Mengintip 5 Brand Clothing Sumbar yang Minang Banget

https://images.unsplash.com/photo-1416339698674-4f118dd3388b?ixlib=rb-1.2.1&ixid=eyJhcHBfaWQiOjEyMDd9&auto=format&fit=crop&w=500&q=60

7 Tips Kembangkan Bisnis Pakaian Bekas

Liburan ke Sumatera Barat tidak hanya sekadar untuk mencuci mata dan memanjakan lidah dengan keanekaragaman kulinernya yang menggugah selera. Tetapi juga bisa membawa pulang oleh-oleh T-Shirt buatan lokal yang trendy dan fashionable.

Fashion brand lokal yang dikemas dalam konsep distro sangat digemari wisatawan yang datang ke Kota Bukittinggi, pusat clothing di Sumbar. Bahkan tak jarang, brand-brand lokal tersebut memiliki fans sendiri yang terbilang loyal.

Menariknya, merek clothing buatan anak Sumbar ini memiliki nama yang unik, dan menarik karena berbahasa Minang sebagai ciri khas. Anda bisa menemukan dalam satu titik saat liburan ke Kota Bukittinggi, lokasinya berada di pusat kota dan tidak jauh dari destinasi wisata Jam Gadang.

Tidak hanya tersedia secara offline, brand lokal ini juga sudah bisa dipesan secara online di akun media sosial maupun website yang disediakan pelaku bisnis. Kira-kira apa saja nih merek lokal clothing buatan anak Sumbar yang wajib Anda ketahui.

BACA JUGA: Ini Spot Menarik Berakhir Pekan di Kebun Raya Cibodas, Ada Apa Saja Sih?

Kapuyuak 

Brand ini sangat terkenal di kalangan pecinta fashion Sumatera Barat, memiliki kualitas yang bagus dan kata-kata yang unik di setiap kaos-nya menjadikan merek lokal ini terbilang sukses menarik hati konsumen. Kapuyuak memiliki puluhan T-shirt yang bertuliskan kata-kata bahasa Minangkabau yang menarik.

Kira-kira ada yang tau apa itu Kapuyuak? Kapuyuak merupakan salah satu hewan yang menjijikkan bagi sebagian orang. Dalam bahasa Indonesia-nya Kecoa.

Tangkelek 

Tidak kalah famous dibandingkan Kapuyuak, Kadai Tangkelek juga merupakan brand lokal Sumbar yang memiliki banyak penggemar dan peminat, bahkan banyak juga dari luar Sumbar. Selain di Bukittinggi, Tangkelek juga memiliki cabang distro di beberapa daerah Sumbar seperti Agam, Solok, Pasaman Barat, Kota Padang, Payakumbuh dan Bandara Internasional Minangkabau (BIM).

Anda juga bisa melihat koleksi atau katalognya di akun media sosial dan website tangkelek. Untuk sekdar diketahui, Tangkelek merupakan sendal kayu yang sering berbunyi keras saat di pakai berjalan.

BACA JUGA: Kepak Sayap JNE di Bumi Cendrawasih

Sikek Kutu 

Memiliki konsep yang sama dengan brand lainnya, Sikek Kutu juga berisikan kata-kata bijak berbahasa Minangkabau. Sikek Kutu juga salah satu brand lokal Sumbar yang bisa Anda jadikan oleh-oleh sepulang dari Bukittinggi. Brand ini juga mempromosikan produknya secara online, jangan khawatir.

Ada yang tahu apa itu Sikek Kutu? dalam bahasa Minang, sikek kutu merupakan sisir rapat yang dipakai untuk nyisir kutu rambut.

Cimporong

Konotasi Cimporong memang sering dianggap negatif oleh sebagian orang Minang, kata-kata itu sering kali digunakan sebagai umpatan kesal. jangan salah arti yaa. Cimporong merupakan lampu tradisional yang yang masih berbahan bakar minyak tanah, sebelum adanya listrik PLN.

Merek lokal satu ini juga bisa Anda masukkan dalam daftar brand lokal clothing buatan ‘anak nagari’, bahkan tidak hanya di Kota Padang, Cimporong juga memiliki distro di Kota Jambi.

Strongkeng 

Ada lagi nih brand lokal dengan nama ajaib yang perlu kamu ketahui, yaitu Strongkeng. Kalau kata orang-orang mah, lampu strongkeng versi lampu orang kaya miliki pada zaman dahulu. Ukurannya lebih besar, dengan bahan bakar spritus, ini semua kini suah menjadi benda unik dan antik.

Brand lokal ini masih berlokasi di Bukittinggi, seperti clothing lainnya. Bukittinggi memang pusatnya oleh-oleh dan kota wisatanya Sumatera Barat.

BACA JUGA: Tips UKM Agar Bertahan di Tengah Pandemi Corona

Exit mobile version