diilhami dari cara pembuatannya. Setelah teh dan susu yang merupakan bahan dasar minuman ini dicampur jadi satu, campuran tersebut dituangkan ke gelas lainnya dengan jarak yang cukup jauh, seolah campuran teh dan susu tersebut ditarik-tarik oleh si pembuatnya.

Minuman satu ini pertama kali dibuat oleh para mamak atau orang India muslim di Malaysia. Itulah mengapa penjual minuman ini biasanya adalah orang-orang beretnis India, terutama yang muslim.

Baca juga: 10 Kuliner Khas Suku Sasak: Nikmati Lezatnya Hidangan Tradisional Lombok

Dari cita rasa gurih hingga manis yang lembut, setiap hidangan di atas menghadirkan kisah panjang tentang sejarah, tradisi, dan nilai kebersamaan yang diwariskan turun-temurun.

Dengan mengenal dan menikmati makanan khas Melayu, kita tak hanya memanjakan lidah, tetapi juga ikut melestarikan warisan budaya yang menjadi jembatan persaudaraan antara Indonesia dan Malaysia.

Tags: hidangan khaskuliner khaskuliner Malaysiakuliner Melayumakanan khasmakanan khas Malaysia
Share187Tweet117

TERKINI

Makanan Khas Melayu Paling Populer

12 Makanan Khas Melayu yang Paling Populer di Indonesia dan Malaysia

11 November 2025
Pulau Lumba-Lumba NTT: Destinasi Wisata Bahari

Pulau Lumba-Lumba NTT: Destinasi Wisata Bahari yang Belum Banyak Dikenal

11 November 2025
jne padang

Kiriman Internasional di JNE Padang Tumbuh Menjelang Akhir Tahun

11 November 2025
transportasi umum gratis bagi 15 golongan masyarakat

Pemprov DKI Jakarta Gratiskan Transportasi Umum Bagi 15 golongan

11 November 2025
shopping bareng yatim jne

Merawat Tradisi “Shopping bareng Yatim” JNE Menjelang Hari Jadi ke-35

10 November 2025
Keraton Kadriah, Jejak Sejarah Kesultanan Pontianak

Mengenal Lebih Dekat Keraton Kadriah, Jejak Sejarah Kesultanan Pontianak

10 November 2025

POPULER

Hutan Taiga yang Menjadi Sabuk Hijau Bumi

Mengenal Hutan Taiga, Sabuk Hijau Dingin Penyangga Bumi

by Penulis JNEWS
17 October 2025

Arung Jeram Aman untuk Pemula

Tip Arung Jeram yang Aman untuk Pemula

by Penulis JNEWS
27 October 2025

Oleh-Oleh Khas Pekalongan Paling Dicari

Dari Batik hingga Kudapan, Inilah Oleh-Oleh Khas Pekalongan yang Paling Dicari

by Penulis JNEWS
21 October 2025

Candi Gebang: Sejarah, Arsitektur, dan Panduan Wisata

Menguak Sejarah Candi Gebang, Peninggalan Hindu Abad ke-9

by Penulis JNEWS
22 October 2025

Cabe Terpedas di Dunia sampai Jutaan SHU

10 Cabe Terpedas di Dunia, Pedasnya Bikin Nangis

by Penulis JNEWS
29 October 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2025
      • Content Competition 2023
      • Content Competition 2024
      • Pemenang Content Competition 2023
    • HUT JNE
      • HUT 32 Tahun JNE
      • 33 Tahun
      • 34 Tahun JNE
    • JNE x Slank
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • Pekan Kartini
    • Top Side Banner
    • Side Banner 1
    • Side Banner 2
  • JLC Race 2025

©2020 - Your Trusted Logistic Portal