Menjadi kurir (rider) dengan area delivery sekitar Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, menjadi kebanggaan tersendiri bagi Muhammad Supardan dari JNE Cabang Utama Bogor, karena area delivery-nya merupakan tempat berkantor dan tempat tinggal orang nomor 1 di Indonesia saat ini yakni Presiden RI Joko Widodo.
Mengantarkan paket ke Istana Kepresidenan Bogor tentu berbeda dengan ke area delivery lainnya. Hal itu karena harus melalui prosedur pengamanan yang ketat, seperti harus melalui pemeriksaan terlebih dahulu oleh Pamdal dan paket yang dibawa harus melalui beberapa kali masuk ke mesin X-ray.
“Untuk pengamanan di Istana Bogor sangat ketat. Tetapi sebagai rider saya selalu mengikuti SOP yang sudah ditetapkan oleh perusahaan maupun prosedur pemeriksaan di Istana Bogor. Alhamdulillah sampai sekarang tidak pernah menemui kendala. Bahkan saya sudah kenal baik dengan beberapa petugas Pamdal di Istana Bogor,” ujar M. Supardan saat berbincang dengan JNEWS, Senin (27/12/2021).
Untuk sekarang ini, paket yang diantarkan oleh M. Supardan didominasi dokumen dan paket-paket lainnya, apakah itu untuk Paspampres maupun pegawai istana lainnya. Ia juga mengaku pernah melihat langsung Presiden Jokowi saat jalan-jalan di halaman Istana Bogor.
“Misalnya saja paket COD, saya harus terlebih dahulu menghubungi si penerima paket. Baru kemudian bisa masuk ke dalam setelah melalui pemeriksaan sebanyak 3 kali. Bangga dan senang bisa masuk ke lingkungan Istana Kepresidenan Bogor tersebut,” beber Ksatria yang mempunyai hobi berolahraga ini.
Sebagai rider, bila ingin lebih dekat dan mudah diterima oleh para customer, termasuk para petugas keamanaan yang menjaga Istana Bogor, M. Supardan mengaku selalu mengamalkan 5-S, yaitu senyum, salam, sapa, sopan dan santun.
“Meski Pamdalnya sering berganti-ganti, Alhamdulillah saya diterima dengan baik. Yang terpenting saya selalu melakukan 5-S tadi, untuk siapa pun yang menjadi customer JNE,” pungkas Ksatria yang hingga kini masih melajang ini. *
Baca juga : Perayaan Natal dan Tahun Baru, Kiriman Paket JNE Yogyakarta dan Pekanbaru Makin Meningkat