JNEWS – Kalau berkunjung ke Pekanbaru, rasanya belum lengkap tanpa membawa pulang beberapa oleh-oleh khas Pekanbaru yang terkenal lezat dan unik. Kota ini memang punya banyak kejutan kuliner, mulai dari kue tradisional yang sudah ada sejak zaman dulu sampai camilan modern hasil kreasi kekinian.
Sebagian besar oleh-oleh di Pekanbaru masih dibuat dengan cara tradisional. Tidak sedikit yang memakai bahan lokal seperti sagu, durian, atau ikan patin yang jadi kebanggaan daerah.
Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Pekanbaru Populer
Dari kue lembut sampai camilan renyah, inilah deretan oleh-oleh khas Pekanbaru yang paling mewakili cita rasanya yang hangat dan berkarakter.
1. Bolu Kemojo
Bolu kemojo adalah kue khas Riau yang bentuknya mirip bunga mekar dengan aroma pandan yang wangi. Teksturnya lembut tapi agak padat, dan rasanya manis gurih dari campuran santan serta telur. Biasanya disajikan dalam warna hijau cerah yang menggugah selera.
Di Pekanbaru, bolu ini mudah ditemukan di toko oleh-oleh atau pasar tradisional. Rasanya juga beragam, mulai dari original pandan sampai varian cokelat, pisang, dan keju.
Baca juga: 10 Tempat Wisata di Pekanbaru: Alam, Sejarah, hingga Budaya
2. Keripik Nanas
Keripik nanas jadi salah satu oleh-oleh khas Pekanbaru favorit karena rasanya unik, manis asam segar, dan renyah di mulut. Nanas diolah dengan cara dikeringkan lalu digoreng sampai garing tanpa kehilangan rasa buah aslinya. Aromanya harum banget, khas buah tropis.
Selain enak, camilan ini juga tahan lama, jadi cocok dibawa pulang ke luar kota. Banyak dijual di pusat oleh-oleh Pekanbaru dalam kemasan praktis yang rapi.

3. Lempok Durian
Lempok durian sekilas mirip dodol, tapi sebenarnya beda. Bahan utamanya murni dari daging durian tanpa campuran tepung. Rasanya legit, manis, dan punya aroma durian yang kuat banget. Teksturnya padat tapi lembut saat digigit.
Biasanya dibungkus sederhana pakai plastik atau kertas minyak. Buat penggemar durian, oleh-oleh khas Pekanbaru ini wajib dicoba karena rasa duriannya terasa alami dan tidak bikin enek.
4. Talam Durian
Kue talam durian punya cita rasa manis gurih dengan aroma durian yang khas. Saat disantap, teksturnya lumer di mulut. Kue ini sering dijual di pasar tradisional atau toko kue Melayu di Pekanbaru.
5. Dodol Kedondong
Kalau biasanya dodol identik dengan rasa manis legit, dodol kedondong ini beda. Rasanya unik, ada perpaduan manis, asam, dan aroma khas buah kedondong yang menyegarkan. Camilan ini juga tahan lama, sehingga sering jadi oleh-oleh khas Pekanbaru yang banyak diburu wisatawan.
6. Lopek Bugi
Lopek bugi adalah kue tradisional berbahan ketan yang dibungkus daun pisang dan dimasak dengan cara dikukus. Rasanya manis gurih dari campuran kelapa parut dan gula merah di dalamnya. Bentuknya kecil dan rapi, cocok buat teman minum kopi. Biasanya disajikan saat acara adat atau hari besar, tapi sekarang banyak dijual di toko oleh-oleh khas Pekanbaru.
7. Salai Ikan Patin
Salai ikan patin merupakan ikan patin yang diasap sampai kering untuk menghasilkan aroma dan rasa khas. Proses pengasapan ini bikin ikan awet lebih lama tanpa bahan pengawet.
Saat dimasak, dagingnya tetap lembut dan punya cita rasa gurih smokey yang menggoda. Biasanya diolah jadi gulai atau sambal lado hijau khas Riau.
8. Pastel Ikan Patin
Pastel ikan patin jadi inovasi menarik dari kuliner Riau. Isiannya bukan sayur atau daging ayam, tapi daging ikan patin yang dibumbui dengan rempah khas. Rasanya gurih dan tidak amis, kulit pastelnya juga renyah. Camilan ini cocok disantap hangat-hangat, tapi dijadikan oleh-oleh pun sangat layak.
9. Kue Bangket
Kue bangket terkenal dengan teksturnya yang renyah tapi langsung lumer di mulut. Bahan dasarnya dari tepung sagu, gula, dan santan. Kue ini sering hadir saat Lebaran, tapi juga dijual sepanjang tahun di Pekanbaru. Bentuknya kecil dan cantik, cocok dijadikan oleh-oleh khas Pekanbaru yang ringan. Karena tahan lama, banyak wisatawan memborong untuk dibagikan ke keluarga.
10. Kacang Pukul
Kacang pukul adalah camilan manis dari kacang tanah yang dipukul hingga pipih dan diolah dengan gula merah. Rasanya manis gurih dan agak lengket. Kudapan ini sering dibungkus dalam plastik kecil-kecil, mudah dibawa dan cocok buat camilan ringan. Banyak dijual di toko oleh-oleh di sekitar pusat Kota Pekanbaru.
11. Culut Keju
Culut keju termasuk oleh-oleh khas Pekanbaru yang modern dan mulai populer. Teksturnya renyah. Rasanya mirip perpaduan antara kue kering dan camilan kekinian. Karena dikemas cantik dan tahan lama, banyak yang membelinya untuk buah tangan.
12. Mi Sagu
Mi sagu jadi salah satu ikon kuliner Riau, termasuk di Pekanbaru. Mi ini dibuat dari tepung sagu, bukan tepung terigu seperti mi pada umumnya. Rasanya kenyal dan punya aroma khas sagu yang unik.
Biasanya disajikan dengan tumisan udang, tauge, dan bumbu rempah gurih. Selain dimakan di tempat, mie sagu juga dijual dalam bentuk kering untuk dibawa pulang.
13. Pancake Durian
Pancake durian adalah camilan berisi daging durian dan krim manis yang dibungkus kulit tipis seperti crepes. Saat digigit, rasa duriannya langsung pecah di mulut. Teksturnya lembut dan lumer, bikin nagih.
14. Peyek Jangkrik
Peyek jangkrik terdengar unik, tapi rasanya gurih dan renyah. Terbuat dari jangkrik yang digoreng dengan adonan tepung berbumbu rempah. Rasanya mirip peyek kacang, tapi ada sensasi kriuk yang berbeda.
Banyak yang penasaran mencobanya karena tergolong camilan eksotis khas daerah. Banyak wisatawan yang membawanya pulang sebagai oleh-oleh khas Pekanbaru karena keunikannya.
15. Roti Siak
Roti siak punya tekstur lembut dan rasa manis ringan. Umumnya berbentuk persegi panjang kecil dengan aroma mentega yang khas. Roti ini enak dimakan langsung atau dicelup teh panas. Awalnya dibuat di daerah Siak, tapi kini banyak dijual di Pekanbaru sebagai oleh-oleh. Karena rasanya tidak enek dan mudah disimpan, roti ini disukai berbagai usia.
16. Viz Cake
Viz Cake adalah kue produksi toko oleh-oleh khas Pekanbaru yang banyak diburu wisatawan. Kuenya lembut dengan isian krim dan topping yang variatif seperti keju, cokelat, atau durian. Teksturnya moist dan manisnya pas. Mungkin bisa dibilang Prima Rasa-nya Pekanbaru, cocok banget kalau salah satu kuenya dibawa pulang.

17. Batik Pekanbaru
Batik Pekanbaru dikenal punya motif yang terinspirasi dari budaya Melayu dan alam Riau. Warna-warnanya lembut tapi elegan, umumnya menggambarkan flora-fauna khas daerah. Selain jadi oleh-oleh khas Pekanbaru berupa pakaian, batik ini juga sering dijadikan suvenir berupa tas, syal, atau dompet.
Baca juga: 38 Makanan Tradisional dari 38 Provinsi di Indonesia – Yang Mana Favoritmu?
Beragamnya oleh-oleh khas Pekanbaru jadi bukti kalau kota ini tidak hanya kaya akan kuliner, tapi juga budaya dan kreativitas warganya. Dari makanan tradisional sampai kerajinan tangan seperti batik, semuanya punya daya tarik dan nilai tersendiri.
Melalui oleh-oleh inilah, pesona kota ini bisa dibawa pulang dan dikenang dalam bentuk yang sederhana tapi bermakna.












