Jaket semi parka merupakan salah satu pilihan favorit memasuki musim penghujan. Fungsi utama jaket adalah untuk melindungi tubuh dari suhu dingin. Namun kecenderungan manusia untuk beda preferensi membuat desain jaket berkembang menyesuaikan dengan kebutuhan. Jaket tidak lagi hanya untuk melindungi tubuh tapi juga harus sesuai dengan postur tubuh dan kesempatan atau acara.
Jaket semi parka laris di marketplace sehingga dapat ditemui dalam berbagai variasi. Meski namanya populer, tetapi masih banyak yang menyebutkan jaket ini sebagai jaket kantoran. Akibatnya, pilihan yang mereka dapatkan terbatas karena nama tersebut tidak digunakan secara luas di pasaran. Karena itu, seluk beluk jaket ini perlu diketahui.
Tentang Jaket Semi Parka
Jaket semi parka berbeda dengan jaket parka. Jaket parka biasa digunakan di negara-negara 4 musim. Jaket ini sangat tebal dengan panjang selutut dan dilengkapi dengan penutup kepala. Jaket ini mampu membuat manusia bertahan di suhu dingin yang esktrem. Kadang jaket parka dilengkapi dengan bulu-bulu sehingga memiliki fungsi tambahan sebagai item fashion musim dingin.
Sedangkan jaket semi parka lebih dihubungkan dengan jaket trucker yang dipopulerkan di Amerika Serikat. Dikutip dari The Jacket Maker, jaket ini sangat terkenal tahun 1920. Jaket ini terinspirasi dari jaket trucker yang diproduksi oleh Levi Strauss pada tahun 1905, hanya saja bahan yang digunakan tidak selalu berupa denim.
Ciri khas utama jaket semi parka adalah panjang yang hanya sepinggang, tidak selutut seperti jaket parka. Selain itu, jaket ini memiliki kancing depan, kancing di ujung lengan dan saku di dada. Pada beberapa model ada jahitan vertikal dari saku dada sampai pinggang.
Bahan semi parka bermacam-macam, antara lain kulit, suede, dan sebagainya. Yang paling banyak diminati di Indonesia umumnya dari bahan kaku seperti kanvas karena lebih murah tetapi tetap terlihat keren. Jaket ini menjadi favorit karena tampak kemas sehingga membuat penampilan rapi untuk ke kantor atau acara semi formal lainnya. Bahkan banyak mahasiswa yang membuat jaket organisasi atau korsa berdasarkan model semi parka.
Jaket ini sebenarnya unisex, yaitu bisa digunakan oleh pria dan wanita. Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar nyaman dikenakan.
Jaket Semi Parka untuk Pria
Jaket ini merupakan item busana yang wajib dimiliki oleh pria dewasa. Minimal ada satu jaket jenis ini di lemari. Berikut adalah tip memilih jaket semi parka untuk pria.
1. Fitur Penting
Salah satu ciri utama jaket ini adalah saku yang besar di dada. Kadang ada tambahan saku di dekat pinggang dan di dalam jaket. Meski begitu, kantung-kantung tersebut tidak seharusnya diisi penuh jika tidak terpaksa. Kantung-kantung yang menggelembung akan mengganggu penampilan. Karena itu, pilih jaket dengan jumlah kantung seperlunya.
2. Waktu Penggunaan
Umumnya pelapis dalam jaket ini tidak tebal, bahkan ada pula yang tidak menggunakan pelapis. Jaket ini cukup sesuai untuk musim penghujan di Indonesia atau untuk dikenakan di dalam ruangan berpendingin, tetapi kurang sesuai untuk kota-kota di dataran tinggi yang sangat dingin.
3. Untuk Acara Resmi
Untuk acara resmi, pastikan potongan jaket benar-benar pas di tubuh agar tidak mudah kusut sehingga tampak selalu rapi. Kain katun tebal berwarna hitam akan merupakan pilihan bahan yang tepat. Warna-warna lain juga bisa dipilih sesuai dengan kepribadian pemakai.
Jaket ini dapat dipadukan dengan kemeja atau blus di bagian dalam. Jika potongan jaket bagus dan pas di tubuh, jaket yang tidak dikancingkan tidak akan mengurangi kerapian berbusana. Celana dan sepatu menyesuasikan dengan tampilan resmi kantoran.
4. Untuk Acara Santai
Bahan dan warna yang dikenakan lebih bebas, misalnya bahan suede berwarna oranye atau bahan kulit berwarna cokelat. Baju bagian dalam juga lebih bebas, misalnya kaus. Celana bisa menggunakan bahan denim. Sedangkan sepatu bisa menggunakan sepatu sporty atau sepatu bot dari kulit.
Baca juga: Panduan Memilih Kaus Pria untuk Berbagai Bentuk Tubuh
Jaket Semi Parka untuk Wanita
Sedikit beda dengan pria, jaket untuk wanita tidak hanya tentang fungsi tetapi juga banyak dipengaruhi oleh penampilan. Sedikit lekukan atau tambahan fitur akan membuat jaket ini lebih feminin. Berikut adalah tip memiliki jaket semi parka untuk wanita.
1. Fitur Penting
Pada jaket di bagian pinggang dapat dicari model yang memiliki tali serut atau tali dengan kancing sehingga lebih rapat lagi membentuk tubuh. Sebaiknya jumlah saku juga dibatasi. Jaket untuk wanita akan lebih manis jika saku tanpa penutup.
2. Untuk Acara Resmi
Meski untuk acara resmi, padu padan jaket ini dengan busana lain lebih banyak pilihan. Pemilihan bahan dan warna juga lebih bebas, termasuk warna-warna terang. Bahkan tambahan scarf tipis yang dijalin di leher akan lebih memancarkan pesona.
Namun sebaiknya pemakai menghindari jaket dengan bahan kulit dan baju bagian dalam dengan potongan leher terlalu rendah untuk menjaga etiket. Bentuk baju bagian dalam bisa berupa blus dipadu dengan rok atau celana, bisa pula berupa dress terusan.
3. Untuk Acara Santai
Untuk acara santai, wanita bisa bereksperiman dengan berbagai gaya. Misalnya jaket kulit berwarna hitam dipadu dengan dress motif bunga-bunga dan sepatu bot dari kulit.
Baca juga: Cewek Kue, Bumi, dan Mamba: Pengertian dan Panduan Tampilan yang Fashionable
Sepintas, jaket semi parka terlihat sederhana. Namun jika diperhatikan lebih dekat, banyak detail jahitan yang dibuat untuk menjadikan jaket ini rapi ketika dikenakan. Selain sebagai pelindung tubuh dari hawa dingin, jaket ini telah digunakan untuk meningkatkan penampilan.