JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2025
      • Content Competition 2023
      • Content Competition 2024
      • Pemenang Content Competition 2023
    • HUT JNE
      • HUT 32 Tahun JNE
      • 33 Tahun
      • 34 Tahun JNE
    • JNE x Slank
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • Pekan Kartini
    • Top Side Banner
    • Side Banner 1
    • Side Banner 2
  • JLC Race 2025
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2025
      • Content Competition 2023
      • Content Competition 2024
      • Pemenang Content Competition 2023
    • HUT JNE
      • HUT 32 Tahun JNE
      • 33 Tahun
      • 34 Tahun JNE
    • JNE x Slank
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • Pekan Kartini
    • Top Side Banner
    • Side Banner 1
    • Side Banner 2
  • JLC Race 2025
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Traveling

Menilik Sejarah Stasiun Klaten: Bangunan Belanda Berusia 153 Tahun

by Redaksi JNEWS
30 July 2024
stasiun klaten

Potret Stasiun Klaten saat ini. (Dok KAI).

Share on FacebookShare on Twitter

JNEWS – Stasiun Klaten yang dibangun oleh penjajah Belanda termasuk salah satu bagian dari jalur kereta api pertama antara Semarang – Vorstenlanden (Keraton Solo – Keraton Yogyakarta) yang zaman dulu  bagian dari tahapan pembangunan Solo – Jogja.

Stasiun kereta api kelas satu ini terletak di Tonggalan, Klaten Tengah, Jawa Tengah. Stasiun Klaten berada di ketinggian +151 meter di atas permukaan laut dan dikelola oleh KAI Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta.

Stasiun ini dibuka tanggal 9 Juli 1871 oleh perusahaan kereta api swasta Nederlandsch Indische Spoorweg Maatschaapijj (NISM) dengan nama Station Klatten, berbarengan dengan pembukaan jalur Ceper-Klaten. Sekarang, bangunan stasiun ini sudah berusia 153 tahun.

Awal pertama kali dibuka, bangunan Stasiun Klaten masih sederhana dengan atap model pelana, bukaan pintu besar dengan jendela krapyak. Di sisi peron stasiun ada teritisan atap panjang. Bangunan toilet pun dibangun terpisah di sisi timur stasiun.

Stasiun Klaten dibangun mengingat semakin berkembangnya perekonomian wilayah ini karena kemajuan di bidang industri perkebunan, terutama gula. Pada masa itu, gula merupakan komoditas ekspor yang sangat penting bagi Hindia Belanda terutama pasar negara Eropa. Bahkan saat itu, Hindia Belanda termasuk salah satu daerah pengekspor gula terbesar di dunia.

Baca juga: 3 Rute dan Syarat Naik Kereta Api Terbaru di Indonesia Tahun 2024

Pada awal operasinya, Stasiun Klaten melayani enam perhentian kereta api yakni dua perjalanan pulang – pergi antara Solo – Yogyakarta dan satu perjalanan pulang – pergi antara Semarang – Yogyakarta. Kala itu, perjalanan dari Klaten ke Solo memakan waktu sekitar 45 menit sedangkan perjalanan dari Klaten ke Yogyakarta memakan waktu sekitar setengah jam.

Potret Stasiun Klaten di zaman penjajahan Belanda. (Dok. KAI)

Awal abad ke-19, NISM melakukan perbaikan stasiun – stasiun di jalur Semarang – Solo -Yogyakarta, termasuk Stasiun Klaten yang direnovasi sekitar tahun 1903. Bangunan stasiun dibuat memanjang dengan fasad tengah yang lebih tinggi. Overkaping juga ditambahkan di sisi peron, serta dibangun gudang di sisi timur stasiun.

Waktu pun berlalu. Pada tahun 1990, Stasiun Klaten kembali direnovasi. Atap bangunan tengah stasiun yang semula berbentuk pelana diubah menjadi atap prisma dan beberapa ruang ditata ulang dengan fungsi baru.

Sekarang ini, wajah stasiun ini masih kokoh berdiri dan semakin bagus dengan perawatan yang dilakukan serta penambahan berbagai fasilitas untuk memberikan pelayanan bagi pelanggan. Tidak hanya melayani pelanggan kereta jarak jauh dan aglomerasi, tetapi stasiun ini juga melayani pelanggan kereta komuter.

Dari tahun ke tahun, jumlah pelanggan di Stasiun Klaten meningkat pesat. Pada 2022, pelanggan yang naik turun di stasiun ini mencapai 1.015.835 orang. Kemudian, pada 2023, jumlahnya meningkat menjadi 1.420.117 orang. Hingga Juni 2024, jumlah pelanggan di stasiun ini sudah mencapai 875.073 orang, baik untuk kereta api jarak jauh maupun kereta komuter. Angka ini diprediksi akan terus meningkat hingga akhir tahun nanti.

Kondisi Stasiun Klaten terawat dengan baik, keaslian bangunannya pun masih utuh hingga saat ini. Stasiun peninggalan Belanda yang masih aktif dan terawat ini merupakan bukti sejarah yang hidup, menghubungkan masa lalu dengan masa kini dengan fungsionalnya yang tetap terjaga. Hal ini juga menjadi bukti nyata bahwa KAI konsisten dalam memelihara serta merawat bangunan bersejarah dengan baik. *

Baca juga: Kereta Api Cepat Jakarta – Bandung: Sejarah, Rute, dan Info Lain yang Penting untuk Diketahui

Share191Tweet120
Next Post
maskot olimpiade paris 2024

Mengulik Maskot Olimpiade Paris 2024*

TERKINI

catering makanan sehat

Cik Fit Catering Pastikan Makanan Sehat Sampai ke Depan Rumah dengan Roket Indonesia

20 December 2025
trujiva indonesia brand kecantikan asal bekasi

Brand Trujiva Indonesia Usung Konsep ‘Cantik Itu Sehat’

20 December 2025
hut jne ke-35

Berakhir 28 Februari 2026, JLC Race Berhadiah Total Ratusan Juta Rupiah!

19 December 2025
Oleh-Oleh Khas Cilacap yang Cocok untuk Keluarga di Rumah

10 Oleh-Oleh Khas Cilacap yang Cocok untuk Keluarga di Rumah

19 December 2025
Pantai Sendang Biru Kabupaten Malang dan Keindahan Alam Lautnya

Pantai Sendang Biru Kabupaten Malang dan Keindahan Alam Lautnya yang Menawan

19 December 2025
Keagungan Pura Besakih yang Tak Lekang oleh Waktu

Keagungan Pura Besakih yang Tak Lekang oleh Waktu

19 December 2025

POPULER

Tempat Paling Berbahaya di Indonesia

7 Tempat Paling Berbahaya di Indonesia yang Tetap Menyimpan Daya Tarik

by Penulis JNEWS
14 December 2025

Jenis-Jenis Pura di Bali: Makna, Fungsi, dan Keunikannya

Jenis-Jenis Pura di Bali: Makna, Fungsi, dan Keunikannya

by Penulis JNEWS
9 December 2025

Tempat wisata di Salatiga menawarkan sudut-sudut indah

Menemukan Sudut-Sudut Indah di Salatiga: Destinasi Wajib Dikunjungi

by Penulis JNEWS
13 December 2025

Niagara Falls: Kisah, Fakta Menarik, dan Daya Tarik Air Terjun Terkenal Ini

Niagara Falls: Kisah, Fakta Menarik, dan Daya Tarik Air Terjun Terkenal Ini

by Penulis JNEWS
5 December 2025

Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Tangerang

Tak Lengkap Pulang Tanpa Ini: Oleh-Oleh Khas Tangerang Favorit

by Penulis JNEWS
14 December 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2025
      • Content Competition 2023
      • Content Competition 2024
      • Pemenang Content Competition 2023
    • HUT JNE
      • HUT 32 Tahun JNE
      • 33 Tahun
      • 34 Tahun JNE
    • JNE x Slank
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • Pekan Kartini
    • Top Side Banner
    • Side Banner 1
    • Side Banner 2
  • JLC Race 2025

©2020 - Your Trusted Logistic Portal