Berdasarkan hasil sidan isbat Kementerian Agama Republik Indonesia, didapat hasil bila 1 Syawal 1442 Hijriyah, atau Hari Raya Lebaran Idul Fitri, jatuh pada Kamis 13 Mei 2021, alias besok.
Adapun keputusan Lebaran tersebut telah ditetapkan dan disetujui bersama, baik oleh Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, serta Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama RI.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatkan, penertapan 1 Syawal 1442 Hijriyah atau Lebaran telah dilakukan dengan metode hisab dan rukyatul hilal yang digelar pada 88 titik pengamatan yang tersebar luas pada 34 provinsi di Indonesia.
BACA JUGA :Â Jelang Lebaran Industri Logistik Alami Peningkatan
“Berdasarkan hisab, posisi hilal dan secara rukyatul hilal tidak terlihat. Maka penetapan 1 Syawal diistikmalkan sesuai dengan sidang isbat. Mudah-mudahan dengan hasil sidang isbat ini seluruh umat Islam di Indonesia dapat merayakan Idul Fitri secara bersama-sama,” kata Yaqut.
Tak hanya itu, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) juga menetapkan Lebaran jatuh pada Kamis 13 Mei 2021. Hal ini tertuang dalam surat pemberitahuan hasil rukyatul hilal awal Syawal 1442 Hijriah.
PBNU juga ikut menghimabu umat Islam untuk menyempurnakan ibadah puasa 30 hari dan mulai merayakan kemenangan hari raya Lebaran pada 13 Mei 2021 yang jatuh esok hari.
Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah juga menetapkan 1 Syawal 1442 Hijriah jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021. Hal itu tertuang dalam Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.0/E/2021 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1442 Hijriah.
BACA JUGA :Â JNE Bertebar Promo Ramadhan dan Idul Fitri
Tak lupa, sebelumnya pemerintah bersama Satgas Covid-19 juga ikut mengingatkan masyarakat untuk merayakan Lebaran dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Tak terkecuali bagi yang sudah vaksin juga.
Hal ini tak hanya untuk menjaga dari penularanan Covid-19 yang masih berlangsung sampai saat ini, namun juga adanya beberapa varian baru yang masuk ke Indonesia beberapa waktu lalu.