Pengemudi Wajib Tahu, Tips Berkendara Aman dan Nyaman di Jalan Tol

ilustrasi tips berkendara aman di jalan tol

driving on highway

Saat bepergian banyak pengendara mobil memilih jalan tol untuk menghindari kemacetan atau memangkas jarak tempuh.

Jalan tol mempunyai medan yang halus, relatif panjang, dan tidak berliku. Kondisi jalan yang bebas hambatan memicu adrenalin pengemudi untuk memacu kendaraan dengan cepat sehingga dapat membahayakan pengguna jalan lain.

Nah, agar berkendara di jalan tol tetap aman, nyaman, dan menyenangkan, berikut tiga persiapan dari Daihatsu sebelum masuk jalan bebas hambatan ini:

Baca juga: Luna Maya Pilih Destinasi Wisata Terdekat untuk Self Healing

1. Fisik pengemudi

Fisik pengemudi adalah hal pertama yang harus disiapkan sebelum masuk jalan tol, khususnya untuk perjalanan jauh. Pengendara mobil harus tidur cukup minimal 7 jam sebelum berkendara untuk meminimalisir kelelahan saat di jalan tol.

2. Cek kelayakan mobil

Selanjutnya mengecek kondisi mobil untuk kelayakan berkendara jarak jauh. Mulai dari pengecekan tekanan angin, ketebalan ban, kondisi mesin, dan hal penting lainnya.

3. Rute dan waktu keberangkatan

Persiapan ketiga yang diperlukan adalah pemilihan rute dan waktu keberangkatan. Sebab berkendara siang atau malam, memiliki kondisi tantangan yang berbeda bagi pengendara.

Baca juga: Pembayaran Tol Nirsentuh Tanpa Henti Segera Berlaku

Saat berkendara, aspek-aspek lain terkait keselamatan di jalan tol juga perlu diperhatikan mulai dari batas kecepatan, etika menggunakan lajur kanan dan lajur kiri, menjaga jarak aman, dan keharusan beristirahat setelah berkendara selama tiga jam.

Ketika beristirahat di fasilitas rest area di jalan tol, pengendara juga dapat melakukan senam ringan agar dapat menyegarkan otot, syaraf dan otak, sehingga peredaran darah dan oksigen lancar kembali guna melanjutkan perjalanan dengan kondisi fisik optimal.

Kemudian, perhatikan kondisi jalan terutama saat musim hujan. Pengguna jalan tol juga sering dihadapi dengan kondisi aquaplaning ketika sedang terjadi hujan lebat.

Pengemudi harus tetap fokus dan dapat mengurangi kecepatan saat hujan turun serta mengambil lajur kiri dengan kecepatan konstan maksimal 60 km/jam.

Demi membantu visibilitas, nyalakan lampu senja atau lampu kabut dan hindari menyalakan hazard.

Baca juga: Travoy, Aplikasi Pintar Jalan Tol Pantau Kondisi, Pesan Derek Online, sampai Wisata

Namun bila terlanjur mengalami selip karena kondisi aqua planning, usahakan melakukan counter steer dengan mengarahkan kemudi ke depan atau ke tujuan, serta melepas kaki dari pedal gas dan tidak menginjak pedal rem, guna menghindari selip berlebih yang juga bisa berdampak pada kendaraan terguling.

Exit mobile version