JNEWS – Masih ingat Sirilus Siko kurir disabilitas yang viral melalui akun TikTok @rilussiko79? Rilus, sapaan akrabnya, viral saat membagikan kesehariannya sebagai kurir JNE Surabaya sekaligus atlet sepak bola. Ketekunan dan konsistensi Rilus membuahkan hasil, ia kembali terpilih ke dalam skuad tim nasional amputasi Indonesia yang berlaga di Kejuaraan Sepak Bola Amputasi Asia 2025 dari tanggal 7 hingga 12 Februari di Bangladesh.
Berasal dari Nusa Tenggara Timur, Rilus merantau ke Surabaya dengan modal sederhana: kecintaannya pada sepak bola. Rilus bergabung dalam tim Perkumpulan Sepak Bola Amputasi Surabaya, karena kebetulan di NTT belum ada wadah untuk sepakbola amputasi.
Prestasi Rilus di bidang sepak bola cukup mengesankan. Selain terpilih menjadi pemain terbaik dalam Turnamen Piala Bupati Jember di bulan Maret tahun 2023 lalu, Rilus juga salah satu pemain timnas sepak bola amputasi U23 yang menyabet juara 1 Artalive Challenge Cup Amputee Football (ACCAF) 2023 di EV Arena Shah Alam, Selangor, Malaysia, 21-23 Juli 2023.

Kepala Cabang JNE Cabang Utama Surabaya, Ninil Indrasari merasa bangga atas keberhasilan Sirilus menembus skuat timnas Indonesia. Ia mengatakan Rilus memiliki kinerja dan produktivitasnya yang sangat baik, semangatnya juga luar biasa dalam membagi waktu antara bekerja dan berlatih sepak bola. Untuk itu pihaknya memberikan cuti khusus bagi Rilus untuk berlaga di Kejuaraan Sepak Bola Amputasi Asia 2025 di Bangladesh dan berharap semoga Rilus dapat meraih prestasi membanggakan untuk bangsa dan negara.
“Di sini kami mempekerjakan dua orang penyandang disabilitas tunadaksa, yakni Sirilus Siko dan Zamroni. Keduanya bekerja di departemen operasional JNE Surabaya. Kami menilai mereka memang layak mendapatkan kesempatan untuk bekerja,” ujar Ninil.
Baca juga: Disukai Kalangan Muda, JNE Raih Marketeers Youth Choice Award
Ninil mengungkapkan bahwa JNE pada prinsipnya memberikan kesempatan kepada semua orang tanpa kecuali, termasuk kepada mereka yang punya keterbatasan fisik, sepanjang punya kemampuan dan kemauan untuk belajar.
“Kami ingin memberikan ruang kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk beraktifitas dan mengembangkan diri, hal ini sejalan dengan semangat Connecting Happiness yang menjadi salah satu nilai perusahaan. Selain itu kami menilai penyandang disabilitas memiliki potensi yang setara serta berkomitmen dan memiliki loyalitas yang kuat ketika bekerja di perusahaan, hal tersebut diharapkan mampu meningkatkan kinerja perusahaan serta memberikan dampak positif serta semangat bagi karyawan lain di lingkungan perusahaan,” jelas Ninil.
Rilus sendiri berterimakasih pada JNE sekaligus rekan kerjanya yang mendukung karirnya sebagai atlet sepak bola. “Terimakasih untuk JNE yang telah memberikan dukungan sehingga bisa fokus untuk Asian Amputee Football Championship 2025 nanti dan mohon doanya agar dapat memberikan performa terbaik bagi Indonesia.” ujar Rilus.