Pecah Telur, Karyawan Angkatan Pertama JNE di Tanah Papua Berangkat Umrah

Peserta Umrah dari Papua, Umardin (tengah) dan Irfan (Kanan).

JNEWS – Ada cerita yang menarik saat pelepasan peserta umrah karyawan/ti  JNE kloter 4, Jumat lalu (10/10/2025). Untuk pertama kali sepanjang tradisi umrah karyawan JNE dimulai, baru tahun ini ada beberapa peserta yang berasal dari Cabang Utama Sorong dan Jayapura.

Para jemaah dari JNE di tanah Papua ini masuk sebagai karyawan angkatan pertama di Sorong dan Jayapura saat mulai JNE beroperasi di tahun 2011 silam.

Mulibal Atano dan Umardin merupakan peserta dari JNE Sorong. Sedangkan Irfan Poli dari JNE Cabang Utama Jayapura. Ketiganya merupakan karyawan tahun pertama saat kedua cabang tersebut mulai berdiri.

“Terus terang ketika mendengar kabar dari JNE Pusat, bahwa akan berangkat umrah di tahun ini saya langsung menangis haru. Bayangkan, masih ada perusahaan di Papua yang memberangkatkan umrah karyawannya,” ujar Mulibal Atano, kepada JNEWS yang menemuinya.

Diungkapkan Srikandi yang lahir dan dibesarkan di Sorong ini, dirinya mengaku bangga sekali menjadi bagian dari keluarga besar JNE. Baginya JNE tidak membeda-bedakan karyawan termasuk dirinya yang mengabdi di pelosok.

Baca juga: JNE Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di NTT

“Ini bagai mimpi yang menjadi kenyataan. Mungkin seumur hidup saya hanya bisa kali ini berangkat umrah. Saya sudah niat sejak dari dulu, jika sudah di Tanah Suci hanya fokus untuk ibadah, tidak ada yang lain,” bebernya.

Karyawan JNE dari JNE Sorong, Mulibal.

“Terima kasih JNE yang telah memberi kesempatan umrah ke Tanah Suci. Semoga umrah saya mabrurah dan pulang menjadi pribadi yang lebih baik. Insya Allah nanti setelah pulang saya akan membuat syukuran kecil-kecilan di Sorong,” tambah Mulibal.

Hal senada juga diutarakan oleh Umardin yang sudah bergabung di JNE Sorong sejak 2011. “Saya salah satu karyawan awal di JNE Sorong dan sangat bersyukur dapat reward umrah. Alhamdulillah senang dan bangga. Tentunya di sana nanti berdoa untuk diri sendiri, keluarga dan JNE supaya ke depannya lebih berjaya lagi,” ucapnya.

Menurutnya, saat ini di JNE Sorong antara karyawan Muslim dan non Muslim hampir sama jumlahnya. Meski demikian hidup rukun dan penuh toleransi, bekerja bersama untuk membesarkan dan memajukan JNE.

“Terima kasih JNE, akhirnya seperti pecah telur karyawan JNE Sorong untuk pertama kalinya bisa berangkat umrah. Saya berniat akan fokus ibadah sehingga pulang mendapat predikat umrah mabrur,” Umardin menambahkan.

Irfan Poli karyawan dari JNE Jayapura juga menuturkan rasa bangga bisa berangkat umrah tahun 2025. “Saya bergabung di JNE Jayapura Juli 2012. Bagi saya ini juga mungkin karyawan pertama yang berangkat umrah dari JNE Jayapura,” ucapnya.

Baca juga: JNE Buka Loker Kurir Delivery untuk Wilayah Jakarta

Reward umrah adalah kesempatan langka. Jadi sia-sia kalau tidak saya manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Saya sudah mempersiapkan sejak lama dari mulai membaca-baca buku, googling di internet tentang umrah, hingga ikut manasik,” tandasnya. *

Exit mobile version