JNEWS – Hujan deras yang mengguyur Kota Semarang dan sekitarnya sejak Selasa (21/10/2025) sore, menyebabkan banjir di sejumlah lokasi, seperti di kawasan Kaligawe yang hingga sekarang belum surut. Meski demikian kurir JNE tetap mengantarkan paket ke alamat penerima walau sudah seminggu dihadang banjir.
Senin (27/10/2025) siang, hujan dengan intensitas sedang masih turun di kawasan Jalan Kaligawe yang menghubungkan Kota Semarang dengan Kota Demak, Jawa Tengah. Antrean panjang sejumlah kendaraan yang terjebak banjir tampak mengular dan masih terus terjadi. Di tengah hujan dan kemacetan akibat banjir, dua orang kurir dari JNE Hub Raden Patah Semarang, yakni Rafli Oktavian dan Kholilul Rohman tetap mengantarkan paket seperti biasa.
“Betul saat ini tengah hujan namun tidak deras seperti kemarin. Saya ikut turun ke lapangan di Kaligawe untuk membantu Pak Rafli dan Pak Kholilul mengantarkan paket. Alhamdulillah situasinya aman terkendali, paket terantar ke customer dengan aman,” ujar Ricky Tri Wijaya selaku Unit Head JNE Hub Raden Patah kepada JNEWS melalui sambungan telepon.
Lokasi Hub JNE di Raden Patah tidak begitu jauh dari area banjir Kaligawe yang ketinggian airnya bervariasi, mulai dari yang masih bisa diterabas sampai yang tidak bisa dilewati sama sekali baik motor maupun mobil.

“Para kurir yang area delivery-nya tergenang banjir, tetap semangat dan tidak ada yang mau cuti. Mereka juga setiap hari sejak banjir menerjang tetap melakukan pengantaran paket, namun tentunya dengan mengutamakan keselamatan dan terlebih dahulu koordinasi dengan para penerima paket,” jelasnya.
Baca juga: Trucking Ekonomis Ala JNE Semarang: JTR dan Cargo Tarik Minat Industri Lokal
Di kawasan Kaligawe yang ketinggian airnya tidak memungkinkan untuk pengantaran paket seperti sampai setinggi leher untuk sementara pengantaran paket ditunda dulu. Namun ada beberapa customer mengambil sendiri paketnya di gudang JNE atau di lokasi yang aman.
“Untuk perumahan Duta Cemerlang ada yang ketinggian airnya sepinggang atau sebetis orang dewasa. Itu masih bisa dilakukan pengantaran paket, namun tetap dengan penuh kehati-hatian supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” jelas Ricky.
Meski banjir sudah hampir seminggu, Ricky merasa bersyukur pengantaran paket sesuai dengan SLA yang sudah ditentukan. Begitu juga para kurir tetap semangat dan tetap sehat. Itu semua demi kebahagiaan dan kepuasan pelanggan.
“Kawasan Kaligawe Raya dan Sawah Besar sampai sekarang masih tergenang banjir dengan ketinggian air bervariasi. Tetapi tidak mematahkan semangat para kurir untuk tetap mengantarkan paket. Semoga banjir cepat berlalu dan perekonomian warga kembali pulih seperti sediakala,” Ricky mengakhiri. *