Mewarisi Kedermawanan: Hj. Nuraini Soeprapto dan Semangat Berbagi di Iduladha 2025

Hj. Nuraini Soeprapto (kiri) memberi santunan kepada anak yatim, janda tidak mampu dan tuna netra saat Iduladha di Yatuna.

JNEWS – Di tengah hiruk-pikuk perayaan Iduladha 2025, di sebuah sudut di Kampung Makassar, Jakarta, hadir sebuah kisah tentang warisan kemanusiaan yang terus hidup. Pada Jumat, 6 Juni 2025, Hj. Nuraini Soeprapto, istri almarhum H. Soeprapto Soeparno, mengunjungi Yayasan Yatuna untuk menyaksikan langsung penyembelihan hewan kurban yang digelar oleh JNE dan TIKI. Namun, kehadirannya bukan sekadar untuk melihat prosesi tersebut, melainkan untuk melanjutkan tradisi kedermawanan yang telah menjadi bagian dari keluarganya.

“Alhamdulillah, saya tetap diberikan kesehatan dan bisa menyaksikan penyembelihan sapi kurban, termasuk kurban dari saya yang ditaruh di Yatuna dan Masjid Yatuna di sini,” ujar Hj. Nuraini dengan suara lembut. “Kurban bersama JNE dan TIKI adalah sebagai wujud kebersamaan dalam menebar kebaikan dan sekaligus meneruskan apa yang sudah sejak dulu dilakukan oleh Bapak H. Soeprapto,” tambahnya.

Soeprapto Soeparno dikenal sebagai sosok dermawan yang selalu peduli kepada anak yatim, tuna netra, janda kurang mampu, dan kaum duafa lainnya. Warisan kebaikan ini kini diteruskan oleh Hj. Nuraini dan anak-anaknya, yang dengan tulus melanjutkan misi sosial tersebut.

Hj. Nuraini Soeprapto

Iduladha bagi Hj. Nuraini bukan hanya sekadar ritual keagamaan, tetapi juga momen untuk berbagi kebahagiaan.

Baca juga: JNE Salurkan Hewan Kurban ke Puluhan Lokasi di Jakarta

“Kegiatan semacam ini adalah juga sebagai momen memperkuat tali silaturahmi antara JNE dan TIKI. Saat penyembelihan hewan kurban tidak ada yang namanya ini sapi dari JNE, dari TIKI dan juga dari individu-individu yang lainnya. Semoga daging kurbannya bermanfaat dan memberi kebahagiaan bagi mereka yang membutuhkan,” jelasnya.

Pada tahun ini, Hj. Nuraini berkurban tujuh ekor sapi yang disalurkan ke berbagai tempat. Tiga ekor di antaranya diserahkan ke Yayasan dan Masjid Yatuna, sementara sisanya tersebar di Masjid Alqohar di Pantai Mutiara Jakarta Utara, Masjid Darul Falah Penjaringan Jakarta Utara, Masjid Jami H. Soeprapto Soeparno Pangkal Pinang, dan Masjid Hj. Nuraini Kurau Bangka Belitung. Setiap ekor sapi bukan hanya sekadar daging, tetapi juga simbol dari sebuah warisan kebaikan yang terus hidup dan menginspirasi.

 

Exit mobile version