Riset: Kecepatan Internet 4G Turun saat Waktu Sahur dan Berbuka Puasa

ilustrasi gambar mengenai kecepatan internet di negara-negara muslim saat ramadan

Young Asian woman lying on sofa at home, using an online dating app on smartphone, looking for love on the internet. Social media. Internet dating. Couple relationship. Love concept

Perusahaan analitik seluler global, OpenSignal, menyebutkan rata-rata kecepatan internet 4G turun pada pagi hari selama bulan Ramadhan dibandingkan hari-hari biasa.

Dalam publikasi “How Ramadan affects mobile network experience” menunjukkan bahwa rata-rata kecepatan internet di negara-negara dengan populasi Muslim yang besar, termasuk Indonesia, mengalami penurunan pada pukul 03.00 sampai 06.00 pada bulan Ramadan 2022.

Baca juga: Jadikan Ramadhan Tahun Ini Lebih Bermakna dan Produktif

Menurut OpenSignal, kecepatan unduhan di Indonesia pada pukul 03.00 sampai 06.00 pada bulan Ramadhan turun menjadi sekitar 20,1 MBps dibandingkan jam yang sama tiga bulan sebelum dan sesudah Ramadhan, berdasarkan data tahun lalu.

Kondisi tersebut dilatari bertepatan dengan waktu sahur, sehingga banyak orang yang bangun dan mengakses internet. Imbasnya lalu lintas internet naik dan menyebabkan kecepatan unduhan turun.

Sementara pada hari biasa, kecepatan unduhan internet di Indonesia bisa mencapai 25 MBps.

Kecepatan unduh tertinggi selama bulan Ramadhan berada antara jam 06.00 sampai 09.00, yaitu mencapai 20,9 MB per detik. Saat waktu kerja, yaitu pukul 09.00-12.00 dan 12.00-15.00, kecepatan unduhan masing-masing sebesar 17,5 MBps dan 16,5 MBps.

Baca juga: Tangkap Peluang saat Ramadhan, UMKM Bisa Terapkan 3 Strategi Ini

Kecepatan unduhan naik menjadi 17,1 MBps antara pukul 15.00 sampai 18.00. Pada waktu berbuka puasa, sekitar 18.00 sampai 21.00, kecepatan unduhan turun lagi menjadi 15,4 MBps.

Kecepatan mengunduh internet kembali turun ke 15,2 MBps pada pukul 21.00 sampai 24.00, namun, naik sampai 20,4 MBps pada pukul 24.00 sampai 03.00.

Perubahan kebiasaan berinternet selama bulan Ramadhan, menurut OpenSignal, menunjukkan pergeseran kebiasaan masyarakat selama bulan suci tersebut.

Exit mobile version