Aktivitas Seru di Pantai Baron: Snorkeling, Berkemah, dan Eksplorasi Karst

Yogyakarta terkenal memiliki segudang destinasi wisata alam yang menarik untuk dikunjungi. Mulai dari wisata air terjun, gua, bukit, hutan pinus hingga pantai. Salah satu pantai terkenal yang selalu ramai dikunjungi wisatawan adalah Pantai Baron.

Pantai Baron, yang terletak di Kabupaten Gunungkidul ini, memiliki panorama laut yang alami dan memesona. Uniknya, pantai ini berbentuk huruf U yang terletak di tengah antara dua lautan dikelilingi dengan tebing. Hamparan pasir berwarna cokelat dengan air laut yang berwarna kehijauan terlihat sangat memukau ketika terkena sinar matahari.

Daya Tarik Pantai Baron

Aktivitas Seru di Pantai Baron

Konon, pantai ini dinamakan Baron berasal dari nama dari seorang tokoh ketoprak asal Belanda, Baron Sekeber. Beliau seorang bangsawan dan memiliki ilmu sakti. Dengan kemampuannya itu, Baron pernah berperang melawan Panembahan Senopati, pendiri dari Kerajaan Mataram. Untuk mengenangnya, pantai ini pun kemudian dinamakan seperti namanya.

Terlepas dari sejarahnya, pemandangan alam di pantai ini sangat menawan. Pantai Baron memiliki dua aliran yaitu air tawar dan air asin. Air tawarnya berasal dari aliran sungai yang kemudian mengalir ke arah pantai dan berwarna kehijauan.

Karena memiliki dua aliran, maka bisa terlihat gradasi warna yang sangat cantik. Menariknya lagi, di sini bisas terjadi perubahan arah aliran air laut dalam lima tahun sekali.

Untuk lebih lengkapnya, berikut ini beberapa daya tarik Pantai Baron yang membuatnya berbeda dari pantai lain di Yogyakarta.

Baca juga: 5 Pantai Gunung Kidul yang Menjadi Surga Snorkeling

Memiliki Sungai Bawah Tanah

Keunikan dari Pantai Baron adalah memiliki sungai di bawah tanah. Selain itu, ada juga teluk yang terbentuk dari aliran sungai di bawah tanah tersebut. Air di sini cukup deras, jadi wisatawan perlu berhati-hati ketika bermain di sini.

Pantai Nelayan

Tak sekadar pemandangan pantai yang alami, di sini juga terkenal sebagai habitat ikan. Tidak mengherankan apabila menemukan pemandangan deretan kapal-kapal nelayan di pinggir pantai. Hadirnya kapal nelayan tersebut membuat pemandangan di pantai ini menjadi lebih indah dan bisa dijadikan spot foto yang menarik.

Ikan hasil tangkapan para nelayan sangat bervariasi, mulai dari ikan barakuda, ikan kakap merah, ikan tongkol, ikan tenggiri, ikan kerapu dan masih banyak lainnya. Selain ikan, ada juga aneka hewan laut lainnya seperti cumi, kepiting, udang hingga lobster.

Ingin mencicipinya? Tenang, ada deretan tempat makan di dekat Pantai Baron dengan menu andalan olahan ikan dan seafood lainnya seperti ikan bakar, kepiting asam manis dan lain-lain.

Mercusuar Tanjung Baron dan Baron Techno Park

Di pantai ini ada sebuah mercusuar dengan tinggi sekitar 40 meter yang dicat putih di bagian luar, namanya Mercusuar Tanjung Baron. Mercusuar ini dibangun di tahun 2014 yang bertujuan untuk bisa memantau kapal-kapal yang beroperasi di bawah Dirjen Perhubungan Laut. Letak mercusuar ini ada di tebing karang bagian timur Pantai Baron.

Di bagian tebing barat, ada sebuah pembangkit listrik tenaga alam yang dinamakan Baron Techno Park. Tempat ini menjadi kawasan untuk pengembangan energi terbarukan sekaligus menjadi wisata edukasi.

Aktivitas Seru di Pantai Baron

Dengan sejumlah daya tarik tersebut, tidak mengherankan apabila pantai ini selalu ramai dikunjungi wisatawan baik di hari biasa maupun akhir pekan. Selain keindahan alam, ada sejumlah aktivitas seru yang bisa dilakukan di Pantai Baron. Apa saja?

1. Snorkeling

Seperti yang diulas di atas, bahwa di Pantai Baron memiliki sungai di bawah tanah. Ini merupakan fenomena langka dan menjadikannya berbeda dengan pantai lainnya. Sungai ini memiliki aliran yang menyatu dengan air laut. Wisatawan bisa snorkeling di bagian sisi barat pantai untuk melihat keunikan tersebut.

Ada sebuah mitos yang beredar di masyarakat, konon pasangan yang mengunjungi area di sungai bawah tanah, akan bersatu walaupun berbeda golongan juga status. Menarik bukan?

2. Berkemah

Pantai Baron diapit oleh bukit karang. Kehadiran bukit karang ini tak sekadar sebagai ‘pemanis’ panorama alam saja, tetapi di bukit tersebut wisatawan juga bisa berkemah lho.

Namun, yang perlu diperhatikan adalah pemilihan tempatnya. Karena ini merupakan bukit karang, jadi wisatawan harus jeli memilih tempat untuk berkemah. Carilah tempat yang tidak terlalu landai atau banyak karangnya untuk mendirikan kemah.

Ada satu lagi spot untuk berkemah yaitu di spot camping ground yang memang sudah disediakan. Fasilitas penunjang di sini cukup memadai, ada musala dan kamar mandi yang bersih.

Berkemah di Pantai Baron, wisatawan bisa menikmati pemandangan menjelang petang yang sangat indah. Namun, yang membuatnya lebih menarik adalah pemandangan saat malam hari, ketika wisatawan bisa melihat langit malam yang cerah, bersih dari polusi, dan bertabur bintang.

3. Eksplorasi Karst

Selain berkemah dan snorkeling, satu lagi aktivitas seru yang bisa dilakukan, yaitu eksplorasi karst. Untuk melakukan aktivitas ini, wisatawan mesti berkunjung ke Goa Jomblang yang jaraknya sekitar satu jam perjalanan dari Pantai Baron. Lokasi dari goa ini agak terpencil, wisatawan bisa meminta tolong ke warga setempat untuk mengantarkan menuju tempat ini. Jangan lupa untuk memberikan tip ya sebagai ucapan terima kasih.

Menuju Goa Jomblang, medannya cukup menantang. Untuk masuk ke dalam Gua Jomblang, wisatawan mesti menggunakan ikatan di tubuh kemudian ditarik ke bawah menggunakan tali. Tidak perlu khawatir dengan keamanan karena peralatan yang digunakan teruji aman.

Jalur yang sulit dan cara masuk yang tidak biasa, akan terbayarkan dengan melihat karst yang mengelilingi goa. Namun, yang dicari oleh wisatawan adalah cahaya yang masuk dan memantul ke berbagai sudut goa. Pemandangannya sangat memukau dan estetik untuk dijadikan sebagai spot foto.

Ingin menikmati keindahan karst di Goa Jomblang, wisatawan mesti membayar Rp450.000 per orang.

Baca juga: Rute Wisata Jogja Satu Hari: Menjelajahi Tempat-Tempat Menarik dalam Sehari

Berkunjung ke Pantai Baron bisa menjadi alternatif menarik untuk liburan keluarga. Harga tiket masuknya pun relatif terjangkau yakni Rp10.000 per orang, untuk biaya parkir Rp5.000 per mobil dan Rp2.000 per motor. Selamat merencanakan liburan ya!

Exit mobile version